Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jalan Rusak Berat, Akses ke Gunung Bromo dari Malang Ditutup

image-gnews
Puluhan pendaki berusaha mencapai puncak gunung Semeru, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur, 16 Mei 2015. Liburan panjang dimanfaatkan oleh wisatawan untuk mendaki gunung dengan ketinggian 3676 mdpl. Tempo/Fajar Januarta
Puluhan pendaki berusaha mencapai puncak gunung Semeru, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur, 16 Mei 2015. Liburan panjang dimanfaatkan oleh wisatawan untuk mendaki gunung dengan ketinggian 3676 mdpl. Tempo/Fajar Januarta
Iklan

TEMPO.CO , Malang - Akses jalan dari Malang kota dan kabupaten ke obyek wisata Gunung Bromo ditutup sementara selama empat bulan. Penutupan akan dilakukan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) mulai 15 Agustus sampai 15 Desember 2015.

Kepala Balai Besar TNBTS Ayu Dewi Utari mengatakan akses jalan yang ditutup dimulai dari Pos Jemplang di Dusun Ngadas, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, sampai lautan pasir Bromo atau kaldera Bromo.

Menurut Ayu, rute wisata sepanjang  2,5 kilometer ini dalam kondisi rusak berat sehingga harus diperbaiki. Dana perbaikan sebesar Rp 4 miliar diperoleh dari pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan.

“Kondisi jalannya rusak berat dan tidak nyaman bagi wisatawan. Sepeda motor saja harus dituntun kalau mau turun dari Jemplang ke lautan pasir atau sebaliknya. Bila dibiarkan terus, tentu bisa membahayakan wisatawan juga,” kata Ayu kepada Tempo, Ahad, 2 Agustus 2015.

Menurut Ayu, kerusakan parah berupa jalan tanah berlubang-lubang lebar menganga dan bergelombang serta tepian jalan yang tergerus. Jalan itu nantinya dicor setebal 20 sentimeter seperti pernah dilakukan pada 2009 dan mungkin akan diperlebar dari sekitar 3 meter menjadi 4-5 meter. Rencana pelebaran jalan masih menunggu hasil kajian tim TNBTS.

Perbaikan jalan ini bertujuan mendongkrak jumlah turis melalui Malang. Angka kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo melalui Malang terus melonjak sejak 2012, terlebih sejak jalan dari wilayah Desa Gubugklakah sampai Desa Ngadas beraspal.

“Dalam jangka pendek, transportasi warga memang terganggu. Tapi, dalam jangka panjang, jumlah wisatawan ke Bromo lewat Malang bisa semakin banyak. Sedangkan rute ke Gunung Semeru tetap dibuka,” ujar Ayu.

Sebagai gantinya, Ayu menyarankan agar wisatawan tujuan Bromo menempuh rute terdekat melalui wilayah Kabupaten Pasuruan, yakni dari Purwosari ke Nongkojajar di Kecamatan Tutur, lalu ke Kecamatan Tosari lewat Pastepan, dengan jarak tempuh sekitar 45 kilometer, hingga ke Wonokitri dan Penanjakan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Wisatawan sebaiknya berjalan kaki dari Wonokitri ke Penanjakan untuk bisa menikmati pemandangan indah Bromo dan sekitarnya dengan sepuas-puasnya," ucap Ayu.

Dalam pengamatan Tempo, rute Jemplang-lautan pasir rusak karena banyak mobil pribadi  dan komunitas pengendara motor trail yang melalui jalan itu. Kerusakan tidak hanya dialami badan jalan, tapi juga padang rumput atau sabana. Mereka masuk dari arah Malang ataupun dari Pasuruan dan Probolinggo.

Padang rumput dan lautan pasir—dengan luas sekitar 1.500 hektare—ini berbatasan langsung dan sudah menjadi satu paket wisata. Turis yang datang dari arah Malang pasti lebih dulu melintasi Pos Jemplang dan sabana—aslinya bernama Lembah Jemplang.

Semula, semua pengunjung yang ingin ke Gunung Bromo wajib melapor dan membayar tiket masuk di Pos Jemplang. Tapi sekarang mereka wajib melapor dan membayar tiket masuk di Pos Coban Trisula.

Sedangkan pengunjung yang ingin ke Gunung Semeru boleh meneruskan perjalanan ke Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang. Di Ranupani-lah mereka harus melapor dan membayar tiket masuk.

ABDI PURMONO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

10 hari lalu

Tiga orang sukarelawan sedang mengangkut sampah ke mobil pikap di Blok Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/Abdi Purmono
Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.


Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

15 hari lalu

Pengunjung menunggu dan menikmati terbitnya matahari di Penanjakan Gunung Bromo, Selasa, 19 Juli 2022. TEMPO/Abdi Purmono
Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.


