Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Indisipliner, Pegawai Kota Tangerang Diberi Tunjangan  

image-gnews
Wali Kota Tangerang terpilih Arief Wismansyah. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Wali Kota Tangerang terpilih Arief Wismansyah. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.COTangerang - Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah memberlakukan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pejabat eselon I, II, III, dan IV di lingkup Pemerintah Kota Tangerang.

TTP itu sedianya dicairkan pada Januari 2016 dengan nilai yang fantastis. Untuk jabatan tertinggi sekretaris daerah akan mendapatkan TTP mencapai Rp 50 juta dan paling rendah pegawai golongan I Rp 3,9 juta.

Kebijakan ini, menurut Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangerang M. Noor, sudah disosialisasikan hingga ke tingkat kelurahan. Ada 4000-an ASN yang akan mendapatkan TTP di luar gaji bulanan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Pemberian TTP ini juga menghilangkan pemberian honor para aparatur.

“Semua mendapat TTP dari pejabat eselon I sampai aparatur golongan 1, kecuali guru, aparatur yang cuti, sedang terkena sanksi, dan mereka yang dalam persiapan masa pensiun,” kata Noor kepada Tempo, Rabu, 27 Januari 2016.

Noor menyatakan pemberian TTP tidak lepas dari sanksi berat yang diberikan kepada aparatur yang indisipliner dan melakukan pelanggaran. Dengan ‘iming-iming’ TTP yang nilainya tinggi, para ASN menjadi rajin dan meningkatkan etos kerja.

“Sejak 4 Januari 2016, persentase kehadiran peserta apel hampir 100 persen. Salah satu sanksi, misalnya, akibat tidak ikut apel dipotong dua persen. Kalau dulu tingkat kehadiran paling tinggi 70 persen,” kata Noor.

Noor mengatakan ada dua penilaian yang menjadikan ASN di Pemerintah Kota Tangerang mendapatkan TTP maksimal, yakni penilaian untuk meraih Tunjangan Beban Kerja (TBK) yang meliputi pangkat, jabatan, dan kewenangan, serta penilaian untuk mendapat Tunjangan Prestasi Kerja (TPK), yakni meliputi capaian kerja dan target dari sasaran kerja pegawai (SKP). 

“Penilaiannya berjenjang, kalau sekretaris daerah yang menilai wali kota, sekretaris daerah menilai kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dan seterusnya hingga ke bawah. Dan di antara masing-masing tingkatan itu ada kontrak kerja,” kata Noor.

Mengenai kebijakan pemberian TTP itu, menurut Noor, diatur dalam peraturan wali kota dan mengacu pada aturan di atasnya, yakni peraturan pemerintah (PP) 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai dan PP 46 tahun 2011 tentang penilaian prestasi kerja.

Ditemui terpisah, Sekretaris Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DPKD) Kota Tangerang Aan Ikbal mengatakan ada peningkatan nilai TTP dengan pemberian Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) yang diberikan tahun sebelumnya.

“Ya, ada peningkatan nilai, misalnya kalau dulu Sekretaris SKPD mendapat Rp 10 juta sekarang lebih dari itu. Tapi kan dapatnya juga fluktuatif,” kata Aan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk Sekretaris SKPD seperti Aan tahun ini bisa mendapatkan TTP senilai Rp 26.250.000. Dengan perincian TBK Rp 10.500.000 ditambah TPK Rp 15.750.000.

Pemberian TTP yang nilainya fantastis ini menuai kritik dari kalangan masyarakat. Pengamat kebijakan publik Kota Tangerang, Ade Yunus, mengatakan pemberian TTP membingungkan para aparatur di tingkat bawah. 

“Tolok ukur penilaian prestasi itu apa? Kalau jawabannya disiplin dan apel pagi itu kan kewajiban aparatur yang memang sudah diatur dalam PP 46 dan 53. Untuk nilai juga ‘jomplang,’ perbandingannya jauh sekali antara pejabat eselon 1 dan eselon di bawahnya, sampai golongan paling rendah,” kata Ade.

Namun tingkat kebingungan pegawai di tingkat bawah tidak sampai berbuah protes. “Paling-paling mereka mengeluh, tapi saya yakin ini akan menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI karena payung hukumnya belum jelas,” ujar Ade.

Pendapat Ade diamini MN, seorang pegawai di lingkup Pemerintah Kota Tangerang. “Secara lisan memang sudah diberitahukan oleh kepala bagian tentang TTP ini, tapi belum paham apalagi menyangkut sanksi, kami belum diberikan edaran,” kata MN.

