Tapi keinginan ini tak disetujui Istana. Protokoler mencemaskan keselamatan Jokowi dan keluarga di tengah acara itu. Terutama tamu-tamu Jokowi, para pendukung dalam pemilihan presiden lalu yang jumlahnya ribuan. Akhirnya, Jokowi melunak. Pesta pernikahan digelar, meski dengan pengawalan, namun tidak boleh ketat. Pesta pun digelar dengan sederhana.
Jokowi memberi sinyal resepsi pernikahan bukanlah pesta mewah. Acara itu, bukan di hotel mewah, tapi di Gedung milikya sendiri. "Nikahan kami di daerah, di gedung sendiri. Kalau nanti pakai mobil dan kereta, itu juga sendiri. Ini kan acara pihak besan tapi saya juga ikut nebeng di situ," kata Jokowi.
Baca juga:
Jelang Jokowi Mantu, Kapolri Badrodin Cek Keamanan Solo
Selain itu, prasmanan untuk resepsi pernikahan disiapkan oleh katering milik putranya yang menjadi pengantin, Gibran. Lagipula, Gibran punya usaha wedding organizer sehingga sudah terbiasa mengurus resepsi pernikahan.
"Semua dilakukan sendiri. Pekerjaan anak saya memang di wedding organizer, ngurusi orang nikah. Sebulan mungkin 20 hingga 30 kali ngurusin nikahan," kata Jokowi sambil tertawa.
Selanjutnya: Tanpa embel-embel Presiden