Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Depdagri Gandeng Pesantren Ngruki Adakan Dialog Kebangsaan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, yang selama ini dikenal dekat dengan kelompok Islam garis keras, dilaporkan telah sepakat menyelenggarakan halaqah Wawasan Kebangsaan, bekerjasama dengan Departemen Dalam Negeri, akhir Januari mendatang."Mereka bahkan yang mengundang kami," kata Dirjen Kesatuan Bangsa dan Politik, Soedarsono kepada wartawan, Rabu (28/12). Penyelenggaraan halaqah Wawasan Kebangsaan diPesantren Al Mukmin, lanjut dia, adalah bukti pemerintah tidak pernah melekatkan stempel negatif pada pesantren manapun di Indonesia. "Justru, pesantren harus dirangkul, sebagai lembaga pendidikan tradisional dengan sejarah kebangsaan yang panjang," katanya. Sampai akhir Desember ini, Depdagri telah menyelenggarakan delapan halaqah di delapan pondokpesantren di seantero pulau Jawa. Pengasuh pondokpesantren yang menjadi peserta berasal dari 300pesantren. Tahun depan, program serupa akan dilaksanakan dengan lebih intensif dan mencakup pesantren-pesantren di luar Jawa, seperti Aceh, Sulawesi Tengah dan Bali. Seluruh penyelenggaraan program penguatan WawasanKebangsaan ini, kata Soedarsono, termasuk dialog kebangsaan yang diadakan 68 organisasi masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat, menghabiskan dana APBN senilai Rp 2, 4 miliar. Tahun depan, Depdagri menganggarkan sedikitnya Rp 4, 8 miliar untuk program serupa. Kegiatan halaqah Wawasan Kebangsaan di pesantren-pesantren, diisi pemaparan tentang posisi relatif Indonesia dalam tatanan global, penjelasan tentang perubahan tata negara pasca amendemen UUD 1945 dan diskusi kelompok tentang wawasan kebangsaan. Wahyu Dhyatmika
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Titipkan Surat untuk Ganjar Lewat TKD di Solo, Abu Bakar Ba'asyir juga 2 Kali Surati Jokowi

30 November 2023

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Abu Bakar Ba'asyir (paling kiri) menemui jajaran TKD Ganjar-Mahfud di Pucang Sawit, Jebres, Solo, Jawa Tengah, Kamis, 30 November 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Titipkan Surat untuk Ganjar Lewat TKD di Solo, Abu Bakar Ba'asyir juga 2 Kali Surati Jokowi

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Abu Bakar Ba'asyir menemui TKD Ganjar-Mahfud di Solo menyerahkan surat.


Abu Bakar Baasyir Bebas, Keluarga Hindari Kerumunan Saat Penjemputan di Lapas

5 Januari 2021

Terdakwa Abu Bakar Baasyir memasuki ruang sidang terkait kasus dugaan tindak terorisme di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (13/4). Persidangan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi kali ini terdakwa bersama tim kuasa hukumnya kembali memilih 'walk out' dari persidangan. TEMPO/Yosep Arkian
Abu Bakar Baasyir Bebas, Keluarga Hindari Kerumunan Saat Penjemputan di Lapas

Putra Abu Bakar Baasyir mengatakan penjemputan di Lapas Gunung Sindur hanya dilakukan keluarga dan penasihat hukum demi kenyamanan ayahnya.


Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Meninggal

4 Agustus 2019

Pengurus pondok beraktifitas di komplek Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin 21 Januari 2019. Usai dibebaskan, terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir akan tinggal bersama anak ketiganya Abdul Rochim di komplek Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Meninggal

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo Wahyuddin meninggal, Ahad sore 4 Agustus 2019.


Begini Susunan Acara Penyambutan Abu Bakar Baasyir di Ngruki

22 Januari 2019

Pekerja menurunkan bahan bangunan dari atas mobil di Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin 21 Januari 2019. Usai dibebaskan, terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir akan tinggal bersama anak ketiganya Abdul Rochim di komplek Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Begini Susunan Acara Penyambutan Abu Bakar Baasyir di Ngruki

Pesantren Al Mukmin Ngruki telah bersiap untuk menyambut dibebaskannya Abu Bakar Baasyir. Mereka juga telah memasang tenda di dalam pesantren.


Abu Bakar Baasyir Bebas, Anaknya: Balik ke Ngruki dan Berceramah

19 Januari 2019

Kuasa hukum capres Joko Widodo dan Maruf Amin, Yusril Ihza Mahendra (kanan) mengunjungi narapidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir (kiri) di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Jumat 18 Januari 2019. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Abu Bakar Baasyir Bebas, Anaknya: Balik ke Ngruki dan Berceramah

Anak Abu Bakar Baasyir, Abdurrochim mengatakan, seusai menghirup udara bebas, sang ayah akan melakukan aktifitas seperti biasa layaknya warga biasa.


Presiden Jokowi Berpikir Perlunya Menteri Khusus Pesantren

9 Oktober 2017

Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk, Sumenep, Madura, Jawa Timur, 8 Oktober 2017. instagram.com
Presiden Jokowi Berpikir Perlunya Menteri Khusus Pesantren

Jokowi menyebutkan usulan perlunya menteri pondok pesantren dari salah satu kiai di Sumenep itu juga masukan yang akan dihitung atau dikalkulasi.


Dituduh Radikal, Pesantren Ngruki Layangkan Protes ke BNPT  

11 Februari 2016

Seorang pengasuh Pondok Pesantren Al-Mukmin Ngruki, Ustad Soleh, menunjukkan dokumen bukti bahwa kedua terduga teroris pernah menempuh pendidikan di sana kepada Wartawan di Ponpes Ngruki, Sukoharjo, Jateng, Senin (3/9). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Dituduh Radikal, Pesantren Ngruki Layangkan Protes ke BNPT  

Pesantren mengatakan menggunakan kurikulum dasar dari Kementerian Agama.


Pelaku Teror Solo Mungkin Terkait Jaringan Lama  

3 September 2012

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Polisi Boy Rafli Amar. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pelaku Teror Solo Mungkin Terkait Jaringan Lama  

Ada hubungan emosional antara pelaku teror baru dan jaringan lama. Bahkan, ada yang merupakan anak tiri pelaku lama.


Ponpes Ngruki Minta Maaf Soal Farhan dan Mukhsin  

3 September 2012

Ponpes Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jateng. ANTARA/Hasan Sakri Ghozali
Ponpes Ngruki Minta Maaf Soal Farhan dan Mukhsin  

"Perbuatan mereka di luar keinginan dan tanggung jawab kami," kata Wahyuddin.


Pesantren Ngruki: Terduga Teroris Anak Ingusan

3 September 2012

TEMPO/Adi Prasetya
Pesantren Ngruki: Terduga Teroris Anak Ingusan

"Kami kecewa dengan mereka," kata Direktur Pesantren Al-Mukmin Ngruki, Wahyuddin.