Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Risma Bidani Kelahiran Batik Khas Surabaya

image-gnews
Ilustrasi batik. ANTARA/Andika Wahyu
Ilustrasi batik. ANTARA/Andika Wahyu
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Calon inkumben untuk pemilihan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, menyatakan batik khas Surabaya akan menjadi ikon baru di kota itu. Dia mengungkap keyakinannya itu saat memperkenalkan corak atau motif Suro dan Boyo yang dikelilingi daun semanggi.

“Saya yakin corak gambar ikon Surabaya ini banyak dicari para wisatawan, baik di dalam maupun luar negeri,” kata Risma kepada wartawan usai peresmian kelompok W-Quin di bawah CV Kreatif Alam di daerah Jambangan, Surabaya, Selasa 17 November 2015.

Corak gambar ini, lanjut dia, yang membedakan antara batik khas Surabaya dengan daerah lainnya. Menurut dia, corak gambar itu sangat menarik dan kualitasnya pun tidak kalah dibandingkan batik asal daerah lain.

"Jadi, nanti diharapkan ada ungkapan ke Kota Surabaya belum lengkap tanpa beli batik khas Surabaya,” kata Risma.

Menurut Risma, satu hasil industri kreatif yang sangat membanggakan itu diharapkan mampu menjadi komoditas souvenir pada era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akhir tahun ini.  Namun dia mengingatkan agar komunitas dan seluruh warga Surabaya selalu berinovasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Kelompok W-Quin, Risnani Puji Astutik, mengatakan kelompoknya itu sudah dikembangkan sejak 2009. Anggotanya adalah ibu rumah tangga. “Termasuk ibu-ibu terdampak (penutupan lokalisasi Dolly) di Putat Jaya, sehingga kami memiliki banyak warga binaan," kata Risnani.

Risnani menjelaskan peran Risma ketika menjadi wali kota yang membantu mengembangkan hasil corak batiknya itu. Menurut dia, kelompoknya awalnya hanya membuat gambar bermotif bambu runcing namun dikritik Risma. "Dianggap tidak terlalu kaku, sehingga kami mengembangkan lagi dan menemukan motif bergambar Sura dan Boyo yang dikelilingi daun semanggi."

Saat ini, dia menambahkan, komunitasnya memiliki tiga jenis batik. Ketiganya adalah Batik Cap, Tulis dan Kain Jumputan. "Batik Surabaya sudah beredar di mana-mana hingga masuk ke Bontang," katanya.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

2 jam lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

3 jam lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

2 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

2 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

3 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.


Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

4 hari lalu

Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) di Paris, Perancis, Rabu, 10 April 2024.


Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

5 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Perancis 10 April 2024. Istimewa
Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

Direktur Tata Kelola Publik OECD Elsa Pilichowski menanggapi pemaparan Mensos Risma soal penanganan bencana di Indonesia.


Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

5 hari lalu

Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris.


Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

6 hari lalu

Petugas melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi DKI Jakarta, Jakarta, Selasa, 9 April 2024. Kementerian Agama menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia untuk memantau hilal yang hasilnya akan dibahas dalam sidang isbat guna menentukan 1 Syawal 1445 H. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.


Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

8 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma menjawab saat hakim MK Arief Hidayat bertanya Jokowi bagi-bagi bansos. Ini katanya.