TEMPO.CO, Surakarta - Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Rian Mantasa Salve Prastica, berhasil menyelesaikan kuliah dengan nilai sempurna. Rian lulus dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 4,0 alias memperoleh nilai A untuk semua mata kuliahnya.
Saat ini Rian sudah menyelesaikan semua kuliah serta skripsinya. "Sekarang tinggal menunggu wisuda," kata Rian, saat ditemui di kampusnya, Selasa, 1 September 2015. Rencananya, Rian akan mengikuti acara wisuda yang digelar pada Desember mendatang.
Rian yang berasal dari Kabupaten Pati itu merupakan anak sulung dari dua bersaudara. Ayahnya bekerja sebagai seorang pemborong bangunan. "Sedangkan ibu menjadi kepala desa di daerah Sukolilo, Pati," kata Rian.
Baca juga:
Kenapa Mourinho Keok Hadapi Deretan Pelatih Berinisial P?
Heboh, Ada Telur dengan Cangkang Membentuk Huruf 'Allah'
Rian masuk Fakultas Teknik di UNS dengan mengambil jurusan teknik sipil pada 2011. "Kuliah selesai dalam waktu empat tahun," kata Rian. Koleksi nilai A langsung Rian dapatkan sejak kuliah di semester pertama.
Sebenarnya, Rian sempat memperoleh nilai B untuk empat mata kuliah. Namun, Rian mengulangnya kembali di semester berikutnya sehingga mendapat nilai sempurna. "Kebetulan skripsi juga memperoleh nilai A," kata Rian.
Dia mengambil skripsi yang berjudul Analisis Angkutan Sedimen pada Sungai Bahbolon Simalungun. Kebetulan, Rian gandrung dengan perkuliahan yang bersinggungan dengan pengairan dan hidrolika.
Kepala Laboratorium Hidrolika Fakultas Teknik UNS Rintis Hadiyani mengakui Rian merupakan mahasiswa yang cukup menonjol di bidang akademik. "Bukan hanya tekun belajar, dia juga memiliki komitmen kuat dalam mengerjakan tugas-tugasnya," kata dia.
Menurut Rintis, selama ini belum ada mahasiswa teknik yang berhasil meraih nilai sempurna seperti Rian. "Boleh dibilang prestasinya ini merupakan rekor," kata dosen yang sekaligus menjadi pembimbing skripsi bagi Rian tersebut.
AHMAD RAFIQ
Berita Menarik
Heboh Tren Remaja Seksi, Cuma Berbaju Kantong Plastik Tipis!
Parkir Liar DKI:Duit ke PNS Capai Rp 40 juta, Apa Kata Ahok?