Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rieke Serang Rini Soemarno: Jangan Pikir Saya Tolol!

Editor

Anton Septian

image-gnews
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Khusus PT Pelindo II Dewan Perwakilan Rakyat tak cuma “menyerang” Direktur Utama Pelindo II R.J. Lino dalam rapat yang diselenggarakan  Jumat 4 Desember 2015. Setelah Lino kelar, giliran Menteri Badan Usaha Negara Milik Negara Rini Soemarno yang dijadikan bulan-bulanan.

Anggota Pansus dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Masinton Pasaribu, menuding Rini Soemarno tak memahami undang-undang dalam kerja sama perpanjangan kontrak pelabuhan Jakarta International Container Terminal (JICT). "Menteri macam apa ini, tidak paham undang-undang kok memberi izin prinsip," kata Masinton di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat, 4 Desember 2015.

Menurut Masinton, Rini adalah pelaksana undang-undang yang menjalankan segala kebijakan pemerintah. Masinton merasa Rini tak memahami konsesi JICT. "Tapi justru langsung minta penambahan uang US$ 15 juta," ucapnya. Menanggapi itu, Rini hanya terdiam. Dia sama sekali tak merespons ucapan Masinton.

Berikutnya Ketua Pansus Rieke Diah Pitaloka yang menyerangnya. Mulanya, Rini menuturkan tak dilapori Pelindo hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dilakukan JICT--yang sebagian sahamnya dikuasai Pelindo. "Saya tidak dapat hasil RUPS dan tidak tahu hasilnya," ujar Rini dalam rapat tersebut.

Rini mengatakan memang seharusnya setiap hasil RUPS perusahaan milik negara harus disampaikan kepada Menteri BUMN untuk mendapatkan pengesahan. Sedangkan JICT tidak melaporkannya, padahal RUPS itu membahas rencana jangka panjang dan perjanjian perusahaan.

Rieke Diah menyebut banyak kejanggalan dalam proses izin kontrak perpanjangan JICT dengan swasta. Salah satunya direksi Pelindo justru melaporkan keuangan Pelindo II, bukan laporan keuangan JICT. "Ini masalah tidak kecil. Saya tahu Pelindo II merekrut mantan anggota BPKP, KPK, dan sejumlah lembaga lain."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rieke berujar, legal opinion atau pendapat hukum Jaksa Agun Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung menyatakan perizinan yang dilakukan JICT terindikasi digunakan untuk penyelundupan pupuk. "Jangan pikir saya tidak membaca dan tolol. Saya tahu Anda tadi membaca legal opinion lama," ucap Rieke.

Rini sendiri tidak bisa memastikan konsesi perpanjangan kontrak JICT itu dilakukan atas jual-beli saham atau kerja sama.

Rieke terus mencecar Rini. "Saya tahu keluarnya perpres tentang kereta api cepat juga bermasalah," tuturnya. Rieke menyebut Menteri BUMN meminjam utang luar negeri jutaan dolar tanpa meminta persetujuan DPR. "Memang ini masalah berbeda, tapi ini masih atas kewenangan Anda."

AVIT HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mantan Dirut Pertamina Ari Soemarno Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun

13 November 2022

Ari Soemarno, pengamat migas dan energi dalam acara diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Mantan Dirut Pertamina Ari Soemarno Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun

Mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) periode 2006 - 2009, Ari Hernanto Soemarno meninggal dunia pada Ahad, 13 November 2022, pukul 09.31 WIB.


Faisal Basri Sebut Proyek Kereta Cepat Mubazir: Sampai Kiamat Tak Balik Modal

14 Oktober 2021

Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Faisal Basri Sebut Proyek Kereta Cepat Mubazir: Sampai Kiamat Tak Balik Modal

Ekonom senior dari Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri kembali mengkritik proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung.


