Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Imparsial: Panglima TNI Baru Harus Pembela HAM  

image-gnews
Panglima TNI Jenderal Moeldoko melambaikan tangan usai mengikuti pencarian Black box AirAsia QZ8501 di Pangkalan Bun, Kalteng, 12 Januari  2015. AP/Achmad Ibrahim
Panglima TNI Jenderal Moeldoko melambaikan tangan usai mengikuti pencarian Black box AirAsia QZ8501 di Pangkalan Bun, Kalteng, 12 Januari 2015. AP/Achmad Ibrahim
Iklan

TEMPO.COJakarta - Direktur Program Imparsial Al Araf meminta Presiden Joko Widodo menetapkan kualifikasi yang tinggi dalam memilih Panglima TNI pengganti Jenderal Moeldoko. "Salah satunya (kriteria), harus mendukung penegakan dan pembela hak asasi manusia," kata Al Araf di kantor Imparsial, Jakarta, Kamis, 28 Mei 2015.

Menurut Al Araf, selama ini, TNI diidentikkan sebagai pihak yang tidak pro-hak asasi manusia. Bahkan tak jarang TNI dikaitkan dengan pelaku pelanggar HAM. Karena itu, ujar Al Araf, Panglima TNI yang baru harus mampu menghapus citra buruk tersebut.

Imparsial pun meminta Presiden Jokowi memilih Panglima TNI yang mendukung reformasi tentara. Salah satunya, memiliki komitmen untuk mereformasi peradilan militer. "Calon Panglima TNI harus patuh pada otoritas sipil dan menjunjung hukum sipil," tutur Al Araf.

Jenderal Moeldoko akan pensiun pada 1 Agustus 2015. Moeldoko mulai menjabat sebagai Panglima TNI sejak 30 Agustus 2013 menggantikan Laksamana Agus Suhartono. Sebelumnya, alumnus terbaik Akademi Militer tahun 1981 itu menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat sejak 20 Mei 2013 hingga 30 Agustus 2013.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Moeldoko juga pernah menjabat Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional pada 2011. Pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, ini pernah menduduki tiga posisi penting selama 2010, yaitu Panglima Divisi Infanteri 1/Konstrad, Panglima Kodam XII/Tanjungpura, dan Panglima Kodam III/Siliwangi.

Sesuai dengan aturan, tiga kepala staf angkatan TNI berhak ditunjuk sebagai Panglima TNI yang baru. Mereka adalah Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna. 

INDRA WIJAYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Apa Syarat Menjadi Panglima TNI Menurut UU Nomor 34 Tahun 2004?

1 November 2023

Sebelum diusulkan menjadi calon tunggal Panglima TNI, pada 25 Oktober 2023 lalu, Agus Subiyanto baru saja dilantik sebagai KSAD oleh Presiden Jokowi. Presiden Jokowi menyatakan telah mengirimkan surat kepada DPR RI soal usulan calon Panglima TNI pengganti Laksamana TNI Yudo Margono pada pekan lalu. Jokowi pun menyatakan pemilihan Agus karena dia dinilai memiliki semua kriteria sebagai Panglima TNI. TEMPO/Subekti
Apa Syarat Menjadi Panglima TNI Menurut UU Nomor 34 Tahun 2004?

Panglima TNI dapat dijabat secara bergantian oleh perwira tinggi aktif dari tiap-tiap angkatan yang sedang atau pernah menjabat Kepala Staf Angkatan.


Ihwal Panglima TNI yang Diperpanjang Masa Jabatannya

24 November 2022

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan) berbincang dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) saat meninjau keamanan menjelang KTT G20 di Taman Hutan Rakyat Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, Jumat 11 November 2022. Peninjauan oleh Panglima TNI tersebut guna memastikan kesiapan pengamanan para kepala negara dan pimpinan organisasi dunia yang akan hadir di lokasi tersebut dalam rangkaian kegiatan KTT G20. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Galih Pradipta
Ihwal Panglima TNI yang Diperpanjang Masa Jabatannya

Ketua DPR RI Puan Maharani akan mengumumkan calon Panglima TNI pada Senin, 28 November 2022.


