Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Janji Transparan, HMI Siap Dana Kongres Diaudit

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Makasar merusak dan membakar sejumlah fasilitas Gedung Olahraga Gelanggang Remaja di Pekanbaru, Riau, 21 November 2015. Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru sejak awal menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Acara yang berlangsung pada 22 hingga 26 November itu mendapat kucuran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Riau (APBD) Riau sebesar Rp 3 miliar. ANTARA/Rony Muharrman
Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Makasar merusak dan membakar sejumlah fasilitas Gedung Olahraga Gelanggang Remaja di Pekanbaru, Riau, 21 November 2015. Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru sejak awal menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Acara yang berlangsung pada 22 hingga 26 November itu mendapat kucuran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Riau (APBD) Riau sebesar Rp 3 miliar. ANTARA/Rony Muharrman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) memastikan akan melibatkan kantor Akuntan Publik Ishak, Saleh, Soewondo, & Rekan untuk mengaudit keuangan pembiayaan kongres HMI yang berlangsung sejak 22 November 2015.

Kontrak kerja sama audit keuangan ini telah ditandatangani Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid pada 20 November 2015. "Langkah PB HMI untuk melibatkan audit keuangan ini merupakan bukti nyata bahwa HMI menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas publik," ujar Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid.

Arief mengatakan audit itu akan menciptakan budaya baru bagi organisasi kepemudaan. "Khususnya HMI yang bernapaskan Islam untuk membangun nilai integritas pada seluruh kadernya,” ujar kader HMI Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin Makassar itu di sela kongres ke-29 di Pekanbaru.

Arief mengatakan HMI tidak ragu menjalani proses audit yang dilakukan pihak independen dan kompeten untuk mengevaluasi bukti serta laporan keuangan kongres sesuai dengan kaidah manajemen keuangan. “Audit ini akan menentukan dan melaporkan kesesuaian antara proses yang telah kami jalankan dan laporan pembuktiannya," ujar Arief.

Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru sejak awal menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Acara yang berlangsung pada 22 hingga 26 November 2015 mendapat kucuran anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Riau sebesar Rp 3 miliar mendapat pertentangan dari masyarakat.

Dana itu jauh lebih besar dari alokasi dana pencegahan kebakaran hutan Provinsi Riau yang hanya sebesar Rp 1,4 miliar. Belum lama ini, masyarakat Riau menderita karena bencana kabut asap yang diakibatkan kebakaran hutan.

Sebagian kader HMI yang menghadiri kongres itu juga membuat ricuh, bahkan sejak pemberangkatan. Di Makassar, 1.048 kader HMI dari wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat juga meminta tiket kapal gratis kepada PT Pelni.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka menggelar aksi dan memaksa naik kapal tanpa bayar. Sempat terjadi kerusuhan, tapi akhirnya PT Pelni mengalah dan memberangkatkan mereka. Penjabat Hubungan Masyarakat Pelabuhan Makassar, Erisanty, mengatakan dari total anggota HMI yang berangkat, tercatat 1.025 mahasiswa tidak memiliki tiket. “Mereka diberi tiket gratis. Tidak membayar sedikitpun,” ujarnya.

Selanjutnya, ribuan kader HMI melakukan aksi tutup jalan dan membakar ban di depan gedung olahraga (GOR) Pekanbaru. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang di jalan protokol itu.

Tidak hanya itu, ribuan anggota HMI itu juga merusak fasilitas umum. Kaca gedung GOR Gelanggang Remaja pecah di lempari batu, begitu juga pagar, dan lampu taman dirusak. Ribuan mahasiswa itu mengamuk menuntut disediakan penginapan dan akomodasi.

ARIEF HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

3 jam lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

Dosen yang sebelumnya diduga jadi joki mahasiswa S2 FISIP Untan juga kerap memanfaatkan mahasiswa S1 dalam penulisan jurnal tanpa mencantumkan nama.


49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

10 jam lalu

Presiden Soeharto bersama istri Ny. Tien Soeharto saat mengunjungi Museum Pengamon di Berlin, Jerman, 1991. Dok.TEMPO.
49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

Tie Soeharto menggagas dibangunnya TMII sebagai proyek mercusuar pemerintahan Soeharto. Proses pembangunannya menuai pro dan kontra.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

1 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

2 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

3 hari lalu

Musyawarah Nasional ke-6 Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII), menyepakati Akhmad Muqowam sebagai Ketua Umum dan Hanif Dhakiri sebagai Sekretaris Jenderal IKA PMII periode 2018-2023. | Istimewa
PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

4 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

Sumber Tempo mengungkap jika seorang dosen di Untan diduga menjadi joki nilai mahasiswa program S2 di FISIP. Tarifnya mencapai Rp 30 juta.


Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

5 hari lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil bertengger di peringkat 101-150 global dalam QS World University Ranking by Subject 2024.


Khawatir Diintimidasi, Mahasiswa Korban TPPO Ferienjob: Aku Butuh Perlindungan LPSK

11 hari lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Khawatir Diintimidasi, Mahasiswa Korban TPPO Ferienjob: Aku Butuh Perlindungan LPSK

Mahasiswa itu khawatir terkena masalah hukum karena sudah beberapa kali menyampaikan kejadian yang dialami selama ferienjob di Jerman.


Tangani 6 Mahasiswa Korban TPPO Ferienjob, Ini Kata LPSK

11 hari lalu

Wakil Ketua LPSK Maneger Nasution. ANTARA/Cahya Sari
Tangani 6 Mahasiswa Korban TPPO Ferienjob, Ini Kata LPSK

Wakil Ketua LPSK Maneger berjanji penanganan kasus perlindungan korban ferienjob akan dilakukan dengan cepat.