TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI) periode 2005-2014 yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, menyatakan kekagumannya atas sosok Rudjito, mantan Direktur Utama BRI tahun 2000-2005 yang digantikan olehnya.
“Beliau sangat berjasa membawa BRI go international,” kata Sofyan saat dihubungi oleh Tempo pada hari Kamis, 24 September 2015.
Sofyan berujar, Rudjito merupakan salah satu tokoh yang sukses dan berjasa besar untuk membawa BRI semakin maju sehingga BRI dapat masuk ke kancah internasional. “Berkat beliau, khususnya dalam pelaksanaan IPO BRI, BRI akhirnya banyak dilirik oleh para investor asing, khususnya dari Eropa dan Amerika,” kata Sofyan.
Sofyan juga memuji pria kelahiran 69 tahun silam tersebut sebagai sosok yang memiliki jiwa kekeluargaan yang sangat tinggi. “Beliau sangat baik dan sangat akrab dengan semua teman-teman, khususnya di BRI,” ujarnya.
Sofyan pun merasa sangat kehilangan dengan berpulangnya Rudjito. “Semoga beliau mendapatkan pahala yang setimpal dengan sepak terjang yang selama ini dilakoninya. Semoga keluarga yang ditinggalkan juga selalu diberikan ketabahan,” ujar Sofyan.
Rudjito meninggal pada hari Kamis, 24 September 2015, pada pukul 16.39 sore tadi. Mantan Ketua Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan ini meninggal di Rumah Sakit Mayapada dan saat ini disemayamkan di rumah duka di Jalan Bukit Hijau VIII No. 37 Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Rencananya, pada hari Jumat besok, 25 September 2015, almarhum akan disolatkan pada pukul 11.00 dan dimakamkan di pemakaman San Diego Hills setelah solat Jumat.
ANGELINA ANJAR SAWITRI