Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pendaki Dilarang 17-an di Puncak Merapi, Begini Bahayanya

Editor

Harun Mahbub

image-gnews
Pendaki memadati puncak Gunung Merapi untuk melihat pesona kawah dan matahari terbit di Gunung Merapi, Boyolali, Jawa Tengah, 17 Agustus 2014. Gunung dengan ketinggian 2968 mdpl, ramai dikunjungi para pendaki untuk merayakan HUT RI ke-69 di puncak Merapi. ANTARA/Teresia May
Pendaki memadati puncak Gunung Merapi untuk melihat pesona kawah dan matahari terbit di Gunung Merapi, Boyolali, Jawa Tengah, 17 Agustus 2014. Gunung dengan ketinggian 2968 mdpl, ramai dikunjungi para pendaki untuk merayakan HUT RI ke-69 di puncak Merapi. ANTARA/Teresia May
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Balai Pengembangan dan Penelitian Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mengimbau para pendaki tidak mendaki sampai puncak Gunung Merapi untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus. Pertimbangannya faktor keselamatan. "Material vulkanik sisa erupsi 2010 masih banyak di puncak," kata Kepala BPPTKG Yogyakarta I Gusti Made Agung Nandaka, di Yogyakarta, Kamis, 6 Agustus 2015.

Nandaka mengatakan, material vulkanik sisa erupsi dari letusan Merapi pada 2010 mudah longsor karena struktur tanahnya yang labil. Potensi bahaya lain adalah sewaktu-waktu ada embusan asap solvatara yang bisa membahayakan para pendaki. Dari data BPPTKG per April 2015, material sisa erupsi sebanyak 44 juta meter kubik. Material itu berada di sekeliling gunung api yang tergolong aktif itu.

Kasus Asisten Cantik Bos XL
Asisten Cantik Bos XL Dibunuh: Inilah yang Bikin Terbongkar
Hilang 9 Bulan, Asisten Cantik Presdir XL Ternyata Dibunuh!

Namun, kata Nandaka, pendakian tetap diperbolehkan. Tetapi hanya sampai ke pos Pasar Bubrah. Jarak hingga ke puncak sekitar satu kilometer. "Justru di Pasar Bubrah ada lokasi luas untuk upacara," kata nya. Saat ini, pihaknya telah memasang tanda-tanda pendakian atau tanda petunjuk. Rambu peringatan dan petunjuk itu berada di beberapa pos pendakian, seperti melalui Selo, Boyolali, Jawa Tengah.

Di Pasar Bubrah juga dipasangi rambu-rambu tanda pendakian. Selain itu, BPPTKG menggandeng Taman Nasional Gunung Merapi untuk memantau aktivitas pendakian ini. Sudah disiapkan dan dipasang sebanyak 15 kamera jarak jauh untuk pengamatan aktivitas Merapi. Sebanyak tiga kamera juga dipasang di puncak gunung itu. Pemantauan itu secara real time bisa dilihat di ruang kontrol pos pemantauan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Skandal Gatot dan Istri Muda
Gatot-Istri Muda Sewa Konsultan Hukum, Ini Tarif OC Kaligis  
Gubernur Sumut dan Istrinya Resmi Ditahan KPK

Sedikitnya 15 unit CCTV dipakai untuk pengamatan aktivitas Merapi, yang 12 di antaranya dipasang di hulu sungai di kaki Merapi dan tiga lainnya di wilayah puncak. Ketua Harian Tim Search and Rescue Yogyakarta Fery Ardiyanto mengingatkan pendaki supaya memiliki kemampuan mendaki. Sebab, jika tidak, akan membahayakan diri sendiri. Jangan sampai terjadi musibah seperti beberapa bulan lalu ada pendaki yang jatuh ke dalam kawah.

MUH. SYAIFULLAH

Berita Menarik Lainnya
Gadis Go-Jek Cantik Ternyata Punya Rahasia, Ini Pengakuannya
Gadis Ini Kirim Surat ke Mendiang Ayah, dan Dapat Balasan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Ringan hingga Lebat Mendominasi, Siaga Empat Provinsi

5 jam lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Ringan hingga Lebat Mendominasi, Siaga Empat Provinsi

Sumatra, Jawa dan Kalimantan secara umum hujan ringan.


