Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahan Baku Mahal, Vihara Ini Pilih Daur Ulang Lilin Imlek

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Pekerja melepas lilin dari cetakan di industri rumahan pembuatan lilin di Desa Kendalpayak, Kec. Pakisaji, Malang, Jawa Timur, 19 Januari 2016. Industri rumahan ini telah memproduksi kurang lebih 7.000 pasang lilin untuk memenuhi permintaan menjelang imlek. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Pekerja melepas lilin dari cetakan di industri rumahan pembuatan lilin di Desa Kendalpayak, Kec. Pakisaji, Malang, Jawa Timur, 19 Januari 2016. Industri rumahan ini telah memproduksi kurang lebih 7.000 pasang lilin untuk memenuhi permintaan menjelang imlek. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Jelang perayaan Imlek yang ke 2.567, beberapa rumah produksi kebanjiran pesanan. Namun, mengingat bahan baku lilin masih dikirim dari negara asalnya, Cina, dengan harga tinggi, beberapa Vihara yang memproduksi lilin menyiasati dengan mendaur ulang lilin yang tidak habis terpakai pada perayaan sebelumnya.

Subuana, pengelola Vihara Dharma Ramsi, mengungkapkan hal tersebut ketika ditemui pada Kamis, 28 Januari 2016.

''Lilin yang sudah terpakai nanti dicairkan, lalu ditambahkan bahan lilin yang baru, lalu dicetak dan diwarnai menjadi baru lagi. Ini dilakukan agar semua orang bisa membeli lilin yang merupakan sumber penerangan bagi kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga. Kalo bukan daur ulang, harganya bisa sampai belasan juta untuk sepasang lilin," ujar Subuana.

Menurut Subuana, Vihara Dharma Ramsi tidak menjual lilin besar untuk umum, hanya untuk jemaat Vihara. Semua lilin yang sudah tersedia ini merupakan pesanan sehingga semua lilin yang sudah tersedia tidak dijual untuk umum.

''Kalau di sini, kami khusus buat jemaat yang melakukan ibadah. Untuk lilin, kami memang jual dengan harga lebih murah sekitar Rp 2-3 juta. Kalo yang bukan daur ulang bisa sampai belasan juta. Kalau mau beli, pesan dulu seminggu sebelumnya," ujar Subuana

Meski tidak merinci berapa kenaikan permintaan lilin dengan ukuran besar menjelang perayaan, ia memprediksi permintaan akan meningkat menjelang Imlek dan Cap Go Meh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain memproduksi lilin berukuran besar untuk perayaan, Vihara Dharma Ramsi juga memproduksi berbagai macam ukuran dari 20 centimeter, 50 centimeter, hingga 2 meter, tergantung penggunaannya.

"Dari tahun sebelumnya meningkat karena kami mendaur ulang lilin. Harga juga murah, jadi banyak yang bisa membeli. Selain lilin besar, ada lilin kecil untuk sembahyang. Kami produksi sekitar 200 lilin per hari. Kalo yang kecil itu kami enggak patok harga, terserah sumbangan dari yang sembahyang," ujar Subuana.

Perayaan Imlek jatuh pada 8 Februari dan disusul Perayaan Cap Go Meh 15 hari setelahnya. Menurut kepercayaan kaum Tionghoa, lilin besar yang mereka nyalakan selama 15 hari pada saat Imlek akan menerangi kehidupan dan menyejahterakan keluarga di tahun yang baru.

DWI RENJANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

16 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

24 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

24 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

27 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

40 hari lalu

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

41 hari lalu

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

43 hari lalu

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.


Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

43 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyampaikan terdapat beberapa TPS yang berada di wilayah potensi titik banjir.


Masuki Hari Raya Imlek, Potensi Hujan Sedang hingga Ekstrem Hadir di Pantura Dinihari

47 hari lalu

Warga keturunan Tionghoa melaksanakan ibadah di Klenteng Hok Lay Kiong, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 9 Februari 2024. Sembahyang malam pergantian Tahun Baru Imlek 2575/2024 itu sebagai ungkapan syukur atas segala rezeki dan keselamatan serta untuk pengharapan kehidupan lebih baik. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Masuki Hari Raya Imlek, Potensi Hujan Sedang hingga Ekstrem Hadir di Pantura Dinihari

Hari Raya Imlek dipahami selalu identik dengan hujan di pagi hari. Bagaimana menurut BMKG dan BRIN?


5 Resep Kue Mangkok untuk Imlek yang Enak dan Mekar

48 hari lalu

Menjelang perayaan Imlek, sudahkah Anda menyiapkan kue mangkok? Jika belum, berikut resep kue mangkok yang enak dan mekar sempurna. Foto: Canva
5 Resep Kue Mangkok untuk Imlek yang Enak dan Mekar

Menjelang perayaan Imlek, sudahkah Anda menyiapkan kue mangkok? Jika belum, berikut resep kue mangkok yang enak dan mekar sempurna.