TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono menerima penyematan Brevet Komando dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus), di Markas Kopassus, Cijantung, Jumat 25 September pagi. Penyematan diberikan oleh Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus, Mayor Jenderal TNI Muhammad Herindra.
"Baru saja saya menerima penyematan brevet oleh Danjen Kopassus sebagai pembina utama korps baret merah. Sebagai KSAD, saya mengucapkan terima kasih kepada warga korps baret merah," ucap Mulyono membacakan amanat dalam upacara penyematan brevet, di hadapan para prajurit Kopassus.
Ia berharap penyematan itu bisa memotivasinya agar lebih bertanggung jawab membina Kopassus dan TNI AD.
Menurut Mulyono, brevet adalah tanda kemahiran, atau kualifikasi yang diberikan oleh korps atau angkatan kepada seseorang atas usaha dan jerih payahnya untuk mengikuti pendidikan dan latihan pada bidang tertentu. "Namun, brevet juga dapat disematkan sebagai sebuah kehormatan atas prestasi dan pengabdian maupun tanggung jawab oleh seseorang pada korps atau angkatan."
Sebelumnya, penyematan brevet komando terakhir kali diberikan kepada Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, sewaktu menjadi KSAD. Penyematan brevet Gatot dilakukan di pantai Permisan Cilacap, Jawa Tengah, September 2014.
REZKI ALVIONITASARI