TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap seorang anggota DPR dalam satu operasi tangkap tangan Rabu, 13 Januari 2016 malam. Kabar yang beredar menyebut penangkapan dilakukan terhadap seorang anggota DPR dari PDI Perjuangan.
Berita penangkapan ini pun ramai dibicarakan di dunia maya. Para netizen ramai memperbincangkan anggota DPR yang diduga ditangkap KPK tersebut. Sekretaris Kabinet Pramono Anung dalam cuitannya di akun Twitter @pramonoanung menuliskan, "Sudah diperingatkan, eh tetap dilakukan, tidak ada pilihan lain ya dipecat."
Cuitan Pramono diduga terkait dengan penangkapan anggota DPR dari PDIP tadi. Pramono juga merupakan kader Partai Banteng Moncong Putih. Pengikutnya pun ramai berkicau menanggapi cuitan Pramono. Akun @liponglee menulis, "Sangat merusak citra PDIP pak, sudah 2 orang anggota PDIP tertangkap tangan."
Aktivis Indonesia Corruption Watch Emerson Yuntho ikut mencuit perihal operasi tangkap tangan KPK itu. "Orang jelek nyebelin lalu kena OTT," katanya. Cuitan ini pun menuai banyak tanggapan.
Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko terpantau mencuit juga perihal penangkapan koleganya di DPR dan partai itu. "Saya sedih. Saya kenal dia baik dan tak terlihat suka macam-macam. Waktu masih di Komisi 2 suka share kalau ada soal politik," katanya.
Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi mengenai siapa yang ditangkap oleh KPK. Juru bicara KPK Yuyuk Andriati Iskak tak banyak bicara ihwal penangkapan yang diduga anggota DPR itu. “Belum bisa dikonfirmasi,” katanya.
Hingga pagi ini masih ada beberapa wartawan yang menunggu di gedung KPK untuk memantau perkembangan penangkapan ini.
DANANG FIRMANTO