Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TRAGEDI MINA: Kisah Ninda, Merapal Syahadat Kala Terinjak-Injak  

image-gnews
Suasana setelah jemaah calon haji saling berdesakan dan terinjak-injak di jalan menuju tempat pelemparan jumroh di Mina, Arab Saudi, 24 September 2015. Wakil Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Sunarko mengatakan penyebab insiden ini diduga bermula dari sekelompok jemaah yang tiba-tiba berhenti di tengah jalan dan mengakibatkan penumpukan antrian jamaah. Directorate of the Saudi Civil Defense agency via AP
Suasana setelah jemaah calon haji saling berdesakan dan terinjak-injak di jalan menuju tempat pelemparan jumroh di Mina, Arab Saudi, 24 September 2015. Wakil Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Sunarko mengatakan penyebab insiden ini diduga bermula dari sekelompok jemaah yang tiba-tiba berhenti di tengah jalan dan mengakibatkan penumpukan antrian jamaah. Directorate of the Saudi Civil Defense agency via AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Arninda binti Idris Usman, warga Jalan Pontianak Barat, menjadi salah satu korban tragedi Mina pada Kamis, 24 September yang menewaskan 717 jemaah haji. Ia terluka, tapi akhirnya selamat setelah melewati masa kritis di rumah sakit.

Arninda mengabarkan keberadaannya pada keluarga dari RS King Abdullah Medical, Mekah, Arab Saudi. “Alhamdulillah sudah membaik, cuma tidak bisa balas cepat,” kata Ninda, 26 tahun, Jumat. Ia mengaku masih hilang kontak dengan abangnya, Adryansyah bin Idris Usman, 28 tahun, yang tak lain ketua regu 33, rombongan IX.

Ninda merupakan staf administrasi di salah satu perusahaan media di Pontianak. Dalam kejadian di Mina, Ninda mengalami cedera tulang leher dan kaki.

IKUTI TRAGEDI MINA

Pangeran Salman Dituding Biang Tragedi Mina

TRAGEDI MINA: Ini Dugaan Penyebab Aksi Saling Desak & Injak

Peristiwa di Mina itu membuat Ninda sangat trauma. Apakagi dia juga sempat menjadi saksi mata saat kecelakaan crane terjadi beberapa hari sebelumnya. “Dua kali kejadian yang hampir merenggut nyawa Ninda. Sangat-sangat trauma,” katanya melalui BBM.

Ninda menyatakan saat peristiwa Mina terjadi dirinya sudah pasrah jika memang harus wafat di Mekah. Sebelum tidak sadarkan diri, ia berulang kali mengucapkan syahadat lantaran tidak mampu lagi bertahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekilas dia menyadari dirinya terseret dan diinjak orang besar dan hitam. Begitu sadar, Ninda sudah berada di rumah sakit. “Katanya saya ditarik polisi karena masih ada nafasnya. Tapi Abang dan sebagian jemaah, khususnya rombongan IX, belum diketahui keberadaannya,” ujarnya.

Ninda sendiri tidak mengetahui mengapa ia sampai berada di jalur tersebut saat akan melaksanakan melontar jamarat. “Kurang tahu, cuma ikutin aja jalan untuk melontar jamarat,” kata dia.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak Andi Jafar Harun mengatakan jalan tersebut cukup dekat dengan jamarat. Hanya sekitar 4 kilometer dan tinggal jalan lurus. “Tapi wallahualam, kita semua awam. Masih menunggu lebih lanjut dari Kementerian Agama,” ujarnya.

ASEANTY PAHLEVI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

5 Kuliner Khas Pontianak

27 Oktober 2023

Ilustrasi Pengkang (kuliner Pontianak). shutterstock.com
5 Kuliner Khas Pontianak

Berikut beberapa kuliner khas kota Pontianak yang tak boleh dilewatkan jika mengunjungi kota ini


Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

23 Oktober 2023

Kapal wisata Tepian Senghie berlayar di Sungai Kapuas, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa, 14 Maret 2023. Pemerintah Kota Pontianak meresmikan pengoperasian Kapal Wisata Tepian Senghie milik warga setempat Ridwan yang sedianya akan digunakan sebagai sarana transportasi bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk menyusuri keindahan Sungai Kapuas yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

Sejarah Kota Pontianak merentang sekitar 3 abad silam, dan dalam sejarahnya, kota ini dikenal dengan nama Pinyin (Kundian) oleh etnis Tionghoa.


