Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

'Sempat Dilarang', DPRD Jawa Tengah Akan Kunker ke Provinsi Lain  

image-gnews
Puluhan mantan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tahun 2014 Kabupaten Sukoharjo membentangkan kain merah dan putih di depan Gedung DPRD Sukoharjo, Jawa Tengah, 12 Agustus 2015. Bram Selo Agung/Tempo
Puluhan mantan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tahun 2014 Kabupaten Sukoharjo membentangkan kain merah dan putih di depan Gedung DPRD Sukoharjo, Jawa Tengah, 12 Agustus 2015. Bram Selo Agung/Tempo
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah lega setelah rencana kunjungan kerja ke provinsi lain yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan 2015 disetujui. Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri melarang rencana kunjungan kerja DPRD Jawa Tengah.

“Setelah kami konsultasikan ke Kementerian (Dalam Negeri), ternyata tidak ada larangan (kunjungan kerja ke provinsi lain), maka dianggarkan di APBD Perubahan,” ucap anggota Komisi D DPRD Jawa Tengah, Muhammad Ngainirrichadl, kepada Tempo di Semarang, Ahad, 6 September 2015.

Ngainirrichadl berujar, tidak adanya kunjungan kerja mengakibatkan kinerja para wakil rakyat tidak bisa maksimal. Ada beberapa pembahasan rancangan peraturan daerah yang harus tertunda karena pembahasan tidak bisa mendalam. "Tidak ada perbandingan dengan provinsi lain yang sudah lebih dulu memiliki peraturan daerah tersebut."

Ngainirrichadl mencontohkan Komisi D yang membidangi infrastruktur. DPRD Jawa Tengah menunda pembahasan raperda tentang energi. DPRD merasa perlu melakukan studi banding ke Kalimantan Timur yang sudah terlebih dulu memiliki perda energi.

Sebelumnya, larangan kunjungan kerja ke provinsi lain kepada DPRD Jawa Tengah berdasarkan evaluasi Kementerian Dalam Negeri terhadap APBD Provinsi Jawa Tengah 2015.

Kementerian menilai kunjungan kerja itu tidak efisien dan target capaiannya sering tidak jelas. DPRD Jawa Tengah hanya diperbolehkan melakukan kunjungan kerja di kabupaten/kota di Jawa Tengah atau kunjungan kerja ke kementerian di Jakarta khusus untuk konsultasi sebuah peraturan. Itu pun dengan pembatasan yang ketat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Periode lalu, semua komisi di DPRD diperbolehkan berkonsultasi ke Jakarta. Namun, untuk periode ini, hanya unsur pimpinan saja yang diperbolehkan. DPRD Jawa Tengah kemudian mempertanyakan larangan tersebut.

Menurut Ngainirrichadl, DPRD di provinsi lain tetap diperbolehkan kunjungan kerja ke daerah lain. Buktinya, DPRD Jawa Tengah sering menerima kunjungan anggota DPRD dari provinsi lain. “Di seluruh Indonesia, hanya DPRD Jawa Tengah saja yang tidak boleh melakukan kunjungan ke luar provinsi.”

Setelah konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri, tutur Ngainirrichadl, ternyata bukan dilarang, tapi hanya untuk efisiensi.

ROFIUDDIN


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

3 jam lalu

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan


Delegasi Korea Utara Kunjungan Kerja ke Vietnam

2 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di kantor konsulat Korea Utara di Dandong, provinsi Liaoning, Cina. REUTERS
Delegasi Korea Utara Kunjungan Kerja ke Vietnam

Rangkaian kunjungan kerja itu dilakukan sebagai bagian dari upaya Pyongyang memperluas hubungan diplomatik setelah lockdown pandemi Covid-19.


Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

7 hari lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (tengah) bersama Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, dan Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, beserta jajarannya dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Defara
Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.


Luhut Pamer Hasil Kunjungan Kerja Anak Buahnya ke China: Tiga Hari, 3 Komitmen Investasi

8 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Luhut Pamer Hasil Kunjungan Kerja Anak Buahnya ke China: Tiga Hari, 3 Komitmen Investasi

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan perjalanan kerja timnya dimulai di Shanghai.


Kementerian Luar Negeri Benarkan Rencana Paus Fransiskus ke Indonesia

8 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di perpustakaan Istana Apostolik di Vatikan 21 Maret 2021. [Vatican Media / Handout via REUTERS]
Kementerian Luar Negeri Benarkan Rencana Paus Fransiskus ke Indonesia

Paus Fransiskus hendak kunjungna kerja ke Indonesia sejak 2020, namun karena pandemi Covid-19 maka rencana itu pun belum terwujud.


Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

9 hari lalu

(dari kanan) Kate Middleton dan suami, Pangeran William. Foto: Instagram/@dukeandduchessofcambridge
Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

Pangeran William kunjungan kerja ke wilayah utara Inggris, sendiri tanpa didampingi istrinya Kate Middleton


Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

9 hari lalu

Foto udara suasana jalur kereta api dan areal stasiun yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 14 Maret 2024. Banjir yang merendam stasiun dengan ketinggian air dari 30 cm - 100 cm akibat intensitas hujan tinggi sejak Rabu (13/3/2024) di daerah itu menyebabkan pelayanan kereta api terganggu serta sejumlah rute perjalanan kereta api dibatalkan dan dialihkan ke rute kota lain baik kedatangan mapupun keberangkatan. ANTARA /Makna Zaezar
Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.


William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

11 hari lalu

William Aditya Sarana. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya


Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

13 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos hujan dan banjir di Jalan Majapahit, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 14 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Pantura, Jawa Tengah bagian tengah dan selatan masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hujan dengan intensitas sedang sampai lebat disertai kilat sekaligus petir akan terjadi hingga Rabu mendatang dan memperingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di luar ruangan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?


Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

15 hari lalu

Dokumentasi Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster saat diwawancara di Denpasar.ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.