Pengamat: Ide Swastanisasi BUMN Sudah Muncul Sejak Era Rini Soemarno

8 Maret 2021

Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) bersama Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian (kiri) menyalami para pekerja saat pemasangan girder pertama di Casting Yard 1 KM 26 Tol Jakarta-Cikampek, Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin 30 September 2019. Konstruksi Kereta Cepat Jakarta - Bandung sudah mencapai 27 persen dan ditargetkan beroperasi pada 2021. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Pengamat: Ide Swastanisasi BUMN Sudah Muncul Sejak Era Rini Soemarno

Pengamat menilai rencana Menteri BUMN Erick Thohir melakukan swastanisasi bukan ide baru.


Kinerja Anggaran Kementerian BUMN di Bawah Erick Thohir

20 Januari 2021

Menteri BUMN Erick Thohir, sebelum melakukan pertemuan tertutup dengan pimpinan KPK di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 8 Januari 2021. Tim khusus terkait vaksin Covid-19 dibentuk sebagai pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi. TEMPO/Imam Sukamto
Kinerja Anggaran Kementerian BUMN di Bawah Erick Thohir

Tahun 2020 menjadi periode pertama bagi Menteri BUMN Erick Thohir menjalankan anggaran di kementerian satu tahun penuh.


Erick Thohir Tak Dorong Holding Perbankan, Ini Sebabnya

3 Juli 2020

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir saat melihat uji coba alat ventilator milik Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM di Rumah Sakit Pertamina Jaya, Cempaka Putih, Kamis, 16 April 2020. Erick Thohir berharap wabah COVID-19 ini menjadi titik balik bagi Indonesia untuk menghasilkan produk kesehatan dalam negeri khususnya ventilator guna menunjang fasilitas Rumah Sakit yang ada di Indonesia. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Erick Thohir Tak Dorong Holding Perbankan, Ini Sebabnya

Erick Thohir memilih mempertajam fokus tiap bank pelat merah daripada membuat holding perbankan yang didorong oleh pendahulunya, Rini Soemarno.


Sesudah Slogan, Erick Thohir Ganti Logo BUMN Era Rini Soemarno

1 Juli 2020

Peresmian pengoperasian Laboratorium Biomolekuler PCR milik RS PHC oleh Menteri BUMN Erick Thohir di RS PHC Sabtu, 9 Mei 2020, yang didampingi Direktur Utama Pelindo III Doso Agung dan Direktur Utama RS PHC Abdul Rofid Fanany.
Sesudah Slogan, Erick Thohir Ganti Logo BUMN Era Rini Soemarno

Menteri BUMN Erick Thohir resmi mengganti logo kementerian yang membawahi banyak perusahaan plat merah.


Eks Karyawan Merpati Laporkan Dugaan PHK Paksa ke Erick Thohir

20 Juni 2020

Peresmian pengoperasian Laboratorium Biomolekuler PCR milik RS PHC oleh Menteri BUMN Erick Thohir di RS PHC Sabtu, 9 Mei 2020, yang didampingi Direktur Utama Pelindo III Doso Agung dan Direktur Utama RS PHC Abdul Rofid Fanany.
Eks Karyawan Merpati Laporkan Dugaan PHK Paksa ke Erick Thohir

Sejumlah mantan karyawan PT Merpati Nusantara Airlines berencana menemui Menteri BUMN Erick Thohir pada Senin, 22 Juni 2020


2019, Rini Soemarno Laporkan Dugaan Fraud Jiwasraya dan Asabri

8 Maret 2020

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya di kawasan Harmoni, Jakarta. TEMPO/Tony Hartawan
2019, Rini Soemarno Laporkan Dugaan Fraud Jiwasraya dan Asabri

Saat itu Rini Soemarno mengirimkan laporan formal dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.


Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan
Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.


Erick Thohir Akan Perluas Strategi Holding BUMN

22 Februari 2020

Menteri BUMN Erick Thohir. TEMPO/Muhammad Taufan Rengganis
Erick Thohir Akan Perluas Strategi Holding BUMN

Erick Thohir memastikan pemerintah tak lagi mendorong dibentuknya superholding BUMN.