TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia Mayor Jenderal M. Fuad Basya mengatakan pesawat Hercules C130, Alpha 1310 benar terjatuh di permukiman warga di Kota Medan. Ia mengatakan lokasi jatuhnya pesawat hanya berjarak 5 kilometer dari Bandar Udara Polonia, Medan. (Baca: HERCULES JATUH: Pesawat Nahas Dipiloti Sandy Permana)
"Informasi yang saya dapatkan, ada lima orang meninggal," kata Fuad Basya ketika dihubungi, Selasa, 30 Juni 2015. Ia mengatakan, hingga saat ini, pihaknya belum mengetahui identitas korban jiwa tersebut. Namun para korban diketahui telah dilarikan ke Rumah Sakit Adam Malik, Medan.
Kasus Angeline
Kisah Margriet : Motif Harta, Pembunuhan Direncanakan Lama
3 Indikasi Angeline Direncanakan Dibunuh, Lalu Ditutupi
Putri Margriet Kepergok Bawa 3 Koper: Mau Hilangkan Bukti?
Ia menjelaskan, di dalam pesawat Hercules tersebut, terdapat 12 kru TNI. "Namun saya belum bisa memastikan apakah ada penumpang lain selain 12 kru kami," ujar Fuad. Ia menyampaikan bahwa tim investigasi TNI Angkatan Udara masih melakukan pendataan terhadap pesawat yang terbang pukul 12.08 tersebut.
Investigasi, kata dia, akan dilakukan tim audit internal TNI Angkatan Udara. Ia mengatakan pesawat diketahui terbakar setelah terjatuh. Namun penyebab jatuhnya belum dapat diketahui karena investigasi masih dilakukan. Ia juga belum mengetahui identitas pilot yang menerbangkan pesawat berisi logistik tersebut. (Baca pula: TRAGEDI HERCULES: Nasib 10 Prajurit Paskhas Masih Misteri)
MAYA NAWANGWULAN
Berita Menarik Lain
Ke Bareskrim, Lulung Klaim Jadi Whistleblower Kasus Korupsi DKI
Karyawati Salon Ini Memotong Rambut Pelanggan tanpa Busana