Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

70 Persen Kelas di NTT Rusak

image-gnews
Ilustrasi bangunan sekolah rusak. FOTO ANTARA/Musyawir/ss/mes/11.
Ilustrasi bangunan sekolah rusak. FOTO ANTARA/Musyawir/ss/mes/11.
Iklan

TEMPO.CO, Kupang - Sedikitnya 40.116 ruang kelas di sejumlah sekolah di Nusa Tenggara Timur (NTT) rusak berat atau ringan, sehingga membutuhkan renovasi agar bisa dimanfaatkan sebagai lokasi belajar-mengajar dengan baik. "Sarana-prasarana pendidikan di NTT masih sekitar 70 persen yang rusak ringan dan berat," kata Gubernur NTT Frans Lebu Raya kepada wartawan, Senin, 4 Mei 2015.

Menurut Frans, ruang kelas sekolah pendidikan dasar yang membutuhkan renovasi tersebar di 37.895 sekolah di 22 kabupaten/kota. Rinciannya, 29.473 ruang kelas sekolah dasar dan 8.422 sekolah menengah pertama. .

Sedangkan di tingkat pendidikan menengah, ruang kelas yang harus direnovasi sebanyak 1.452 dengan rincian 1.576 ruang kelas sekolah menengah atas dan 645 sekolah menengah kejuruan.

Menurut Frans, NTT juga masih membutuhkan sedikitnya 2.765 ruang kelas baru untuk menampung siswa dengan rincian 936 ruang kelas SD, 377 SMP, 846 SMA, dan 606 SMK. "Klubagolit, Adonara, butuh tiga ruang kelas lagi. Jika tidak ada penambahan, sekolah di sana tidak akan menerima siswa baru," kata Frans.

Kata Frans, sarana-prasarana lain yang masih kurang di antaranya ruang laboratorium, perpustakaan, dan bengkel. "Dibutuhkan anggaran untuk perbaikan dan penambahan ruangan ini," kata Frans.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Pendidikan NTT Piter Manuk mengatakan pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran melalui APBD dan dana alokasi khusus (DAK) untuk mengatasi masalah ini. 

"Dana DAK dialokasikan sebesar Rp 20 miliar per kabupaten untuk mengatasi masalah sarana-prasarana itu," kata Piter. 

YOHANES SEO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

2.265 Sekolah di NTT Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

11 Juli 2022

Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim memberi sambutan dalam peluncuran Politeknik Tempo Jakarta, Sabtu, 31 Juli 2021. Kredit: Tempo
2.265 Sekolah di NTT Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

Ribuansekolah di provinsi itu mendaftar secara mandiri sebagai sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka.


Nikmati Eksotisme Labuan Bajo dari Jakarta

15 Oktober 2021

Nikmati Eksotisme Labuan Bajo dari Jakarta

Pengunjung bisa merasakan nikmatnya kopi asal Flores yang perkebunannya dekat dengan Labuan Bajo di booth coffee corner.


Pengembangan Kawasan Labuan Bajo Hampir 50 Persen

28 September 2021

Sejumlah kapal wisata pinisi lego jangkar di perairan dekat Dermaga Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat, 30 Juli 2021. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat mencatat selama periode Januari hingga pertengahan Juli 2021 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo berkisar 19 ribu wisatawan atau menurun dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 30 ribu wisatawan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pengembangan Kawasan Labuan Bajo Hampir 50 Persen

Dalam menata KSPN Super Prioritas Labuan Bajo, Pemerintah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 1,3 triliun.


Strategi Wisata di Negeri Seribu Bukit

1 September 2021

Strategi Wisata di Negeri Seribu Bukit

Strategi pengembangan pariwisata Nusa Tenggara Timur berbasis pada inklusviitas, sumber daya lokal, dan berkelanjutan.


Diselamatkan, Penyu Belimbing Raksasa Terjerat Jaring Nelayan di Kupang

29 Juli 2020

Personel BBKSDA Nusa Tenggara Timur dibantu masyarakat sedang membebaskan seekor penyu belimbing berukuran raksasa dari jerat jaring atau pukat nelayan di Teluk Kupang, Rabu 29 Juli 2020. (Antara/HO-BBKSDA NTT)
Diselamatkan, Penyu Belimbing Raksasa Terjerat Jaring Nelayan di Kupang

Penyu belimbing yang terjerat itu berukuran raksasa. Masyarakat setempat dipuji.


Pemerintah Provinsi NTT Berkukuh Tutup Taman Nasional Komodo

25 September 2019

Seekor komodo berada di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, Ahad, 14 Oktober 2018. Pulau Rinca yang merupakan zona inti Taman Nasional Komodo, dihuni lebih dari 1.500 ekor komodo. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Pemerintah Provinsi NTT Berkukuh Tutup Taman Nasional Komodo

Pemerintah Provinsi NTT akan berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata mengenai keputusan Gubernur NTT tetap menutup Taman Nasional Komodo.


Penampilan Baru ASN NTT Tiap Selasa dan Jumat, Kenalkan Tenun

10 April 2019

Sekelompok penenun sedang membuat tenun ikat dalam Festival Tenun Ikat di kota Waikabubak, Sumba Barat NTT, 8 Juli 2017. Keahlian membuat kain tenun biasanya diturunkan secara turun-temurun. ANTARA/Kornelis Kaha
Penampilan Baru ASN NTT Tiap Selasa dan Jumat, Kenalkan Tenun

Ada tata cara berpakaian sarung tenun ikat motif NTT bagi ASN di Nusa Tenggara Timur.


Dari Pisang, Margareta Ingin Berdayakan Masyarakat Kota Maumere

16 September 2018

Margareta Rahayu dengan contoh produk keripik pisang produk ekonomi kreatif yang dirintisnya sejak empat tahun lalu. Ia adalah peserta Kombet Kreatif yang diadakan Tempo Institute bekerja sama dengan Bekraf pada 14-16 September 2018 di St. Camillus Social Center, Maumere, Nusa Tenggara Timur.
Dari Pisang, Margareta Ingin Berdayakan Masyarakat Kota Maumere

Ia berpikir beratus-ratus tandan pisang itu dibeli dari petani langsung dengan harga sangat murah.


Tak Ada Meja Kursi, Siswa SD Kertajaya Bogor Belajar di Lantai

30 Agustus 2018

Suasana belajar mengajar di sekolah SDN Kertajaya 2, Rumpin, Kabupaten Bogor, Kamis 30 Agustus 2018. TEMPO/ADE RIDWAN
Tak Ada Meja Kursi, Siswa SD Kertajaya Bogor Belajar di Lantai

Siswa-siswa SD Negeri Kertajaya 2, Rumpin, Kabupaten Bogor, sejak tiga tahun terakhir terpaksa belajar di lantai karena tidak ada meja dan kursi.


Mengintip Kesamaan Budaya Masyarakat Adat Suku Boti dengan Baduy

20 Juli 2018

Suku Boti di Provinsi Nusa Tenggara Timur dikenal menolak modernisasi. Mereka mempertahankan adat istiadat dengan teguh.
Mengintip Kesamaan Budaya Masyarakat Adat Suku Boti dengan Baduy

Masyarakat adat Boti adalah suku paling menolak modernisasi di Nusa Tenggara Timur. Lokasinya sangat terpencil, dan belum dialiri listrik.