Prediksi Cuaca BMKG: Peringatan Jabodetabek Hujan hingga Malam Ini

5 jam lalu

Suasana hujan yang mengguyur kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Januari 2022. Badan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi curah hujan tahun ini sedikit lebih rendah dibandingkan 2021 lalu. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Prediksi Cuaca BMKG: Peringatan Jabodetabek Hujan hingga Malam Ini

BMKG memprediksikan hujan mengguyur Jabodetabek pada siang hingga malam hari ini. Simak detailnya berikut ini.


Kurang Dari 25 Menit, Gunung Merapi Luncurkan 4 Kali Awan Panas Jarak Terjauh 3 Kilometer

16 jam lalu

Gunung Merapi di Yogyakarta. Dok. BPPTKG Yogyakarta.
Kurang Dari 25 Menit, Gunung Merapi Luncurkan 4 Kali Awan Panas Jarak Terjauh 3 Kilometer

Awan panas guguran Gunung Merapi ini terjadi berentetan hingga empat kali, pada pukul 17.12, 17.16, 17.23, dan 17.36 WIB.


Peringatan Dini Cuaca: Hujan Mungkin Meluas di Jabodetabek Sore Ini

20 jam lalu

Ilustrasi naik sepeda motor di saat hujan. (Yamaha)
Peringatan Dini Cuaca: Hujan Mungkin Meluas di Jabodetabek Sore Ini

Potensi hujan sedang-lebat disertai petir dan angin kencang meluas di Jabodetabek sore ini.


35 Persen Wilayah Jawa Barat Ternyata Masih Musim Kemarau

22 jam lalu

Kondisi tanah pada sawah di kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
35 Persen Wilayah Jawa Barat Ternyata Masih Musim Kemarau

Hingga awal Desember 2023 sekitar 35 persen wilayah Jawa Barat ternyata masih mengalami musim kemarau.


BMKG Prediksi Hujan Lebat Guyur Banyak Wilayah Indonesia Hari Ini

1 hari lalu

Pengendara motor melintas di jembatan Bendung Katulampa di Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis 30 November 2023. Hujan deras di wilayah Bogor dan sekitarnya menyebabkan TMA Bendung Katulampa, Bogor naik mencapai angka 160 sentimeter dengan status siaga dua pada Rabu 29 November malam pukul 20:15 WIB. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
BMKG Prediksi Hujan Lebat Guyur Banyak Wilayah Indonesia Hari Ini

BMKG mengingatkan adanya potensi hujan lebat dengan kecepatan lebih dari 50 milimeter serta angin kencang.


Prediksi BMKG soal Hujan di Jabodetabek Sepanjang Hari Ini

1 hari lalu

Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Prediksi BMKG soal Hujan di Jabodetabek Sepanjang Hari Ini

BMKG memprediksikan hujan mengguyur wilayah Jabodetabek sepanjang hari ini. Begini prakiraannya.


Bulan Perigee Berlalu, Apakah Jakarta Bebas Ancaman Banjir dari Laut?

1 hari lalu

Suasana pembangunan tanggul pengaman laut atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) di Kawasan Muara Baru Jakarta, Senin 10 Januari 2022. Pemprov DKI Jakarta yang berkolaborasi dengan Kementerian PUPR dan Pemprov Jawa Barat  telah menyelesaikan pembangunan tanggul laut sepanjang 12,6 kilometer dari target prioritas sepanjang 46 kilometer untuk mengantisipasi banjir rob di pesisir utara ibu kota. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Bulan Perigee Berlalu, Apakah Jakarta Bebas Ancaman Banjir dari Laut?

Potensi rob sempat menambah ancaman banjir di Jakarta seiring dengan meningkatnya hujan di hulu sungai-sungai beberapa pekan belakangan ini.


Gempa Dangkal Minggu Dini Hari Getarkan Bandung dan Cianjur hingga III MMI

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Dangkal Minggu Dini Hari Getarkan Bandung dan Cianjur hingga III MMI

Gempa tergolong dangkal dengan kedalaman 6 kilometer.


Info Terkini Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Maluku, Akibat Aktivitas Sesar Seram Utara

2 hari lalu

Gempa tektonik dengan parameter update magnitudo 5,0 mengguncang wilayah pantai utara Maluku Tengah, Maluku, pada hari Minggu, 3 Desember 2023, pukul 09.39.57 WIB. (BMKG)
Info Terkini Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Maluku, Akibat Aktivitas Sesar Seram Utara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar naik Seram Utara.