Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mansa Yogyakarta Raih Medali Emas OPSI 2015

image-gnews
Semua tim telah bekerja keras, mulai dari mengumpulkan ide, workshop, pendalaman karya tulis, hingga progres penelitian.
Semua tim telah bekerja keras, mulai dari mengumpulkan ide, workshop, pendalaman karya tulis, hingga progres penelitian.
Iklan

INFO KEMENAG - Madrasah Aliyah Negeri I (Mansa) Yogyakarta meraih medali emas dan perak pada Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2015. Siswa kelas XII IPA I, Roqi Reflanska Bintang Mahardika, dan siswi kelas XII IPA 2, Salma Jihan Noviarini, berhak mendapat medali emas dan uang pembinaan Rp 15 juta dari Direktorat Pembinaan SMA Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Dalam penelitiannya, tim Roqi dan Salma melakukan penelitian bertema “Yogurt dan limbah nata sebagai filter kaca helm hidrofobik (antibasah)”. Pemilihan yogurt kedaluwarsa sebagai penelitian dilakukan dengan pertimbangan bahannya mudah ditemukan dan murah.

“Setelah membaca bahan-bahan penelitian dari sejumlah sumber dan melakukan percobaan berkali-kali, kami berhasil membuktikan bahwa yogurt kadaluarsa masih bermanfaat,” kata Roqi.

Penghargaan yang diraihnya menjadi motivasi bahwa anak-anak madrasah juga mampu berprestasi seperti pelajar dari tingkat SMA.

Sementara itu, tim peraih medali perak yakni siswi kelas XI MIA 1, Hana Hanifah, dan siswi kelas XI MIA 2, Trixie Azharine A., mendapat uang pembinaan Rp 12 juta melalui penelitian “Pengaruh pemberian variasi pakan terhadap pertumbuhan kutu air (Daphnia magna) sebagai pakan alami”.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tema ini diangkat setelah Trixie melihat pembudidayaan ikan. Ikan-ikan diberi makan pelet. Tentu pelet membutuhkan biaya yang besar. “Kami berpikir kenapa ikan-ikan itu tidak diberi makan pakan alami yang mudah didapat,” kata Hana.

Dengan berpedoman pada jurnal dan penelitian, diketahui bahwa pakan alami ikan adalah kutu air (Daphnia magna). Untuk mendatangkan banyak kutu air, ampas kelapa adalah media yang paling tepat.

“Oleh karena itu kami mencoba memperbanyak Daphnia magna dengan memberi variasi pakan dari limbah ampas kelapa yang difermentasi,” tutur Hana.

Guru pembimbing Mansa Yogyakarta, Fathurrahman Ridwan, bersyukur atas prestasi siswa didiknya. Semua tim telah bekerja keras, mulai dari mengumpulkan ide, workshop, pendalaman karya tulis, hingga progres penelitian. Banyak pihak terlibat, seperti stakeholder dari Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), UIN Sunan Kalijaga, Dinas Perizinan Kota Yogyakarta, Dikpora, dan Sagasitas Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.