Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bandung Poles Lagi Jalan Asia Afrika

image-gnews
Relawan Kota Bandung Bersih-bersih Jalan Asia Afrika
Relawan Kota Bandung Bersih-bersih Jalan Asia Afrika
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung kembali melakukan perbaikan trotoar dan gorong-gorong di jalan Asia Afrika kota Bandung. Seluruh trotoar dan gorong-gorong yang terbentang dari Simpang Lima hingga Jalan Otto Iskandar Dinata akan kembali dipasang granit.

Sekretaris DBMP Kota Bandung Didi Ruswandi mengatakan khusus untuk salutan air yang berada bawah trotoar alan ditata ulang dengan pemasangan gorong-gorong (box culvert). Jadi gorong-gorong yang lama akan dihancurkan dan diganti dengan yang baru. Setelah selesai, baru tahap pengerjaan berlanjut pada pemasangan granit.

Menurut Didi, pemugaran tersebut merupakan kelanjutan dari pemugaran tahap pertama yang sengaja waktunya dipercepat karena merupakan bagian dari persiapan even Konferensi Asia Afrika pada bulan April kemarin. Untuk saat ini, kata dia, sisa pengerjaannya hanya tinggal 2 segmen lagi. Yakni segmen pertama, perbaikan gorong-gorong dan pemasangan granit dari mylai Jalan Otto Iskandar Dinata hingga jalan Banceuy. Sementara sisanya, yakni segmen ketiga dimulai dari halan Tamblong hingga Simpang Lima.

“Proyek ini sebenarnya satu kesatuan dengan proyek yang dikerjakan saat acara Asia Afrika lalu. Namun karena saat itu berkaitan dengan dengan event Asia Afrika, jadi pengerjaan trotoar yang di Jalan Asia Afrika segmen dua yakni yang dimulai dari Hotel Preanger hingga Gedung Merdeka didahulukan,”ujar Didi saat ditemui Tempo di kantornya, Jalan Cianjur, Kota Bandung, Jumat, 14 Agustus 2015.

Proses pemugaran jalan Asia Afrika segmen pertama hanya perbaikan trotoarnya saja. Panjangnya segmen kesatu itu sekitar 477 meter. "Segmen 1, hanya dipasang granit saja," katanya. Sementara itu, untuk segmen ketiga, dari jalan Tamblong hingga ke Simpang Lima mencakup perbaikan trotoar juga saluran airnya. Ukuran panjang jalan Asia Afrika segmen ketiga mencapai 1.186 meter.

Untuk pemasangan granitnya, ucap dia, akan disesuaikan dengan jenis granit yang telah terpasang sebelumnya. "Jadi pola granitnya sama yaitu dengan mengikuti pola granit sebelumnya yang telah dipasang di Jalan Asia Afrika,” ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Didi mengatakan ada dua perusahaan uang akan melaksanakan proyek pembangunan tersebut. Diantaranya, untuk segmen pertama akan dilakukan oleh CV Duta Santosa Mandiri, sementara untuk segmen ketiga oleh PT Satria Graha. “Dua proyek pembangunan ini baru selesai proses lelang. Dua perusahaan ini yang menjadi pemenang lelangnya,’’ kata dia.

Adapun, Didi mengatakan untuk sumber anggaran dalam proyek pemugaran jalan Asia Afrika itu berasal dari pos Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung. Untuk segmen kesatu, Pemerintah kota Bandung menggelontorkan dana sebesar Rp 1,67 milyar, sementara itu, untuk segmen ketiga kucuran dana kota Bandung mencapai Rp 7,62 milyar.

Pemerintah Kota Bandung menargetkan dua proyek pembangunan itu dapat selesai pada akhir November 2015 nanti. Berdasarkan kontrak kerja, untuk segmen kesatu akan selesai 18 November, sementara untuk segmen ketiga harus selesai di 22 November. “Jadi dua-duanya kami targetkan selesai tahun ini. Kami berharap semua selesai tepat waktu tanpa kendala,” ujarnya.

AMINUDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

8 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

13 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

39 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

47 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

47 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

50 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

14 Februari 2024

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.