Kualitas Udara Pontianak Sempat Tak Sehat, Hari Ini Membaik Berkat Hujan

8 September 2023

Umat Muslim yang akan menunaikan ibadah Salat Idul Adha berjalan di tepian Sungai Kapuas yang diselimuti kabut asap di Pontianak, Kalimantan Barat, Ahad, 11 Agustus 2019. ANTARA/Jessica Helena Wuysan
Kualitas Udara Pontianak Sempat Tak Sehat, Hari Ini Membaik Berkat Hujan

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Kalimantan Barat Syarif Usmulyono mengatakan kualitas udara di Kota Pontianak berangsur membaik.


KPU Kalbar Tetapkan DPT Pemilu 2024, Masih Ada Masalah Soal Status Warga Perum IV

28 Juni 2023

Ketua KPU Kalbar, Muhammad Syarifuddin Budi. (ANTARA/HO-KPU Kalbar)
KPU Kalbar Tetapkan DPT Pemilu 2024, Masih Ada Masalah Soal Status Warga Perum IV

Rapat penetapan DPT Pemilu 2024 KPU Kalbar diwarnai protes dari Bawaslu soal nasib warga Perum IV yang tak juga kelar.


5 Kuliner Khas Kota Pontianak, Wajib Dijajal atau Sebagai Oleh-oleh

13 Desember 2022

Makanan khas Pontianak, Pengkang dari Kalimantan Barat. Foto:Tempo/Aditia Noviansyah
5 Kuliner Khas Kota Pontianak, Wajib Dijajal atau Sebagai Oleh-oleh

Pontianak merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Barat. Selain kaya akan budaya, kota yang berada tepat di garis khatulistiwa ini memilikki beragam kuliner menarik yang sayang kalau Anda lewatkan ketika berkunjung.


Rekomendasi 5 Destinasi Wisata di Pontianak

13 Desember 2022

Wisata Pantai Pontianak. Foto : pontianak
Rekomendasi 5 Destinasi Wisata di Pontianak

Sebagai sebuah kota pelabuhan, Pontianak memilikki keragaman suku, agama, dan budaya, juga menawarkan beragam destinasi wisata.


3 Kuliner Khas Pontianak yang Lezat

30 Agustus 2022

Makanan khas Pontianak, Pengkang dari Kalimantan Barat. Foto:Tempo/Aditia Noviansyah
3 Kuliner Khas Pontianak yang Lezat

Kota Pontianak, selain memiliki banyak hal menarik seperti kebudayaan dan destinasi wisata, juga memiliki aneka kuliner khas.


Deretan 8 Destinasi Wisata di Pontianak

30 Agustus 2022

Wisata Pantai Pontianak. Foto : pontianak
Deretan 8 Destinasi Wisata di Pontianak

Destinasi wisata di Pontianak memiliki dimensi budaya yang kental terjaga dengan baik. Hal tersebut bisa terlihat dari arsitektur dan tradisi lokal.


Mengingat Tragedi Mina 32 Tahun Lalu yang Menewaskan 1.426 Jemaah Haji

9 Juli 2022

Petugas membawa jemaah haji yang menjadi korban saat menuju tempat pelemparan jumrah di Mina, 24 September 2015. Total korban yang tewas akibat tragedi ini mencapat 719 orang dan ratusan lainnya luka-luka.
Mengingat Tragedi Mina 32 Tahun Lalu yang Menewaskan 1.426 Jemaah Haji

Tragedi Mina tahun 1990 yang menewaskan 1.426 jemaah merupakan salah satu insiden ibadah haji yang paling tragis.


Cerita Mahasiswa di Pontianak Terjebak 14 Aplikasi Pinjol Ilegal

27 Oktober 2021

Petugas menata barang bukti uang tunai kasus pinjaman online (pinjol) ilegal di gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021.  ANTARA/Reno Esnir
Cerita Mahasiswa di Pontianak Terjebak 14 Aplikasi Pinjol Ilegal

Di pinjol ilegal, dia pinjam Rp2,5 juta, dana yang cair Rp1,9 juta. Diteror saat penagihan.