TEMPO.CO, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengaku belum menerima permintaan izin pembangunan wahana yang disebut-sebut bakal menyaingi Disneyland di Amerika yang akan memakan lahan seluas 2 hektare di kawasan Lido.
“Belum ada pengajuan. Barang kali masih proses,” katanya di Bandung, Selasa, 15 September 2015.
Deddy berujar, Pemerintah Provinsi Jawa Barat tidak keberatan dengan investasi pembangunan wahana hiburan tersebut, asalkan sesuai dengan peruntukan lahannya dalam aturan tata ruang. “Siapa saja boleh investasi di sini, asal sesuai dengan tata ruang. Enggak ada yang dilarang, kecuali di tempat yang dilarang,” ucapnya.
Menurut Deddy, sejumlah ketentuan harus dipatuhi untuk membangun apa saja di Jawa Barat. “Yang penting, ada kajiannya, ada amdalnya (analisis dampak lingkungan), ada izin lingkungannya, dan tidak melanggar tata ruang. Apa saja boleh,” ujarnya.
Deddy menuturkan, seingatnya, belum ada informasi soal rencana pembangunan wahana superbesar yang disebut mirip dengan Disneyland. “Belum dapat informasi. Tentang masalah izin, biasanya saya paraf,” katanya.
Deddy mengaku belum tahu peruntukan kawasan di Lido yang rencananya akan dibangun wahana hiburan itu. Kawasan wahana hiburan raksasa yang akan dibangun itu disebut-sebut berada di Kabupaten Bogor dan Sukabumi.
“Nanti dilihat tata ruangnya seperti apa,” ucap Deddy. Biasanya, perizinan untuk membangun di lokasi yang melingkupi dua daerah harus mendapat izin pemerintah provinsi setempat.
AHMAD FIKRI
