TEMPO.CO, Jakarta - Regu penyelamat berhasil mengevakuasi tujuh pendaki yang masih berada di sekitar puncak Gunung Lawu. Kebakaran hutan yang merenggut korban jiwa membuat gunung tersebut harus steril dari aktivitas pendakian.
Tujuh pendaki tersebut dievakuasi melalui jalur Candi Cetho. "Jalur yang lain tidak bisa dilewati lantaran terbakar," kata koordinator Basarnas Pos SAR Trenggalek, Supriono, saat ditemui di pos pendakian Candi Cetho, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Rabu, 21 Oktober 2015.
Supriono berujar, tujuh pendaki itu ditemukan dalam kondisi sehat di sekitar puncak Hargo Dumilah. "Sehingga proses evakuasi bisa berjalan lancar," ucapnya.
Proses evakuasi dari Hargo Dumilah menuju pos Candi Cetho dilakukan dalam waktu 3,5 jam.
Menurut Supriono, para pendaki tersebut bukanlah pendaki gunung biasa. "Mereka memiliki tujuan khusus," ujarnya. Pendaki dari berbagai daerah itu sengaja naik ke Gunung Lawu untuk melakukan ritual menyambut Tahun Baru 1437 Hijriah.
Salah satu pendaki, Agustinus, mengaku mulai mendaki pada Minggu pagi lalu. "Naik dari Cemoro Kandang," tuturnya. Perjalanannya saat itu masih lancar lantaran kebakaran belum terjadi.
Agustinus mengaku mendapat kabar bahwa hutan di sekitar pos I terbakar saat sudah berada di Hargo Dumilah. "Kami tidak khawatir lantaran lokasinya sangat jauh," katanya. Pendaki asal Wonogiri itu akhirnya turun setelah dijemput tim pencari.
AHMAD RAFIQ