Tabel Tunjangan Tambahan Penghasilan Pemerintah Kota Tangerang

1. Eselon I 
Sekretaris daerah Rp 50 juta
2. Eselon II
Asisten daerah Rp 42 juta
Kepala organisasi perangkat daerah (OPD)
/kepala dinas, kepala badan, kepala satpol PP Rp 40 juta
3. Staf Ahli Wali Kota Rp 31 juta 
4. Eselon III
Camat, Direktur RSUD, Kepala Kantor
Sekretaris, kepala bagian, inspektur pembantu Rp 26,25 juta
5. Eselon IV A Rp 17,5 juta
6. Eselon IV Rp 11,25 juta
7. Golongan IA Rp 3,9 juta (paling rendah)

Sumber: BKPP Kota Tangerang

AYU CIPTA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

31 hari lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.


Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

31 Januari 2024

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

Kakek lansia berusia 60 tahun melakukan pencabulan kepada tiga bocah di kontrakannya, Cipadu, Kota Tangerang


Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

8 Januari 2024

Jembatan Cisadane A, yang berada di ruas Jalan Daan Mogot, menghubungkan Kecamatan Tangerang dengan Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten, kini tengah diperbaiki.
Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

Kota Tangerang macet menjelang peresmian Jembatan Cisadane oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.


Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

6 Januari 2024

Pelaku curanmor yang diamankan jajaran Polres Metro Depok, salah satu di antaranya Jaenal Mustopa, 23 tahun (paling kiri) yang berprofesi sebagai sekuriti menunjukan barang bukti Mapolres Metro Depok, Jumat, 16 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

Komplotan curanmor di Tangerang ini mempreteli motor curian kemudian menjualnya secara online di platform media sosial.


Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

26 Desember 2023

Pj Gubernur Banten Al Muktabar melantik Nurdin sebagai PJ Wali Kota Tangerang, Selasa, 26 Desember 2023. ANTARA/HO/Pemkot
Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

Pj Gubernur Banten itu berpesan agar Nurdin melaksanakan tugas sebagai Pj Wali Kota Tangerang dengan penuh integritas, transparans dan berkelanjutan.


Masa Tugas Wali Kota Tangerang Berakhir, Pj Gubernur Banten: Melampaui Tugas Secara Formal

26 Desember 2023

Arief R. Wismansyah (kedua dari kanan) bersalaman dengan Pj Wali Kota Tangerang Nurdin usai acara pelantikan di Pendopo Gubernur Banten didampingi Sachrudin (kanan) dan Pj Gubernur Banten Al Muktabar (kiri). ANTARA/HO-Pemkot
Masa Tugas Wali Kota Tangerang Berakhir, Pj Gubernur Banten: Melampaui Tugas Secara Formal

Al Muktabar mengatakan, angka stunting dan gizi buruk di Kota Tangerang terus mengalami penurunan, begitu pula dengan kemiskinan ekstrem.


Masuki Pemilu, Puluhan Pos Satkamling di Wilayah Ini Akan Dihidupkan Kembali

8 November 2023

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Masuki Pemilu, Puluhan Pos Satkamling di Wilayah Ini Akan Dihidupkan Kembali

Kepolisian setempat juga minta warganya bijak di medsos dan tokoh masyarakat berperan aktif cegah gangguan kamtibmas di masa pemilu.


Mayat Mengambang di Cisadane Telah Dijemput Keluarga, Ternyata Warga Bogor

8 November 2023

Ilustrasi mayat. guardian.ng
Mayat Mengambang di Cisadane Telah Dijemput Keluarga, Ternyata Warga Bogor

Polisi mengungkap identitas mayat laki-laki yang ditemukan mengambang di Sungai Cisadane di Kota Tangerang.


Petugas Imigrasi Jatuh dari Lantai 19 Apartemen, Paman: Baru 2 Tahun Jadi PNS

27 Oktober 2023

TKP korban TF, 22 tahun, petugas Imigrasi yang jatuh dari lantai 19 Apartemen Metro Garden Karang Tengah, Kota Tangerang, 27 Oktober 2023. Korban diduga jatuh setelah dilempar temannya seorang WNA Korea. Foto: TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Petugas Imigrasi Jatuh dari Lantai 19 Apartemen, Paman: Baru 2 Tahun Jadi PNS

Paman korban, Kusnaedi, membenarkan jika korban tewas terjatuh dari lantai 19 apartemen adalah petugas Imigrasi.


Petugas Imigrasi Diduga Dilempar WNA dari Lantai 19 Apartemen, Tetangga Dengar Keributan

27 Oktober 2023

TKP korban TF, 22 tahun, petugas Imigrasi yang jatuh dari lantai 19 Apartemen Metro Garden Karang Tengah, Kota Tangerang, 27 Oktober 2023. Korban diduga jatuh setelah dilempar temannya seorang WNA Korea. Foto: TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Petugas Imigrasi Diduga Dilempar WNA dari Lantai 19 Apartemen, Tetangga Dengar Keributan

Petugas Imigrasi jatuh dari lantai 19 Apartemen Metro Garden Karang Tengah, Kota Tangerang, diduga dilempar temannya WNA Korea