TEMPO.CO, Bandung - Bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Pengalengan, Kabupaten Bandung, Selasa siang, 5 Mei 2015. Bencana ini menyebabkan satu korban tewas dan satu lainnya luka-luka.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Marlan mengatakan tanah longsor terjadi di Kampung Cibitung, Pangalengan. “Informasi sementara, korbannya satu orang meninggal, dan satu luka berat. Penduduk sana,” katanya saat dihubungi Tempo, Selasa, 5 Mei 2015.
Marlan mengaku masih dalam perjalanan menuju lokasi bencana, yang dilaporkan terjadi pada pukul dua siang hari ini. “Informasi selanjutnya nanti,” katanya.
Saat dihubungi secara terpisah, Kepala Bidang Mitigasi Bencana, Gempa Bumi, dan Gerakan Tanah Pusat Vulkanologi dan Bencana Geologi Badan Geologi Gede Suantika mengatakan bencana tanah longsor masih mengancam pada Mei 2015. “Berurusan dengan bencana, walaupun potensinya tidak setinggi April, masyarakat tetap harus waspada, terutama yang bermukim di daerah yang rawan longsor,” katanya, Selasa, 5 Mei 2015.
Gede mengatakan lembaganya memperkirakan potensi bencana longsor bulan ini masih ada kendati tidak setinggi April 2015. “Karena intensitas hujan sudah mulai turun, sudah agak jarang dibandingkan dengan bulan April,” katanya.
Baca Juga:
Menurut Gede, kendati demikian, potensi tanah longsor masih mengancam, tapi tidak merata seperti bulan-bulan sebelumnya karena tidak setiap hari terjadi hujan. “Sepanjang bulan ini masih ada potensi bencana longsor di beberapa tempat,” katanya.
AHMAD FIKRI
