Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suap Dokter = 40 Persen Harga Obat, Menteri Kesehatan Gandeng KPK

image-gnews
Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek (tengah) didampingi Plt Pimpinan KPK Johan Budi (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, 6 November 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek (tengah) didampingi Plt Pimpinan KPK Johan Budi (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, 6 November 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.COJakarta - Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek berencana melakukan kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi tentang gratifikasi bagi dokter. "Nanti kami akan kerja sama dengan KPK membuat aturan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh diterima dokter," kata Nila di kantornya, Selasa, 3 November 2015.

Nila mengatakan pihaknya perlu mengatur lebih rinci apa yang boleh dan tidak diterima profesi dokter. Menurut dia, dokter boleh menerima “hadiah” dari perusahaan obat bila berkaitan untuk mengembangkan kemampuan si dokter. "Untuk membuat riset dan penelitian bagi dokter boleh karena meningkatkan keahlian dokter," ujarnya.

Namun Nila tidak setuju dengan hadiah dari perusahaan farmasi yang diberikan secara individu kepada dokter. "Seperti hadiah jalan-jalan," tuturnya. 

Pelaksana tugas Wakil Ketua KPK Johan Budi S.P. menyambut baik bila Kementerian Kesehatan akan melakukan kerja sama dengan lembaganya tentang aturan itu. "Kami ikut senang dengan rencana itu," ucapnya.

Selama ini, kata Johan, dia sering diminta menjadi pembicara dalam berbagai seminar terkait dengan pencegahan penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Kesehatan. "Tapi tidak khusus tentang gratifikasi untuk dokter saja," katanya.

Menurut Johan, sampai saat ini pun KPK tidak pernah mengusut gratifikasi yang diduga didapat oleh para dokter dari perusahaan farmasi. Sedikitnya jumlah anggota KPK membuat para penyidik harus menunggu laporan seseorang dan menelaah lebih lanjut sebelum menginvestigasinya. "Kami harus tunggu laporan dulu sebelum mengusut dokter," ujarnya.

Nila meminta masyarakat tidak menuduh semua dokter melakukan gratifikasi. "Saya yakin, masih banyak dokter yang bekerja dengan profesional," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, majalah Tempo pernah menuliskan soal strategi perusahaan farmasi yang memberikan hadiah pernak-pernik menawan hingga mobil mewah kepada dokter dalam bisnis obat-obatan di Tanah Air. Imbalannya, dokter diminta menuliskan resep obat yang diproduksi perusahaan farmasi pemberi hadiah itu.

Menurut Iwan Dwiprahasto, dokter dan guru besar farmakologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), nilai bisnis obat yang fantastis membuat perusahaan farmasi berlomba melimpahi dokter dengan hadiah dan komisi. Tahun ini, omzet farmasi Indonesia Rp 69 triliun.

Dana yang dipakai perusahaan untuk menyervis dokter bisa mencapai 40 persen lebih dari harga obat. "Obat jadi mahal karena harus membiayai dokter jalan-jalan ke luar negeri, main golf, atau beli mobil," ucap Iwan, akhir September lalu.

Padahal farmasi lokal tak melakukan riset obat. Mereka tak punya produk paten. Yang diproduksi di sini kebanyakan obat yang telah usai masa patennya alias generik. Lantaran diberi merek—dikenal dengan istilah obat generik bermerek atawa me too—dan dipromosikan habis-habisan, harganya pun melambung. Dokter yang mendapat limpahan hadiah dari perusahaan farmasi lebih suka meresepkan obat me too daripada generik.

Iwan, yang juga menjabat Ketua Komite Nasional Penyusunan Formularium Nasional—lembaga yang menyusun daftar obat untuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, pernah melakukan penelitian pada 2009 dan menemukan harga obat generik bermerek bisa sampai 80 kali harga obat generik. 

MITRA TARIGAN | MAJALAH TEMPO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

10 hari lalu

Ketua Klaster Medical Technology sekaligus Ketua Big Data Center IMERI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prasandhya Astagiri Yusuf. (Dok. Humas UI)
Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

Pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) di bidang kedokteran harus tetap memperhatikan prinsip etika.


Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

27 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

Polisi Korea Selatan menggerebek kantor ikatan dokter karena mogok kerja masih berlangsung.


Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

37 hari lalu

Dua pelaku pembajakan paket Shopee Express, Rembulan Fayza Putriku alias Anggi (kiri) dan Rajiv Gandhi (kanan), menghadiri sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 29 Januari 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

Kepada hakim, ALI tak menyangka temannya, Anggi, akan membajak paket Shopee dan menggunakan akun banknya untuk penipuan lantaran mahasiswi kedokteran.


Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

38 hari lalu

Marie Thomas menyelesaikan pendidikan di STOVIA pada 1922 dan langsung bekerja sebagai dokter di rumah sakit terbesar di Batavia kala itu, Centrale Burgerlijke Ziekeninrichting yang sekarang menjadi RS Cipto Mangunkusumo. Spesialisasi yang diambilnya adalah bidang ginekologi dan kebidanan. Javapost.nl
Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

Marie Thomas dikenal sebagai dokter perempuan pertama. Ia melalui diskriminasi saat sekolah kedokteran


Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

49 hari lalu

Fakultas Kedokteran Unesa.Dokumentasi: Unesa.
Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

Pendirian Fakultas Kedokteran diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2021.


Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

49 hari lalu

Mantan menteri kesehatan dokter Terawan Agus Putranto terlihat berada di rombongan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran. YouTube
Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

IDI dan IDAI menilai rencana Prabowo mendirikan 300 Fakultas Kedokteran Prabowo bukan solusi yang tepat mengatasi masalah kesehatan di Indonesia.


Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

53 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto saat mengikuti Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Debat kelima atau terakhir ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

Calon presiden Prabowo Subianto menjanjikan 300 fakultas kedokteran dan beasiswa untuk 10 ribu pelajar.


Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

16 Januari 2024

Arsip foto gerbang pintu masuk kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ANTARA/HO-Humas ITS.
Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

Berapa besaran UKT untuk Program Studi Kedokteran?


7 Kampus Kedokteran Terbaik Versi EduRank, UI Memimpin

16 Januari 2024

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
7 Kampus Kedokteran Terbaik Versi EduRank, UI Memimpin

EduRank mengurutkan peringkat 75 kampus terbaik 2023 berdasarkan kinerja penelitiannya pada bidang kedokteran. Dalam daftar ini, UI menempati peringkat pertama.


Unair Segera Buka Prodi Kedokteran di Banyuwangi

24 Desember 2023

Kampus Unair. Istimewa
Unair Segera Buka Prodi Kedokteran di Banyuwangi

TEMPO.CO, Banyuwangi - Universitas Airlangga (Unair) terus menyiapkan pembukaan program studi kedokteran di kampus Banyuwangi. Tim asesor akreditasi telah melakukan penilaian lapang tahap akhir guna memastikan kesiapan Unair Banyuwangi menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang berkualitas.