Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri PANRB Gelar Safari Ramadan

image-gnews
Menteri PANRB wajib memantau kualitas pelayanan publik.
Menteri PANRB wajib memantau kualitas pelayanan publik.
Iklan

INFO BISNIS - Selama bulan Ramadan, Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi tidak berhenti melakukan blusukan ke sejumlah daerah. Diawali dari Banten, dengan memantau persiapan pelayanan arus mudik di pelabuhan penyeberangan Merak awal Ramadan lalu., Yuddy kembali menyambangi Kabupaten Karawang kemudian berlanjut ke Kuningan, Pangandaran, Banjar, Ciamis, dan Tasikmalaya.

Blusukan yang disebut dengan Safari Ramadhan Pelayanan Publik ini tidak berhenti di Jawa Barat. Pekan depan Yuddy akan menyasar Jawa Tengah, dilanjutkan ke Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Selatan.

Safari Ramadan ini tentu bukan tanpa tujuan. Seperti yang sudah-sudah, Yuddy selalu menyasar unit-unit kerja pelayanan publik, berdialog dengan warga masyarakat, serta melakukan tatap muka dengan  aparatur negara. Tindakan ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 25/2009 tentang Pelayanan Publik. Sebagai pembina pelayanan publik nasional, Menteri PANRB wajib memantau dan mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik, baik yang diselenggarakan kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah.

Upaya ini penting terlebih dalam pemerintahan Jokowi-JK saat ini, yang salah satu cita-citanya adalah menghadirkan negara di tengah masyarakat. Kehadiran negara akan tampak dan dirasakan masyarakat dalam rupa pelayanan publik yang baik dan memberi manfaat kepada rakyat, yakni meningkatkan kesejahteraan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai bentuk perwujudan program Nawa Cita yang digadang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi pun berkomitmen untuk terus hadir memantau langsung kehadiran negara di tengah masyarakat. "Saya juga berjanji akan selalu memastikan kinerja ASN, pelayanan publiknya berjalan optimal, sehingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi rakyat. Salah satu bentuk pelaksanaan komitmen tersebut adalah melalui kegiatan Safari Ramadhan Pelayanan Publik yang sepanjang minggu lalu digelar berurutan, dimulai berbagai kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat," ujar Yuddy di sela-sela buka bersama di kediamannya, komplek menteri, Jalan Widya Chandra, Jakarta, Minggu, 28 Juni 2015.

Inforial

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.