Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditelantarkan Pemerintah, Buruh Boikot Pilkada Kediri

image-gnews
Ribuan elemen buruh dari berbagai serikat dan paguyuban menggelar aksi damai dalam peringatan Hari Buruh Sedunia di Jalan Malioboro Yogyakarta, 1 Mei 2015. Mereka menyerukan 23 tuntutan terkait isu buruh yang belum tuntas terutama DIY. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Ribuan elemen buruh dari berbagai serikat dan paguyuban menggelar aksi damai dalam peringatan Hari Buruh Sedunia di Jalan Malioboro Yogyakarta, 1 Mei 2015. Mereka menyerukan 23 tuntutan terkait isu buruh yang belum tuntas terutama DIY. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.COKediri - Puluhan pekerja pabrik bibit skala ekspor di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mendatangi kantor bupati. Mereka mengancam akan memboikot pemilihan kepala daerah bila pemerintah tak mampu menyelesaikan konflik perburuhan yang menimpa ratusan karyawan perusahaan tersebut.

Dengan mengendarai sepeda motor, para pekerja PT Koreana Seed Indonesia (KSI), perusahaan yang memroduksi varietas bibit pertanian untuk ekspor dan lokal, berunjuk rasa di depan kantor Bupati Kediri di Jalan Soekarno-Hatta. Sebagian pekerja yang didominasi kaum perempuan ini tampak mengajak anak-anak mereka yang masih kecil untuk menuntut hak.

“Kami menuntut kejelasan nasib 135 karyawan yang di-PHK sepihak,” kata Benny Aristya, Divisi Advokasi Serikat Buruh Tempat Kerja Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia PT KSI, Selasa, 9 Juni 2015.

Benny mengatakan, sejak menerima pemutusan hubungan kerja sepihak oleh PT KSI pada Januari 2015, hingga kini perusahaan tak memberikan satu pun kompensasi ataupun hak kepada karyawan. Sebelumnya, perusahaan berjanji akan mempekerjakan mereka kembali saat kondisi perusahaan membaik. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jarwati, 46 tahun, seorang pekerja PT KSI, merasa pemutusan hubungan kerja menjelang Lebaran merupakan pukulan berat baginya dan keluarga. Perempuan yang telah mengabdi selama 15 tahun di PT KSI ini merasa tak mendapat perlakuan manusiawi oleh perusahaan dan pemerintah. “Kami sekeluarga tak mendapat nafkah apa-apa sejak diputus,” ujarnya.

Beberapa aksi yang dilakukan tak pernah membuahkan hasil. Bupati Haryanti, yang memiliki latar belakang keluarga pengusaha, justru dituding berpihak pada pemilik PT KSI. Karena itu, para karyawan bersumpah tak akan lagi menggunakan hak suara mereka dalam pemilihan kepala daerah serentak pada Desember mendatang. “Kami memboikot pilkada karena percuma punya bupati!” teriak para pekerja. 

HARI TRI WASONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

1 hari lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.


Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

6 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.


Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

16 hari lalu

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan setelah Idul Fitri.


Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

24 hari lalu

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

Bandara Internasional Dhoho tinggal menunggu perizinan penerbangan reguler.


Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

24 hari lalu

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

Semua pihak terkait di Kabupaten Kediri konsisten mengawal perkembangan SMA Dharma Wanita Boarding School.


Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

29 hari lalu

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

Pada hasil paparan terlihat mayoritas indikator kinerja utama Pemerintah Kabupaten Kediri dicapai dengan kategori sangat baik.


Mas Dhito Luncurkan Pakaian Khas Kediri Terbaru

29 hari lalu

Mas Dhito Luncurkan Pakaian Khas Kediri Terbaru

Pakaian khas Kediri terbaru menambah ragam desain seri sebelumnya. Diharapkan dapat menjadi pakaian adat.


Mas Dhito Harap Festival Kuno Kini Berdampak Nyata

29 hari lalu

Mas Dhito Harap Festival Kuno Kini Berdampak Nyata

Festival Kuno Kini digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-1220 Kabupaten Kediri. Diikuti oleh 210 UMKM.


Bupati Kediri Lakukan Perombakan Pejabat Struktural dan Fungsional

32 hari lalu

Bupati Kediri Lakukan Perombakan Pejabat Struktural dan Fungsional

Para pejabat yang dilantik diminta untuk menjunjung tanggung jawab pada jabatan baru yang diemban


Pemkab Kediri dan PLN Bahas Program Listrik Masuk Sawah

37 hari lalu

Pemkab Kediri dan PLN Bahas Program Listrik Masuk Sawah

Keberadaan pompa air yang ditenagai kelistrikan PLN sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan di Kediri.