Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dilarang Nonton TV Magrib-Isya, Apa Kata Warga Purwakarta?

image-gnews
Ilustrasi. DOK/TEMPO/Arie Basuki
Ilustrasi. DOK/TEMPO/Arie Basuki
Iklan

TEMPO.COPurwakarta - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengeluarkan kebijakan membatasi waktu menonton siaran televisi bagi warganya mulai magrib hingga isya. Kepala Desa Cilandak, Kecamatan Cibatu, Purwakarta, Dadang Jakaria mengaku telah memulai program sekaligus menyosialisasikan kepada warga setempat. 

"Alhamdulillah, warga menerimanya dengan senang hati. Sebab, soal tontonan televisi yang merusak mental anak-anak sudah menjadi kegelisahan bersama," kata Dadang, Ahad, 5 Juli 2015.

Dadang mengklaim 60 persen warganya kini sudah mulai melaksanakan program pembatasan waktu menonton televisi tersebut. "Indikatornya, anak usia SD dan SMP selama sebulan ini sebelum magrib hingga selepas isya sudah berada di masjid untuk salat berjamaah dan mengaji," ujar Dadang.

Dadang menuturkan warga yang belum melakukan program tersebut mayoritas warga urban, seperti keluarga buruh yang tinggal di kontrakan-kontrakan. Namun, ucap dia, pihaknya akan terus melakukan pendekatan dengan mengedepankan semangat silaturahmi.

Pembatasan waktu menonton televisi tersebut, kata Dedi, dilakukan buat menghidupkan dan menanamkan kembali kebiasaan anak-anak usia sekolah, terutama sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, untuk membiasakan diri salat berjemaah dan mengaji di musala/surau atau masjid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat ini kebiasaan salat berjemaah dan mengaji serta belajar di antara waktu magrib hingga isya di masjid sudah sangat terdegradasi," ujar Dedi.

Pemantiknya, anak-anak tercekoki tontonan televisi yang tidak bermanfaat untuk pembentukan karakter dan keimanan mereka.

Dedi memilih momentum Ramadan buat memulai menerapkan kebijakannya tersebut. Kebetulan, selama Ramadan, anak-anak juga sedang melaksanakan kegiatan pesantren Ramadan yang mayoritas dilakukan di masjid-masjid. "Jadi kloplah," tutur Dedi.

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

27 Agustus 2023

Wawancara Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika di Kantor Bupati di Purwakarta, Jawa Barat, 9 Agustus 2022. TEMPO/Fardi Bestari
Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018 -2023 belum lama ini mengundurkan diri karena berniat nyaleg. Ini profilnya.


MUI dan Lembaga Penyiaran Sepakati Isi Ramadan dengan Tayangan Berkualitas

7 Maret 2023

Ilustrasi anak dan Ramadan. AP
MUI dan Lembaga Penyiaran Sepakati Isi Ramadan dengan Tayangan Berkualitas

MUI mengajak lembaga penyiaran untuk mengisi Ramadan dengan konten tayangan yang berkualitas, seperti memperbanyak muatan pendidikan, dan dakwah


MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

7 April 2022

Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia Asrorun Niam Sholeh dalam tangkapan layar akun Youtube BNPB Indonesia saat menayangkan jumpa pers penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin 18 Mei 2020. ANTARA/Dewanto Samodro
MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

MUI akan memantau seluruh tayangan dan memberikan catatan bagi mereka yang tidak menunjukkan pesan pencerahan.


Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

8 Desember 2021

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

Sumber gempa berkedalaman 7 kilometer akibat aktivitas Sesar Cirata.


KPI DKI Minta Para Ustad Kritisi Tayangan Televisi

5 Desember 2021

Ilustrasi menonton televisi. Shutterstock.com
KPI DKI Minta Para Ustad Kritisi Tayangan Televisi

Ketua KPID Provinsi DKI Jakarta menilai para mubalig bisa mengarahkan masyarakat agar memperoleh manfaat saat menonton televisi


Gandeng TvN Movies dan Celestial Movie, Klik Film Putar Film Korea dan Mandarin

19 September 2020

Klik FIlm bekerja sama dengan TvN dan Celestial Movie. (Foto: Klik Film)
Gandeng TvN Movies dan Celestial Movie, Klik Film Putar Film Korea dan Mandarin

Untuk menikmati semua film-film hits dari TvN Movies dan Celestial Movie, pelanggan Klik Film tidak perlu melakukan penambahan biaya.


Tayang di Viu, 3 Drama Korea dan Jepang Terbaru Ini Bisa Temani Masa PSBB

17 September 2020

Drama Korea Once Again. (Dok. Viu)
Tayang di Viu, 3 Drama Korea dan Jepang Terbaru Ini Bisa Temani Masa PSBB

Viu menayangkan tiga drama baru yang bisa menemani Anda selama masa PSBB ini. Intip bocoran ceritanya.


5 Drama Asia Pengisi Libur Akhir Pekan, Salah Satunya Dibintangi Jerry Yan

15 Agustus 2020

Jerry Yan di serial drama Count Your Lucky Stars. (Foto: dok. Viu)
5 Drama Asia Pengisi Libur Akhir Pekan, Salah Satunya Dibintangi Jerry Yan

Sederet aktor terkenal Asia, seperti Jerry Yan, Park Hae Soo, dan Takuya Kimura siap menghibur dengan cerita drama romantis, misteri, dan komedi.


Pertontonkan Koleksi Barang Mewah Helena Lim, Silet Kena Semprit KPI

6 Agustus 2020

acara Silet
Pertontonkan Koleksi Barang Mewah Helena Lim, Silet Kena Semprit KPI

Program infotainment Silet dapat teguran tertulis dari KPI karena menanyangkan koleksi barang mewah milik Helena Lim beserta penyebutan harganya.


Critics Choice Real TV Awards 2020 Didominasi Tayangan Netflix

30 Juni 2020

Ilustrasi Netflix. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Critics Choice Real TV Awards 2020 Didominasi Tayangan Netflix

Secara keseluruhan, Netflix memenangkan delapan penghargaan Critics Choice Real TV Awards 2020.