Hari Ini 75 Tahun Lalu Jenderal Soedirman Dilantik Jadi Panglima TNI, Bagaimana Riwayat TNI?

27 Juni 2022

Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman di Desa Pakisbaru, Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. TEMPO/Ishomuddin
Hari Ini 75 Tahun Lalu Jenderal Soedirman Dilantik Jadi Panglima TNI, Bagaimana Riwayat TNI?

institusi pertahanan negara tidak langsung berdiri dengan nama Tentara Nasional Indonesia, atau disingkat TNI, termasuk jabatan Panglima TNI.


Prabowo Bertemu KASAD Dudung Bahas Rencana Modernisasi Alutsista

31 Desember 2021

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan sambutannya ditengah peresmian Tugu Api Semangat Indonesia Merdeka Tidak Pernah Padam di Lapangan Bela Negara, Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa 9 November 2021. FOTO/Setpres
Prabowo Bertemu KASAD Dudung Bahas Rencana Modernisasi Alutsista

Prabowo memang tengah banyak menemui Kepala matra. Selasa lalu, ia juga menerima kunjungan KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo


Begini Cara Hadi Tjahjanto Cegah TNI Terlibat Politik Praktis

8 Desember 2017

KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto (depan) menghadiri Sidang Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 7 Desember 2017. DPR menyetujui Marsekal Hadi Tjahjanto untuk diangkat menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Begini Cara Hadi Tjahjanto Cegah TNI Terlibat Politik Praktis

Marsekal Hadi Tjahjanto akan menjabat sebagai Panglima TNI saat Indonesia mulai memasuki tahun politik, pilkada 2018 dan pemilu 2019.


Jadi Panglima, Hadi Tjahjanto Usung Network Centric Warfare

6 Desember 2017

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto bersiap menjalani fit and proper tes (uji kelayakan dan kepatutan) sebagai calon Panglima TNI di Komisi I DPR RI, Jakarta Pusat, 6 Desember 2017. Marsekal Hadi Tjahjanto diajukan Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang memasuki masa pensiun. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Jadi Panglima, Hadi Tjahjanto Usung Network Centric Warfare

Marsekal Hadi Tjahjanto akan menerapkan konsep network centric warfare. Hadi Tjahjanto menyebut ini program prioritasnya.


Disetujui Jadi Panglima, Hadi Tjahjanto Diarak Personel TNI AU

6 Desember 2017

Calon Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjalani uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI di Komisi I, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 6 Desember 2017. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Disetujui Jadi Panglima, Hadi Tjahjanto Diarak Personel TNI AU

Selama tujuh jam, Kepala Staf TNI AU Marsekal Hadi Tjahjanto menjalani uji kemampuan dan kepatutan di Komisi Pertahanan sebagai calon Panglima TNI.


Hadi Tjahjanto Akan Dilantik Sebagai Panglima TNI Akhir Tahun Ini

6 Desember 2017

Calon Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjalani uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI di Komisi I, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 6 Desember 2017. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Hadi Tjahjanto Akan Dilantik Sebagai Panglima TNI Akhir Tahun Ini

Wakil Ketua Komisi Pertahanan DPR Meutya Hafid mengatakan pelantikan Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI akan dilakukan akhir tahun ini.


Apa Kelemahan Hadi Tjahjanto Sebagai Calon Panglima TNI?

6 Desember 2017

Presiden Joko Widodo resmi mengajukan nama Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai calon Panglima baru TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang akan pensiun. Dok.TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Apa Kelemahan Hadi Tjahjanto Sebagai Calon Panglima TNI?

Pengamat ini menduga akan ada banyak pertanyaan sensitif dari DPR untuk Marsekal Hadi Tjahjanto.


Mau Diganti, Jenderal Gatot Nurmantyo Diminta Tak Mutasi Perwira

5 Desember 2017

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo . ANTARA
Mau Diganti, Jenderal Gatot Nurmantyo Diminta Tak Mutasi Perwira

TB Hasanuddin mengatakan sebaiknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sudah fokus menyiapkan serah terima jabatan.