Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sensasi Bersama Cidomo dan Dongol di Gili Trawangan  

image-gnews
Wisatawan asing  dan Cidomo, alat transportasi di Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. TEMPO/Tommy Satria
Wisatawan asing dan Cidomo, alat transportasi di Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. TEMPO/Tommy Satria
Iklan

TEMPO.CO, Lombok - Lombok – Kuda masih menjadi transportasi utama di Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di sana, kuda lazim disebut cidomo untuk angkut penumpang dan dongol untuk mengangkut barang. Selain menjadi transportasi utama, cidomo menjadi ikon wisata pulau seluas 10 km persegi itu.

Gili Trawangan adalah pulau wisata di barat laut Lombok. Untuk mencapai pulau ini, kita bisa memakai kapal dari Pelabuhan Bangsal, NTB, dengan tarif Rp 15 ribu. Perjalanan ke Gili Trawangan membutuhkan waktu 30 menit.

Gili Trawangan didatangi 400 ribu turis setiap tahunnya. Meski dipenuhi wisatawan, penduduk setempat tetap mempertahankan kuda sebagai transportasi utama. Penduduk melarang kendaraan bermotor beroperasi di pulau berpasir putih tersebut.

Cidomo biasa dipakai wisatawan untuk berkeliling Gili Trawangan. Tarifnya antara Rp 75 ribu – Rp 100 ribu sekali jalan. Jumlah cidomo pun dibatasi hanya 32 unit. Sedangkan dongol dipakai untuk mengangkut barang, seperti material bangunan dan sembako. Dongol pun harus disewa dengan tarif Rp 300 ribu per dump truk. Dongol-dongol itu mengangkut material dari pinggir pantai hingga ke lokasi pembangunan. Kuda-kuda yang dipakai tak sembarangan. Melainkan khusus kuda jenis Sumbawa yang bertumbuh besar.

Kamsun, juru angkut dongol, mengatakan, sudah 5 tahun bekerja di Gili Trawangan. Dari pekerjaannya itu, dia mendapatkan upah Rp 1,5 juta. Menurut Kamsun, hanya orang-orang kaya yang bisa berinvestasi dongol di Gili Trawangan. Sebab untuk membeli kuda dan mengurus izin, butuh biaya Rp 300 juta.

Demikian juga dengan Cidomo banyak dimiliki oleh orang-orang kaya. Menurut Wildan, kusir cidomo, pendapatan tiap bulan dibagi untuk si pemilik kuda, pakan kuda, dan honor kusir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jalan-jalan dengan Cidomo menjadi sensasi lain ketika berkunjung ke Gili Trawangan. Tapi yang pasti cidomo dan dongol membuat Gili Trawangan terbebas dari polusi udara.

IKA NINGTYAS

VIDEO TERKAIT: 

Sensasi Bersama Cidomo dan Dongol di Gili Trawangan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Festival Bau Nyale 2023: Malam Puncak Meriah di Pantai Tanjung Aan, Ribuan Warga Ikut Tradisi

11 Februari 2023

Suasana Bau Nyale di Mandalika. Dok. ITDC
Festival Bau Nyale 2023: Malam Puncak Meriah di Pantai Tanjung Aan, Ribuan Warga Ikut Tradisi

Sejak Jumat malam, masyarakat mulai berdatangan ke lokasi pelaksana Festival Bau Nyale di Pantai Tanjung Aan dan Pantai Seger.


Bandara Lombok Sambut Penumpang Perdana 2023 dengan Kalungan Selendang Tenun

1 Januari 2023

Penumpang pertama tiba di Bandara Inernasional Lombok 1 Januari 2023. Dok. AP 1 - Bandara Inrernasional Lombok
Bandara Lombok Sambut Penumpang Perdana 2023 dengan Kalungan Selendang Tenun

Manajemen Bandara Lombok sebelumnya juga mengadakan kegiatan pelepasan penumpang terakhir yang berangkat dari Bandara Lombok.


