TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Inspektur Jenderal Moechgiyarto, mengatakan, pengamanan selama liburan Hari Raya Natal dan Tahun Baru melibatkan petugas kepolisian, TNI, serta mitranya. “Total seluruhnya 21 ribu orang personil yang dilibatkan di provinsi Jawa Barat,” kata dia selepas gelar pasukan Operasi Lilin Lodaya 2015 di Lapangan Tegalega Bandung, Rabu, 23 Desember 2015.
Rinciannya adalah 15.309 anggota polisi termasuk di dalamnya. Sebanyak 1.749 petugas polisi dari Markas Polda Jawa Barat yang akan disebar berjaga di puluhan lokasi sejak 24 Desember 2015 hingga 2 Januari, selebihnya mem-back-up aparat dari TNI dan pemda sebanyak 5.997 orang.
Semua petugas itu akan disebar berjaga di sejumlah titik yang berpotensi rawan, serta lokasi-lokasi berkumpulnya warga. Polisi mendirikan 221 Pos Pengamanan dan 43 Pos Pelayanan tersebar di seluruh Jawa Barat. “Kita tempatkan pada tempat-tempat itu untuk mengantisipasi membludaknya masyarakat, atau mungkiin melubernya masyarakat,” kata Moechgiyarto.
Moechgiyarto mengatakan, polisi di Jawa Barat menggelar operasi bersandi Lilin Lodaya untuk menjamin keamanan dan kenyamanan warga selama libur Natal dan Tahun Baru. “Menitikberatkan pada penangkalan dan pencegahan karena dikatakan operasi kemanusiaan tadi supaya masyarakat merayakan Natal dan pergantian malam tahun baru merasa aman dan nyaman. Itu sasarannya,” kata dia.
Momen Hari Raya Natal misalnya, polisi menyiapkan pengamanan tidak sebatas di gereja tempat pelaksanaan Misa tapi juga di pusat perbelanjaan dan tempat hiburan. “Gereja yang harus kita amankan, kita sudah inventarisir ada 83 gereja di jawa Barat yang akan melaksanakan kegiatan Misa, ditambah tempat lain sebanyak 128 lokasi yang kita amankan di seluruh Jawa Barat,” kata Moechgiyarto.
Moechgiyarto mengatakan, polisi di wilayah sudah diminta untuk menyiapkan kegiatan alternatif di malam pergantian tahun semacam Car Free Night untuk mencegah kemacetan yang biasa terjadi di malam pergantian tahun. “Kalau biasanya tiap minggu ada Car Free Day, sekarang kita buat Car Free Night di situ tidak boleh kendaraan lewat."
AHMAD FIKRI