Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bikin Rumah Sakit Tanpa Kelas, Yogya Siapkan Rp 21 miliar

Editor

Zed abidien

image-gnews
Selain harus datang pagi untuk menandai antrean, pasien juga harus berada di loket pelayanan pada pukul 06.00-07.00 pagi untuk mendapatkan nomor antre pelayanan di RSUD Depok, 10 September 2014. TEMPO/Ilham Tirta
Selain harus datang pagi untuk menandai antrean, pasien juga harus berada di loket pelayanan pada pukul 06.00-07.00 pagi untuk mendapatkan nomor antre pelayanan di RSUD Depok, 10 September 2014. TEMPO/Ilham Tirta
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta menggelontorkan dana perdana untuk operasional rumah sakit tanpa kelas atau rumah sakit Sakit Tipe D Pratama sebesar Rp 21 miliar.

Rumah sakit di Jalan Kolenel Sugiyono ini rencananya beroperasi paling lambat Maret 2016 setelah persoalan administrasi seperti perizinan dan pelimpahan kewenangan selesai dilakukan.

“Sebagai dana awal operasional Rp 21 miliar, setelah itu kami evaluasi bagaimana cakupan anggaran itu apakah sudah memadai atau perlu ditambah,” ujar Kepala Dinas Pajak Daerah dan Pengelolaan Keuangan (DPDPK) Kota Yogyakarta Kadri Renggono usai rapat dengan DPRD Kota Yogyakarta, Selasa 24 November 2015.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dalam jawaban atas Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kota Yogyakarta tahun 2016 menjelaskan, ada penambahan anggaran untuk urusan kesehatan tahun depan sebesar Rp 47,9 miliar. Separo dari tambahan anggaran bidang kesehatan itu dialokasikan untuk menyokong operasional rumah sakit tanpa kelas.

Dana itu terdiri dari Rp 10 miliar untuk upaya pelayanan kesehatan rujukan RS tanpa kelas dan Rp 11 miliar untuk kegiatan pendukung pelayanan kesehatan rujukan RS tanpa kelas itu.

Ketua Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Agung Damar Kusumandaru menilai alokasi anggaran perdana rumah sakit tanpa kelas itu terlalu beresiko. DPRD menilai anggaran itu terlalu kecil sebagai anggaran awal untuk mengoperasikan rumah sakit tanpa kelas yang difokuskan menjadi rumah sakit rujukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami khawatir jika dana operasional itu ternyata kurang, pelayanan tak maksimal dan ujung-ujungnya mengganggu sistem rujukan,” ujar Agung.

Perbandingan yang dipakai dewan untuk menilai besaran dana setahun operasional rumah sakit, salah satunya dengan melihat alokasi anggaran Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang besarnya sekitar Rp 27 miliar.

Rumah sakit tanpa kelas ini dibangun dengan tujuan memecah terlalu padatnya layanan yang mesti ditanggung Rumah Sakit Umum Daerah Jogja atau RS Wirosaban milik pemerintah kota. Rujukan dari fasilitas kesehatan dasar seperti puskesmas, diharapkan cukup berhenti dan dapat dilayani melalui rumah sakit tanpa kelas yang memiliki sekitar 67 bangsal rawat inap ini.

“Jangan sampai di tengah jalan dana kurang, kemudian rujukan pasien dilimpahkan kembali ke RSUD Jogja, sama saja tak berguna kalau demikian,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

18 menit lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

4 jam lalu

Suasana Open House Lebaran yang digelar Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Komplek Kepatihan Yogyakarta, Selasa 16 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi


8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

9 hari lalu

Pemain Al Nassr, Sadio Mane. (Instagram/@alnassr)
8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.


Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

11 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan diparkir di dekat pagar perbatasan sebelum memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka yang memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel


Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

11 hari lalu

Alat Peraga Manual Pump di Kampung Kerajinan Taman Pintar Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.


Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

15 hari lalu

Karcis parkir yang diberi tempelan jasa titip helm di Kota Yogyakarta. (Dok: media sosial)
Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.


Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

19 hari lalu

Tentara Israel berdiri di dekat pagar perbatasan, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

20 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

23 hari lalu

Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.


Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

23 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.