Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guruh Soekarnoputra Bicara tentang LGBT  

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Guruh Soekarnoputra bersama kerabat dan sahabat saat perayaan ulang tahun ke 61 di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (13/1) malam. TEMPO/Nurdiansah
Guruh Soekarnoputra bersama kerabat dan sahabat saat perayaan ulang tahun ke 61 di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (13/1) malam. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi X DPR, Guruh Soekarnoputra, ikut bersuara soal riuhnya pemberitaan tentang komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Menurut Guruh, masalah LGBT perlu pembahasan yang panjang dan harus menjadi pemikiran secara nasional.

"Harus jadi pemikiran bersama, bahkan menjadi agenda dunia," katanya yang juga politikus FPDIP di Subang, Rabu, 27 Januari 2016.

Baca: Mahasiswa Beri Konseling LGBT, Begini Respons UI

Bahkan Guruh mengusulkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) membuat suatu rujukan soal definisi dan hak-hak serta kewajiban LGBT.

"Itu penting agar menjadi rujukan masyarakat di dunia," kata Guruh. Kalau tidak ada dasar dan aturan yang bisa menjadi rujukan masyarakat dunia, keberadaan dan aktivitas LGBT itu akan selalu rentan.

"Sebab, selalu bentrok dengan persoalan agama, ras, peradaban , dan kebudayaan," ujar Guruh. Persoalan LGBT yang selalu berbenturan dengan persoalan agama, ras, peradaban, dan kebudayaan tersebut tidak saja terjadi di Indonesia, tapi juga di belahan dunia lain.

Adapun saat ditanya tentang geger masalah LGBT di kampus, Guruh memilih tak menjawab. Sebelumnya, Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi sempat berkomentar tentang komunitas LGBT yang kemudian mendapat kecaman dari banyak pihak. Nasir kemudian meralat pernyataannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Menteri Nasir Anggap LGBT Rusak Moral, Netizen Buat Petisi

Namun LGBT Intersex dan Queer Indonesia (LGBTIQ) memilih tetap menggugat Nasir.

Koordinator Divisi Advokasi Gaya Warna Lentera Indonesia (GWL-INA), Slamet Rahardjo, mewakili forum LGBTIQ Indonesia, mengatakan semua pernyataan pejabat negara di media massa sangat mengucilkan kelompok LGBT.

"Kami meminta Presiden Joko Widodo menindak tegas Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Menteri Pendidikan, Wali Kota Bandung, dan beberapa anggota DPR yang memuat rasa kebencian kepada LGBT," ujar Slamet di gedung LBH Jakarta, Rabu, 27 Januari 2016.

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

12 Februari 2024

Nidji. Dok. Musica Studios
Nidji Ajak Syukuri Hidup Lewat Lagu Ciptaan Guruh Soekarno Putra: Buang Buang Waktu

Nidji merilis lagu yang diciptakan oleh Guruh Soekarno Putra berjudul Buang Buang Waktu. Mereka menghadapi tantangan saat tahap pengerjaan.


Kembalikan Baliku Hadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 Ajak Anak Muda Cintai Seni Bali

16 Desember 2023

Kembalikan Baliku menghadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023. (dok. Kembalikan Baliku)
Kembalikan Baliku Hadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 Ajak Anak Muda Cintai Seni Bali

Kembalikan Baliku menghadirkan Sesolahan Balin Tityang 2023 yang menyajikan ragam tari Bali yang dipersembahkan oleh lebih dari 60 siswa berbakat


3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik

25 Juli 2023

Nostalgia Lintas Melawai 28 - 30 Juli 2023
3 Hari Menghidupkan Nostalgia Lintas Melawai 1980-an, Dimotori Helmy Yahya dan Denny Malik

Suasana 1980-1990 akan dihadirkan kembali dalam acara Lintas Melawai yang dilangsungkan di kawasan Blok M. Namun sebelum kembali ke era tersebut, simak terlebih dahulu tren Lintas Melawai.


Soekarno atau Sukarno, Mana yang Benar? Ini Permintaan Bung Karno Penulisan Namanya

18 Februari 2023

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
Soekarno atau Sukarno, Mana yang Benar? Ini Permintaan Bung Karno Penulisan Namanya

Nama Presiden Pertama RI Sukarno kerap dieja Soekarno. Padahal Bung Karno menyatakan ejaan namanya adalah su bukan soe.


Candu Asmara Hadir Bernuansa EDM ala JFlow dan Maizura

25 November 2020

Maizura. TEMPO/Fajar Januarta
Candu Asmara Hadir Bernuansa EDM ala JFlow dan Maizura

Lagu "Candu Asmara" mendapatkan napas baru dari Maizura dan JFlow


Album Puspa Ragam Guruh Sukarno Putra Dirilis, Libatkan Noah hingga Afgan

15 Agustus 2020

Cover album Puspa Ragam Karya Guruh Soekarno Putra yang melibatkan sejumlah musisi Tanah Air. Foto: Musica Studios
Album Puspa Ragam Guruh Sukarno Putra Dirilis, Libatkan Noah hingga Afgan

Dinyanyikan kembali sejumlah musisi seperti Noah dan Afgan, lagu-lagu di album Puspa Ragam Karya Guruh Sukarno Putra dikemas sesuai selera masa kini.


Guruh Nilai Puisi Sukmawati Soekarnoputri Tak Menyinggung SARA

3 April 2018

Guruh Soekarnoputra, menjawab pertanyaan awak media seusai menjenguk Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi yang dirawat karena kanker stadium 4 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta (26/8). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Guruh Nilai Puisi Sukmawati Soekarnoputri Tak Menyinggung SARA

Anggota DPR Guruh Soekarnoputra menilai puisi Ibu Indonesia yang dibawakan sang kakak Sukmawati Soekarnoputri tak mengandung unsur provokasi SARA.


Demi Koleksi Vinyl, Rian d'Masiv Mengejar Tanda Tangan Guruh

6 April 2017

Personil band d'Masiv menunjukkan album terbarunya
Demi Koleksi Vinyl, Rian d'Masiv Mengejar Tanda Tangan Guruh

Rian d'Masiv rela mengejar Guruh Soekarnoputra untuk minta tanda tangan di atas vinyl sang seniman.


Kenapa Nama Presiden Sukarno Sering Ditulis Soekarno?  

11 November 2015

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Kenapa Nama Presiden Sukarno Sering Ditulis Soekarno?  

Bung Karno pernah mengatakan tulisan yang benar untuk menulis namanya adalah menggunakan 'u', bukan 'oe'.


Konser Satu Indonesia, Masterpiece Karya GSP  

25 November 2014

Guruh Soekarnoputra, menjawab pertanyaan awak media seusai menjenguk Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi yang dirawat karena kanker stadium 4 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta (26/8). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Konser Satu Indonesia, Masterpiece Karya GSP  

Konser Satu Indonesia akan berlangsung pada 26 November 2014 di Jakarta Convention Center.