Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Aceh Tangkap Penjual Satwa Liar Lewat Facebook

image-gnews
Aktivis Centre for Orangutan Protection (COP) berunjukrasa di kawasan Bunderan Air Mancur Hotel Indonesia, Jakarta, Jumat (7/9). COP mendesak kepada siapapun gubernur DKI Jakarta yang terpilih nanti untuk berani menutup pasar burung Pramuka dan Jatinegara karena disinyalir menjadi titik penjualan satwa-satwa liar dan langka yang dilindungi dari berbagai daerah di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
Aktivis Centre for Orangutan Protection (COP) berunjukrasa di kawasan Bunderan Air Mancur Hotel Indonesia, Jakarta, Jumat (7/9). COP mendesak kepada siapapun gubernur DKI Jakarta yang terpilih nanti untuk berani menutup pasar burung Pramuka dan Jatinegara karena disinyalir menjadi titik penjualan satwa-satwa liar dan langka yang dilindungi dari berbagai daerah di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Lhokseumawe - Tim Khusus Polda Aceh dan penyidik BKSD Aceh menahan seorang tersangka yang menjual orangutan dan satwa lain secara online dan langsung.  

“Ada tiga barang bukti yang didapat,” ujar Kapolres Langsa Ajun Komisaris Polisi Sunarya kepada Tempo, Sabtu malam, 1 Agustus 2015.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Aceh Genman Hasibuan mengatakan tersangka berinisial Rdn tu warga Desa Pondok Kemuning, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa.

Dari tangannya ikut disita orangutan sumatera (Pongo abelii), 2 ekor elang bondol (Haliastur indus), 1 ekor kuau raja (Argusianus argus), kulit macan dahan (Neofelis diardi), 1 ekor ayam hutan (Gallus gallus).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan penelusuran Tempo, Rdn bukan saja beroperasi menjual satwa dilindungi dengan cara tatap muka atau hubungan telpon. Namun jual beli satwa tersebut juga melalui akun Facebook Habitat Aceh. Dia menawarkan setiap ada satwa yang tersedia .

Di laman tersebut ia menampilkan foto orangutan, ayam utan, patung macan, bangau dan menjelaskan umur serta beratnya.  Tidak lupa disampaikan harganya. Pada salah satu laman disebut sepasang orangutan akan dilepas dengan harga Rp 17 juta sampai di Medan, Sumatera Utara.

IMRAN MA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polda Aceh Usut Kasus Korupsi Pengadaan Bebek Senilai Rp 8,4 Miliar

23 Mei 2021

Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy. Foto: Antara
Polda Aceh Usut Kasus Korupsi Pengadaan Bebek Senilai Rp 8,4 Miliar

Penyidik Polda Aceh belum menetapkan tersangka di kasus dugaan korupsi pengadaan bebek di Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Tenggara.


Polda Aceh Tetapkan 75 Warga Binaan Lapas Aceh sebagai Buronan

3 Desember 2018

Ilustrasi tahanan kabur. afs-securitysystems.com
Polda Aceh Tetapkan 75 Warga Binaan Lapas Aceh sebagai Buronan

Dirjen Pemasyarakatan mengimbau 75 warga binaan yang kini jadi buronan itu agar sukarela kembali ke Lapas Aceh.


Polda Aceh Memusnahkan 2 Ton Ganja dan 10 Kilogram Sabu

24 Agustus 2017

Barang bukti ganja sekitar 2 ton dimusnahkan dengan cara dibakar di Markas Kepolisian Daerah Aceh, 24 Agustus 2017. Ganja tersebut ditemukan sepanjang 2017.TEMPO/Adi Warsidi
Polda Aceh Memusnahkan 2 Ton Ganja dan 10 Kilogram Sabu

Menurut Kapolda selain pemusnahan tersebut, Polda Aceh sepanjang 2017 juga berhasil memusnahkan ladang ganja seluas 45 hektare.


Polres Tanjung Priok Gagalkan Peyeludupan Satwa Asal Papua

20 Juni 2017

Ilustrasi ular berbisa. Youtube.com
Polres Tanjung Priok Gagalkan Peyeludupan Satwa Asal Papua

Hewan-hewan itu disita dari seorang penumpang KM Ciremai yang berlayar dari Manokwari, Papua Barat, dengan tujuan Tanjung Priok, Jakarta.


Pelaku Penembakan Aceh Timur Dibekuk, Motifnya Persaingan Pilkada

21 Maret 2017

Ilustrasi Penembakan. Getty Images
Pelaku Penembakan Aceh Timur Dibekuk, Motifnya Persaingan Pilkada

Menurut polisi, pelaku sakit hati karena diejek tim sukses calon kepala daerah yang menang.


Polisi Aceh Utara Punya Cara Lain Musnahkan Narkoba Sitaan

2 Maret 2017

TEMPO/Tony Hartawan
Polisi Aceh Utara Punya Cara Lain Musnahkan Narkoba Sitaan

Kepolisian Resor Aceh Utara memusnahkan 2,5 kilogram sabu-sabu dan 56 bal ganja kering hasil tangkapan Februari 2017.


Diprotes, Polisi Tembak Mati Kepala Desa di Aceh Timur  

2 Maret 2017

ilustrasi penembakan. haihoi.com
Diprotes, Polisi Tembak Mati Kepala Desa di Aceh Timur  

Tindakan polisi menembak Geuchik atau Kepala Desa Blang Rambong Muklis Adi diprotes LBH Yayasan Advokasi Rakyat.


Makin Marak Penyelundupan Satwa Melalui Bandara Adisutjipto

19 Februari 2017

Petugas Karantina hewan dan pertanian menunjukkan burung Nuri Bayah asal Papua yang berhasil diamankan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, (26/11). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Makin Marak Penyelundupan Satwa Melalui Bandara Adisutjipto

Kasus penyelundupan hewan melalui Bandara Adisutjipto pada 2016 mencapai 28 kasus. Padahal, tahun sebelumnya hanya 8 kasus.


Gegana Polda Aceh Evakuasi Temuan Bom Rakitan di Aceh Barat

15 Februari 2017

TEMPO/Machfoed Gembong
Gegana Polda Aceh Evakuasi Temuan Bom Rakitan di Aceh Barat

Warga Kecamatan Samatiga melihat benda mencurigakan tersebut, kemudian melaporkan kepada aparat polisi kawasan setempat.


Polisi Gagalkan Penyelundupan 89 Trenggiling ke Malaysia  

13 Februari 2017

Trenggiling Raksasa (Myrmecophaga tridactyla). REUTERS/Parken Zoo
Polisi Gagalkan Penyelundupan 89 Trenggiling ke Malaysia  

Polisi mencurigai barang bawaan mobil pelaku penyelundupan lantaran mengeluarkan bau yang tidak sedap.