Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saat Remaja Menolak Jadi Target Iklan Rokok  

Editor

Anton Septian

image-gnews
Guru beserta murid SMPN 7 dan SMPN 2 berfoto dengan spanduk dengan penuh tanda tangan saat kampenye lingkungan sekolah bebas iklan dan penjualan rokok di Bandung, Jawa Barat, 13 November 2015. TEMPO/Prima Mulia
Guru beserta murid SMPN 7 dan SMPN 2 berfoto dengan spanduk dengan penuh tanda tangan saat kampenye lingkungan sekolah bebas iklan dan penjualan rokok di Bandung, Jawa Barat, 13 November 2015. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekumpulan siswa sekolah menengah pertama memenuhi bagian depan panggung kecil di Taman Menteng, Jakarta. Dengan penuh semangat, mereka mengikuti rangkaian acara bertajuk "#STAR: Sekolah Tanpa Advertensi Rokok".

Siti Sinta Sari Dewi, siswi kelas IX MTs Jamiatul Huda, mengatakan #STAR merupakan kegiatan bagi anak remaja untuk terbebas dari target industri rokok melalui iklan rokok. Gadis yang biasa disapa Dewi ini berkumpul untuk mendeklarasikan penolakan mereka. "Aku sadar kalau rokok enggak bagus dan kami jadi target rokok. Kami menolak diam," katanya di Taman Menteng, Jakarta, pada Sabtu, 21 November 2015.

Dewi berdeklarasi bersama kawannya dari Jakarta dan Bandung. Kawan Jakarta berasal dari SMP 104, SMP 117, SMP Budhaya Santo Agustinus, dan SMP IT Ar-Rahman. Sedangkan dari Bandung ada SMP 7, SMP 2, dan SMP 15. "Sekolah tersebut adalah inisiator di regional masing-masing," kata Nina Mutmainnah Armando, Pengurus Yayasan Pengembangan Media Anak, salah satu lembaga yang memfasilitasi kegiatan tersebut selain Lentera Anak Indonesia dan Smoke-Free Agents.

Kegiatan tersebut berawal dari hasil pemantauan ketiga lembaga di atas terhadap iklan rokok. Mereka menemukan iklan rokok menjamah daerah sekitar sekolah yang, menurut Nina, seharusnya bersih dari iklan. "Di Bandung ditemukan bahwa golden area iklan rokok berada sekitar 100 meter dari gerbang sekolah," katanya.

Beberapa pihak sekolah yang mendengar kabar tersebut kemudian memutuskan mendampingi siswanya melakukan aksi membersihkan iklan rokok. Mereka menurunkan atau melepas iklan rokok, seperti spanduk, poster, atau stiker. "Kami juga megecat iklan yang ditempel supaya enggak keliatan lagi," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski mengaku banyak yang menentang, Dewi dan kawannya mengaku tidak ingin menyerah. Melalui kegiatan ini, mereka berharap pemerintah bisa melakukan pelarangan total iklan rokok agar tidak banyak lagi remaja yang termakan iklan. "Masalahnya, saat ini rokok sudah mendapatkan image sebagai produk normal, bahkan pengisapnya dianggap cool," kata Nina. Image seperti itulah yang dikhawatirkan membuat remaja yang rentan ingin mencoba.

Nina mengatakan permintaan larangan rokok tidak seberapa. "Kami bukan meminta pabrik rokok ditutup," katanya. Di banyak negara, iklan rokok sudah dilarang beredar di berbagai media, seperti televisi, radio, Internet, majalah, dan koran. "Hanya Indonesia yang tidak melarang sama sekali."

VINDRY FLORENTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

4 hari lalu

Seorang remaja melakukan tes kandungan karbondioksida dalam paru-paru saat konsultasi gratis dengan para ahli di tenda Kekasih (Kendaraan Konseling Silih Asih) Dinas Kesehatan Kota Bandung, 6 Mei 2018. Layanan ini memberikan konseling untuk berhenti merokok. TEMPO/Prima Mulia
Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

Hasil pemeriksaan medis yang baik tak menjamin perokok sehat. Untuk memastikan kesehatan perokok satu-satunya jalan adalah total berhenti merokok.


Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

8 hari lalu

Ilustrasi vape. sumber: AFP/english.alarabiya.net
Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.


Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

19 hari lalu

13-terkaitHL-ilustrasi-penyakitKarenaRokok-bebaniKeuanganNegara
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.


Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

19 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.


COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

23 hari lalu

Parade Mural Hari Kesehatan Nasional. Foto: Instagram FCTC Indonesia.
COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

Sesi kesepuluh Konferensi Para Pihak (COP10) Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau WHO FCTC menghasilkan sejumlah kesepakatan jangka panjang.


Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

25 hari lalu

Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menggelar konferensi pers kasus perampokan mobil boks muatan rokok di Mapolres Madiun, Sabtu, 2 Maret 2024). ANTARA/HO-Humas Polres Madiun
Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,


KLHK: Perlu Ada Mekanisme Pertanggungjawaban Produsen Rokok atas Sampahnya

29 hari lalu

Anggota FAD Denpasar saat mengumpulkan puntung rokok dalam botol di Denpasar, Bali, Selasa, 25 April 2023. ANTARA/HO-FAD Denpasar
KLHK: Perlu Ada Mekanisme Pertanggungjawaban Produsen Rokok atas Sampahnya

KLHK menilai perlu ada mekanisme tanggungjawab dari produsen rokok atas sampah yang dihasilkannya. Sampah puntung rokok bisa sampai 107.333 ton.


Sampah Puntung Rokok Indonesia Ditaksir Sekitar 107.333 Ton

36 hari lalu

Lentera Anak bersama World Cleanup Day (WCD) Indonesia menggelar aksi di kawasan Car Free Day, Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 28 Mei 2023. Lentera Anak bersama World Cleanup Day (WCD) Indonesia melakukan aksi plogging yaitu aksi clean up cigarette buts atau memungut sampah puntung rokok. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sampah Puntung Rokok Indonesia Ditaksir Sekitar 107.333 Ton

Konsumsi tembakau di Indonesia mencapai 322 miliar batang pada 2020 dan berpotensi menghasilkan sekitar 107.333 sampah puntung rokok.


Efek Fatal Vape pada Anak-anak

57 hari lalu

Seorang pria merokok vaporizer elektronik, juga dikenal sebagai e-cigarette atau vape, di Toronto, 7 Agustus 2015.[REUTERS / Mark Blinch]
Efek Fatal Vape pada Anak-anak

Kebanyakan pakar sependapat mengisap vape tak jauh berbeda bahayanya dengan rokok biasa, termasuk dampaknya pada anak-anak.


YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total, Apa Alasannya?

25 Januari 2024

Ratusan pelajar berkampanye menolak menjadi target iklan rokok di depan Istana Presiden, Sabtu, 25 Februari 2017. TEMPO/Danang Firmanto
YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total, Apa Alasannya?

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia meminta iklan rokok dilarang total di Indonesia.