Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Menang UNWTO, Festival Banyuwangi Siapkan 40 Acara  

image-gnews
Aksi seorang warga berselancar di Pantai Pulau Merah, Banyuwangi, Jawa Timur, 8 Januari 2016. ANTARA/Zabur Karuru
Aksi seorang warga berselancar di Pantai Pulau Merah, Banyuwangi, Jawa Timur, 8 Januari 2016. ANTARA/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.COBanyuwangi - Penjabat Bupati Banyuwangi Jawa Timur Zarkasi mengatakan pemerintah Banyuwangi menyiapkan 40 acara dalam Festival Banyuwangi tahun ini. Festival yang digelar sejak 2012 itu menjadi salah satu faktor kemenangan Banyuwangi dalam forum penghargaan Badan Pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa (The United Nations World Tourism Organization/UNWTO) ke-12 di Madrid, Spanyol.

Ada dua acara tambahan dalam Festival Banyuwangi tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya. Semua acara itu akan diluncurkan kepada masyarakat pada Februari 2016. “Kalau kami paparkan sekarang, tidak akan jadi kejutan,” kata Zarkasi kepada wartawan, Jumat, 22 Januari 2016.

Penyelenggaraan Festival Banyuwangi tidak hanya dibiayai APBD, tapi juga oleh perusahaan swasta dan masyarakat. Menurut dia, pemerintah Banyuwangi tetap konsisten untuk melaksanakan konsep pariwisata yang partisipatif seperti yang telah dipaparkan dalam ajang UNWTO itu. 

Banyuwangi meraih UNWTO Awards for Excellence and Innovation in Tourism untuk kategori “Inovasi Kebijakan Publik dan Tata Kelola” dengan mengalahkan nominator lainnya dari Kolombia, Kenya, dan Puerto Rico. Selain Banyuwangi, juara lainnya adalah Lithuania untuk kategori “Inovasi Dunia Usaha”, Nepal untuk “Inovasi Organisasi Nonpemerintah”, dan Brasil untuk kategori “Inovasi Riset dan Teknologi Pariwisata”. Para juara itu menyisihkan 109 program lainnya dari negara-negara anggota UNWTO di seluruh dunia.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banyuwangi Muhammad Yanuar Bramuda mengatakan Banyuwangi menang karena empat strategi dalam pengelolaan pariwisata. Pertama, pegawai negeri sipil yang berfungsi sebagai pelayan publik terlibat mempromosikan pariwisata.

Kedua, konsep pariwisata Banyuwangi menawarkan petualangan (adventure) untuk wisata alam dan pengalaman (experience) untuk wisata budaya melalui Festival Banyuwangi. Banyuwangi membidik tiga segmen wisatawan meliputi kaum perempuan, anak muda, dan pengguna Internet (netizen). Tiga segmen konsumen itu, kata dia, punya pasar yang sangat besar. “Ketiganya tetap memerlukan pendekatan pemasaran yang spesifik,” kata Bramuda dalam siaran persnya.

Ketiga, inovasi berkelanjutan, seperti membuat ikon dan destinasi baru, di antaranya pembangunan bandara berkonsep hijau, pengembangan Grand Watudodol dan rumah apung di Kawasan Bangsring, serta pembangunan dermaga marina kapal pesiar di Pantai Boom. Inovasi juga dilakukan dengan memasarkan pariwisata lewat aplikasi di smartphone.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keempat, mengelola pariwisata dengan potensi lokal kepada publik melalui Festival Banyuwangi. “Festival itu berbasis wisata alam, budaya, dan olahraga yang berlangsung setahun penuh.”

Sekretaris Daerah Banyuwangi Slamet Kariyono mengatakan Festival Banyuwangi mampu mendongkrak jumlah wisatawan Nusantara hingga 161 persen, dari 651.500 orang (2010) menjadi 1.701.230 orang (2015). Adapun wisatawan mancanegara meningkat 210 persen dari kisaran 13.200 (2010) menjadi 41.000 (2015). 

Selain pariwisata, sektor bisnis turut berkembang sebagaimana tampak dalam pertumbuhan angka penumpang pesawat di Bandara Blimbingsari. Pada 2011, jumlah penumpang hanya 7.826 orang, tahun 2015 melonjak hingga 110.234 orang.

Pariwisata juga menggerakkan ekonomi warga. Itu terlihat dari pendapatan per kapita Banyuwangi menurut Badan Pusat Statistik (BPS). “Pendapatan per kapita melonjak 62 persen dari Rp 20,8 juta pada 2010 menjadi Rp 33,6 juta pada 2014.” 

IKA NINGTYAS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

23 jam lalu

Inovasi ID FOOD berhasil meraih Five Star Gold pada Digital Technology & Innovation Awards 2024 kategori The Best ICT Business Strategy dan The Best Women Digital Leader of The Year. (ID FOOD)
Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

1 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

5 hari lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

5 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (ketiga kiri) berfoto bersama Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (keempat kiri), Wamenhan M Herindra (kedua kanan), KASAL Laksamana TNI Yudo Margono (kiri), KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo (kanan) dan KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman (kedua kiri) usai mengikuti acara Penyematan Bintang Kehormatan TNI di Kantor Kemenhan, Jakarta, Senin, 15 Agustus 2022. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

Gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan TNI memiliki makna yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya.


Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

5 hari lalu

Sejumlah prajurit Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL berjalan saat mengikuti Upacara Pengukuhan Komando Armada RI (Koarmada RI) di Dermaga Koarmada I Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta, Kamis 3 Februari 2022. Laksamana TNI Yudo Margono meresmikan pembentukan Koarmada RI serta mengukuhkan Laksamana Madya TNI Agung Prasetiawan sebagai Panglima Koarmada RI yang pertama. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

Tak hanya prajurit TNI AL, Bintang Jalasena juga diberikan kepada WNI bukan prajurit, bahkan WNA yang telah berjasa.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

7 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

7 hari lalu

Telkom Indonesia Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

Telkom Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier versi LinkedIn Top Companies 2024.


Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

7 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM


Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

8 hari lalu

Ilustrasi wanita makan cokelat. Freepik.com/Kroshka__Nastya
Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

Anda mungkin merasa perlu menghadiahi diri dengan makanan enak setelah hari berat dan panjang. Namun pakar mengingatkan cara ini tak baik buat mental.


Pegadaian Raih 4 Penghargaan Digitech Award 2024

19 hari lalu

Pegadaian Raih 4 Penghargaan Digitech Award 2024

PT Pegadaian mendapat kado istimewa di usianya ke-123 tahun dengan meraih 4 penghargaan di ajang penganugerahan bergengsi, Digital Technology and Innovation (Digitech) Award 2024