INFO NASIONAL - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan duka mendalam dan mengaku kehilangan atas meninggalnya Ketua Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) KH Slamet Effendi Yusuf pada Rabu, 2 Desember 2015 pada pukul 23.00 WIB di Bandung.
“Saya mengenal almarhum sebagai sosok yang rajin dan konsisten dalam membangun kerukunan umat beragama di Tanah Air,” kata Menag, Kamis, 3 Desember 2015.
Baca Juga:
Menurut Menag, almarhum adalah sosok politisi yang senantiasa menempatkan agama dalam konteks ke-Indonesiaan. “Wawasan kebangsaan yang dimilikinya menyebabkan almarhum selalu mengaitkan ke-Islaman dengan ke-Indonesiaan,” ujar Menag.
Semasa hidupnya, almarhum Slamet dikenal sebagai aktivis. Ia tercatat sebagai Ketua Umum GP Anshor Nahdlatul Ulama selama dua periode. Almarhum juga pernah menjadi anggota DPR RI dan Pengurus MUI Pusat. Saat ini, almarhum tercatat sebagai Wakil Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama.
Selain itu, almarhum juga dipercaya sebagai Ketua Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) dan Dewan Pembina Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI). Menag Lukman menilai kontribusi almarhum dalam meningkatkan kualitas haji besar. “Sebagai Amirul Hajj dalam dua kali musim haji terakhir, saya banyak menerima masukan perbaikan dari almarhum,” ucapnya. (*)
Baca Juga: