Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaku Terekam CCTV, Ini Tanda Bom Alam Sutera Mirip Depok  

image-gnews
Ilustrasi. (Unay Sunardi/TEMPO)
Ilustrasi. (Unay Sunardi/TEMPO)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah menemukan petunjuk untuk mengungkap teror bom yang terjadi di Mal Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten. Sesosok lelaki diduga sebagai pelaku terekam kamera pengawas di pusat belanja itu.

“Kami masih mempelajari isi rekaman,” kata Kepala Kepolisian Metro Jakarta Raya Inspektur Jenderal Tito Karnavian, 10 Juli 2015. Menurut Tito, di dalam rekaman terlihat jelas ada seorang pria masuk ke toilet, membawa benda berukuran kecil. Tidak berapa lama lelaki itu keluar lagi, tapi benda yang dibawanya sudah tidak terlihat di tangan.

Tito tidak bersedia menjelaskan secara rinci bentuk benda yang dimaksud. Dia hanya menyebutkan ukuran benda itu kecil. “Untuk kepentingan penyelidikan, kami tidak bisa mempublikasikan isi rekaman,” kata dia.

Sebuah ledakan terjadi di toilet pria di Ground Floor, Mal Alam Sutera, Jumat lalu, pukul 12.30. Tidak ada korban dalam insiden itu. Namun kaca pembatas ruang toilet hancur. Begitu juga dengan pintu toilet. Diduga ledakan itu berasal dari bom rakitan berdaya rendah.

Tito mengatakan diperkirakan motif pengeboman adalah untuk mengganggu perayaan Idul Fitri. Pelakunya diduga kelompok pendukung ISIS. “Perlu diwaspadai adanya sel-sel ISIS di sini, jadi semua kemungkinan kami pelajari,” kata dia.

Teror bom di Alam Sutera ini, kata Tito, mirip dengan insiden serupa yang terjadi di toilet ITC Depok, 23 Februari lalu. Karena itu, polisi memperkirakan dua kasus itu memiliki keterkaitan. Adapun dari material bom, bahan peledak yang ditemukan di ITC Depok dan Alam Sutera sama dengan bom rakitan yang ditemukan di Cibiru, Bandung, Jawa Barat, pada 2010.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam kasus bom di Cibiru, polisi menangkap lima orang yang berasal dari pecahan kelompok Negara Islam Indonesia (NII). “Jadi nanti tinggal dilihat siapa pecahan NII yang masih eksis hingga saat ini,” ujar Tito, yang pernah menjadi Kepala Detasemen Khusus Antiteror 88.

Pengamat terorisme, Mardigu Wowiek, menyatakan polisi dan intelijen kebobolan oleh kasus teror di Mal Alam Sutera tersebut. Apalagi ledakan terjadi menjelang Idul Fitri saat masyarakat tidak lagi memikirkan soal gangguan keamanan. “Harusnya intelijen yang bekerja keras, tapi ini malah ada bom, jadi artinya kecolongan,” kata dia.

Mardigu menduga bom di Mal Alam Sutera itu hanya permulaan. Menurut dia, pelaku sebenarnya bisa saja menggunakan bom yang berdaya ledak tinggi. Namun hal itu tidak dilakukan karena mereka memang tidak berniat mencari korban. “Ini baru semacam kode untuk mengumpulkan anggota-anggotanya yang sedang sembunyi,” kata dia.

Karena itu, Mardigu berharap polisi bisa segera menangkap pelaku. Dia juga meminta intelijen bekerja lebih keras untuk mengantisipasi aksi teror yang lebih besar. “Yang dikhawatirkan, jaringan ini justru bergerak lebih cepat dari penegak hukum sehingga ada korban yang jatuh,” kata dia. “Ini jadi pekerjaan rumah untuk Badan Intelijen Negara, Badan Nasional Penanggulangan Teroris, dan Densus.”

DIMAS SIREGAR | SUSENO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

3 menit lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024 ini.


Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

4 menit lalu

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir angkat bicara ihwal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa hasil Pemilu 2024.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

5 menit lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

9 menit lalu

Seorang warga mencari kepiting di kawasan mangrove Desa Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Kamis 14 Desember 2023. Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH) Bahagia Giat Bersama melakukan pelestarian mangrove seluas 25 hektare untuk mempertahankan fungsi ekosistem mangrove Indonesia diakui dunia sebagai upaya mitigasi perubahan iklim, perlindungan kawasan pesisir, pencegahan abrasi dan tempat hidup  biota laut serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat .ANTARA FOTO/Yudi/wpa.
Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

KLHK memasukkan sektor kelautan ke dalam dokumen Second NDC Indonesia. Potensi mangrove dan padang lamun ditonjolkan.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

12 menit lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

12 menit lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


PT Pegadaian Dukung Kesetaraan Gender Melalui Edukasi Keuangan

14 menit lalu

PT Pegadaian Dukung Kesetaraan Gender Melalui Edukasi Keuangan

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Pegadaian dukung Kegiatan Edukasi Keuangan bertema "Perempuan Cerdas Keuangan, Perempuan Indonesia Hebat" yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).


Kata Prabowo Usai Putusan MK: Pertandingan Selesai, Rakyat Minta Semua Bersatu

22 menit lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Kata Prabowo Usai Putusan MK: Pertandingan Selesai, Rakyat Minta Semua Bersatu

Dalam pertemuan itu, Prabowo mengumpulkan 45 tim hukum pada sidang sengketa Pilpres untuk menyampaikan terima kasih.


Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

24 menit lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato dalam acara peletakan baru pertama atau groundbreaking pembangunan Bandara VVIP IKN di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu, 1 November 2023. Nantinya pesawat terbesar yang akan dilayani bandara ini adalah Boeing 777-300ER dan Airbus A380. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.


Pro-Kontra Soal Hak Angket setelah MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres

26 menit lalu

Massa membawa poster saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut pengusutan dugaan kecurangan pemilu serta digulirkannya hak angket di Depan Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024. Aksi tersebut menuntut DPR RI mendukung hak angket serta pengusutan dugaan kecurangan Pilpres dan Pileg dalam Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pro-Kontra Soal Hak Angket setelah MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres

Sejumlah partai politik masih berkeinginan melanjutkan hak angket di DPR.