TEMPO.CO, Surabaya - Komisi Kepolisian Nasional membahas Kompolnas Award 2015 di Markas Polda Jawa Timur, Selasa 3 November 2015. Ada dua kandidat satuan reserse di lingkungan Polda Jawa Timur yang menjadi kandidat penerima penghargaan itu.
Komisioner Kepolisian Nasional, Hamidah Abdurrachman, menyebut dua kandidat itu adalah satuan reserse di Malang dan Jember. Keduanya muncul dari penilaian tahap pertama yang dilakukan tim dari Markas Besar Polri.
"Kami mencari konfirmasi ke Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur apakah penilaian itu sesuai yang dilaksanakan di lapangan,” kata Hamidah.
Dia menjelaskan, proses seleksi nominator Kompolnas Award telah dilakukan pada 15 Oktober 2015. Ada tiga penilaian yang dilakukan komisi dan tim dari Markas Besar Polri, yaitu terkait tata kelola, inovasi, dan kepemimpinan. "Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja kepolisian," katanya.
Selain terkait penghargaan, Hamidah menambahkan, pihaknya juga membahas kasus-kasus yang tengah diselesaikan Polda Jawa Timur. Diantaranya terkait calon wali kota Tri Rismaharini.
Baca Juga:
Dalam kasus itu, Hamidah mengatakan, Kompolnas mendukung apa yang telah dilakukan Polda Jawa Timur. “Mungkin memang penyelesaiannya harus seperti ini, penyidik menetapkan ada tersangka harus ada dua alat bukti sah, apabila selanjutnya tidak ada dua alat bukti yang pas ya harus dihentikan,” ujar Hamidah.
SITI JIHAN SYAHFAUZIAH