Padang Rumput Bromo Kembali Hijau setelah Terbakar, Kunjungan Wisata Meningkat

16 Oktober 2023

 Suasana di Laut Pasir Tengger atau Laut Pasir Bromo pada Selasa, 19 Juli 2022. Di dalam Laut Pasir ini terdapat lima gunung dan padang rumput atau sabana. Salah satu yang terkenal adalah Bukit Teletubbies (Pusung Tumpeng). (TEMPO.CO/Abdi Purmono)
Padang Rumput Bromo Kembali Hijau setelah Terbakar, Kunjungan Wisata Meningkat

Kawasan Gunung Bromo terbakar akibat penggunaan suar dalam pemotretan prewedding awal September lalu.


Pariwisata Bromo Bergeliat, Hotel dan Restoran Mulai Belanja Bahan Makanan

25 September 2023

Kondisi padang rumput atau sabana di Lembah Watangan alias Bukit Teletubbies yang gosong kehitaman pada Kamis pagi, 21 September 2023. Bukit Teletubbies jadi tempat kejadian perkara terjadinya kebakaran hebat yang menghanguskan hampir semua hutan dan lahan di sekitar Gunung Bromo sepanjang 6-14 September 2023. TEMPO/Abdi Purmono
Pariwisata Bromo Bergeliat, Hotel dan Restoran Mulai Belanja Bahan Makanan

Terlihat ada peningkatan hunian kamar hotel sejak akses wisata Gunung Bromo dibuka mulai 19 September 2023.


Kebakaran Gunung Bromo Bikin Rugi Rp 5 Miliar Lebih

22 September 2023

Beginilah kondisi padang rumput dalam kawasan wisata Gunung Bromo yang terbakar pada Kamis, 21 September 2023. Di beberapa lokasi, area terbakar mulai tampak hijau kembali seturut bermunculannya tunas baru rerumputan dan semak. (TEMPO/Abdi Purmono)
Kebakaran Gunung Bromo Bikin Rugi Rp 5 Miliar Lebih

Kerugian kebakaran Gunung Bromo mencapai Rp 5 miliar, belum termasuk pemadaman dengan water bombing dan kerusakan pipa air ke permukiman.


Api Belum Padam, Akses Wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Ditutup dari Empat Kabupaten

11 September 2023

Foto udara kendaraan melintas di ruas jalan di kawasan Gunung Bromo, Lumajang, Jawa Timur, Sabtu 9 September 2023. Akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seluas 274 hektar yang terjadi di kawasan itu, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menutup total aktivitas wisata di Gunung Bromo. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Api Belum Padam, Akses Wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Ditutup dari Empat Kabupaten

Luas area savana yang terbakar di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru disebut lebih dari 100 hektare dan kemungkinan bakal terus meluas.


50 Hektare Lebih Lahan Bukit Teletubbies Gunung Bromo Gosong, Ancaman ISPA Menyusul

9 September 2023

Bukit Teletubbies (Pusung Tumpeng) di kawasan wisata Gunung Bromo. (TEMPO.CO/Abdi Purmono)
50 Hektare Lebih Lahan Bukit Teletubbies Gunung Bromo Gosong, Ancaman ISPA Menyusul

Warga di sekitar Gunung Bromo mulai merasakan dampak sesak napas karena ISPA lantaran asap yang ditimbulkan kebakaran di Bukit Teletubbies.


Kebakaran di Bukit Teletubbies, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup Total

7 September 2023

Sejumlah mobil Jeep melintas di kawasan Bukit Teletubbies di Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, (26-12-2013). Tempo/Fardi Bestari
Kebakaran di Bukit Teletubbies, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup Total

Dalam sepekan, akses ke kawasan wisata Gunung Bromo telah beberapa kali dibuka-tutup akibat kebakaran hutan dan lahan.


Wisata Gunung Bromo dari Pasuruan Dibuka Kembali setelah Kebakaran Hutan

6 September 2023

Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Bromo dari penanjakan satu di Probolinggo, Jawa Timur, 19 Mei 2017. Target kunjungan wisatawan mancanegara 2019 sebesar 20 juta orang. ANTARA/Zabur Karuru
Wisata Gunung Bromo dari Pasuruan Dibuka Kembali setelah Kebakaran Hutan

Pembukaan akses wisata Bromo itu dilakukan usai kebakaran di kawasan Perum Perhutani dan TNBTS dipadamkan.


Kegiatan Wisata Bromo dari Arah Malang Ditutup Sementara akibat Kebakaran

2 September 2023

Api membakar semak dan pepohonan di Tebing Jantur dalam area Resor Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Tengger Laut Pasir pada Jumat siang, 1 September 2023. (TEMPO/Abdi Purmono)
Kegiatan Wisata Bromo dari Arah Malang Ditutup Sementara akibat Kebakaran

Hampir seluruh tebing kaldera atau laut pasir Gunung Bromo gosong akibat terbakar.