Melihat Tradisi Empas Menanga Mual di Desa Akar-akar untuk Sambut Musim Tanam

23 Desember 2022

Ritual Empas Menanga di Lombok Utara. Dok. Humas Pemkab Lombok Utara
Melihat Tradisi Empas Menanga Mual di Desa Akar-akar untuk Sambut Musim Tanam

Ritual itu merupakan tradisi adat yang dilakukan warga setempat sejak zaman nenek moyang di desa Akar-akar.


Turis Asing Sebut Desa Sade Lombok Scamming Village, Ini Penjelasan Sandiaga Uno

22 Desember 2022

Desa Wisata Sade. wikipedia.org
Turis Asing Sebut Desa Sade Lombok Scamming Village, Ini Penjelasan Sandiaga Uno

Menurut Sandiaga Uno, pada dasarnya Desa Sade adalah desa yang indah dengan kekuatan budaya dan ekonomi kreatif serta masyarakatnya.


Rangkaian HUT NTB ke-64, Ada Lomba Triathlon ASN Hingga Parade Budaya

12 Desember 2022

Suasana Gelar Budaya di Kabupaten Lombok Utara. Dok. Diskominfotik NTB
Rangkaian HUT NTB ke-64, Ada Lomba Triathlon ASN Hingga Parade Budaya

Beragam acara dilaksanakan untuk memeriahkan HUT NTB ke-64 di kabupaten dan kota di provinsi itu.


Bandara Lombok Kembali Raih Penghargaan Bandara Sehat dari Kemenkes

23 November 2022

Kesibukan Bandara Lombok Selama 9 Bulan pada 2022. Dok. PT Angkasa Pura I Lombok
Bandara Lombok Kembali Raih Penghargaan Bandara Sehat dari Kemenkes

Selain Bandara Lombok, ada lima bandara kelolaan PT Angkasa Pura I lain yang berhasil mendapat predikat Bandar Udara Sehat 2022.


PHRI Bike Tour 2022 Seri Mandalika, Gowes Melintasi Spot Wisata di Lombok

21 November 2022

Acara Gowes PHRI di Sirkuit Mandalika. Dok.ITDC
PHRI Bike Tour 2022 Seri Mandalika, Gowes Melintasi Spot Wisata di Lombok

PHRI Bike Tour didesain sebagai kegiatan sport tourism yang menyenangkan dengan diselingi aneka permainan interaktif.


WSBK Mandalika 2022 Tak Sekadar Balapan, Ikut Promosikan Wisata dan Budaya NTB

14 November 2022

Seniman Gendang Beleq dan tarian daerah NTB gladi bersih di Sirkuit Mandalika pada Sabtu, 12 November 2022. Mereka akan tampil menjelang final race balap motor WSBK Mandalika 2022 pada Minggu, 13 November. FOTO: Dok. MGPA
WSBK Mandalika 2022 Tak Sekadar Balapan, Ikut Promosikan Wisata dan Budaya NTB

Tidak hanya balapan yang memukau pengunjung yang datang, tapi juga beragam budaya Indonesia yang ditampilkan di WSBK Mandalika 2022.


Sebelum Balapan di WSBK 2022, Pembalap Adrian Huertas Nikmati Keindahan Pantai Senggigi

10 November 2022

Pembalap WSBK dari tim Kawasaki Adrian Huertas di Senggigi, 8 November 2022. TEMPO/Supriyantho Khafid
Sebelum Balapan di WSBK 2022, Pembalap Adrian Huertas Nikmati Keindahan Pantai Senggigi

Sebelum hari H WSBK 2022, banyak pembalap yang sudah lebih dulu tiba di Lombok, bahkan lebih dari sepekan sebelumya.


Penonton WSBK Mandalika 2022 Bisa Naik Shuttle Bus dari Dua Lokasi

8 November 2022

WSBK Mandalika. (Foto: MGPA)
Penonton WSBK Mandalika 2022 Bisa Naik Shuttle Bus dari Dua Lokasi

Berbagai persiapan WSBK 2022 terus digeber, termasuk sarana transportasi untuk para penonton.