Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perempuan Diiming-iming Gaji Selangit, Ternyata Dilacurkan

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Kampanye anti perdagangan manusia. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Kampanye anti perdagangan manusia. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru - Pelaku Human Trafficking sekaligus pemilik cafe di Komplek Meredan, Kelurahan Kulim, Tenayan Raya, Pekanbaru, Fantas Sitorus, 34 tahun mengaku sudah menjalankan bisnis ini sejak tiga tahun terakhir bersama teman perempuannya, Riska Marianti, 22 tahun. "Tapi saya sempat sewakan ke orang lain 1,5 tahun," katanya, kepada Tempo, Rabu, 11 Maret 2015, di Mapolresta Pekanbaru.

Namun selama itu, Fantas mengaku baru kali ini mempekerjakan perempuan sebagai pelacur. Menurut dia, selama menjalankan bisnisnya tidak pernah mendapat teguran dari ketua Rukun Tetangga (RT) setempat. "RT mengetahui, tapi tidak pernah melarang," ujarnya.

Dia mengatakan, ketua RT setempat tidak pernah melarangnya mempekerjakan wanita sekaligus dijadikan pelacur di cafe tersebut. "RT hanya melarang tidak boleh mempekerjakan anak di bawah umur," katanya.

Fantas mengaku setiap kali ada pekerja baru dia selalu melaporkan identitas pekerjanya kepada RT setempat. "Kami sudah laporkan setiap ada pekerja baru yang datang ke RT," ujarnya.

Fantas membantah telah memaksa para korban untuk melayani pria hidung belang. Kata dia, para korban bekerja di cafe miliknya atas kemauan korban sendiri. "Lagi pula mereka juga sudah pernah bekerja seperti ini di Jawa," katanya.

Kepolisian Resor Kota Pekanbaru mengungkap praktek perdagangan manusia di sebuah kafe kawasan Meredan, Tenayan Raya, Pekanbaru. Dalam aksi penggerebekan itu, petugas menangkap dua tersangka pemilik kafe Fantas dan Riska. serta delapan wanita korban perdagangan manusia (human trafficking). "Para korban dijadikan wanita penghibur oleh tersangka," kata Kepala Polresta Pekanbaru Komisaris Besar Robert Haryanto, Rabu 11 Maret 2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama bekerja, para korban juga tidak mendapat bayaran. Sebab, seluruh kebutuhan korban mulai dari keberangkatan dari Cengkareng, pakaian, biaya makan dan sewa kamar dianggap utang oleh tersangka. "Korban boleh keluar jika sudah melunasi seluruh hutangnya," kata dia.

Salah seorang Korban, RY, 21 tahun mengaku tergiur iming-iming gaji besar yang ditawarkan Riska. Wanita asal Sukabumi, Jawa Barat ini mengaku tidak pernah menduga bakal dijadikan pelacur oleh kedua tersangka. "Awalnya dia bilang sebagai pelayan kafe," katanya.

Namun setiba di Pekanbaru, korban malah dipaksa melayani pria hidung belang, selama bekerja dua bulan, korban tidak mendapat bayaran karena dijebak utang oleh pelaku. "Gaji saya habis diambil, katanya untuk bayar utang pakaian, kosmetik dan sewa kamar sampai Rp 2 juta setiap bulan," katanya.

RIYAN NOFITRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

MUI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Anak Asal Sumbar yang Dibuang Muncikari di Tol Ancol

59 hari lalu

Ilustrasi Perdagangan orang atau Human trafficking. shutterstock.com
MUI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Anak Asal Sumbar yang Dibuang Muncikari di Tol Ancol

MUI minta kepolisian untuk menangkap dan membongkar kasus perdagangan orang ini secepatnya sampai ke akar-akarnya.


Imigrasi Soekarno-Hatta Tangkap 4 WNA Pengguna Paspor Palsu, Diduga Jaringan Penyelundupan Manusia

20 Februari 2024

Empat WNA berkewarganegaraan Irak, Suriah dan Sudan ditangkap petugas Imigrasi Soekarno-Hatta karena kedapatan menggunakan visa dan paspor palsu, Selasa, 20 Februari 2024. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Imigrasi Soekarno-Hatta Tangkap 4 WNA Pengguna Paspor Palsu, Diduga Jaringan Penyelundupan Manusia

Imigrasi Soekarno-Hatta mendapati 4 WNA berkewarganegaraan Irak, Suriah, dan Sudan tersebut memiliki tujuan dan motif yang berbeda.


Ada 11 Anak-anak tanpa Pendamping dalam Pesawat yang Dilarang Terbang di Prancis

24 Desember 2023

Ilustrasi pesawat komersil parkir di bandara.  REUTERS/Ivan Alvarado
Ada 11 Anak-anak tanpa Pendamping dalam Pesawat yang Dilarang Terbang di Prancis

Sebelas anak di bawah umur tanpa pendamping termasuk di antara 303 penumpang asal India di pesawat yang dilarang terbang di Prancis atas dugaan TPPO.


Prancis Larang Pesawat Pembawa 300 Warga India atas Dugaan Perdagangan Manusia

23 Desember 2023

Tukang parkir pesawat. REUTERS
Prancis Larang Pesawat Pembawa 300 Warga India atas Dugaan Perdagangan Manusia

Sebuah pesawat tujuan Nikaragua yang membawa lebih dari 300 penumpang asal India telah dilarang terbang di Prancis atas dugaan "perdagangan manusia"


Menlu Retno Bicara Empat Mata dengan Ketua UNHCR Soal Isu Rohingya di Aceh

13 Desember 2023

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam pertemuan dengan Komisioner Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi (UNHCR) Filippo Grandi di Jenewa, Swiss pada Senin, 11 Desember 2023. FOTO/Kementerian Luar Negeri RI
Menlu Retno Bicara Empat Mata dengan Ketua UNHCR Soal Isu Rohingya di Aceh

Menlu Retno menyampaikan bahwa UNHCR akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu menyelesaikan masalah pengungsi Rohingya di Aceh.


Kasus Prostitusi Online Mami Icha, Polisi Selidiki Dugaan Pemalsuan Registrasi Nomor Telepon Korban

4 Oktober 2023

Ilustrasi prostitusi anak. shutterstock.com
Kasus Prostitusi Online Mami Icha, Polisi Selidiki Dugaan Pemalsuan Registrasi Nomor Telepon Korban

Keterangan 21 anak korban prostitusi online Mami Icha diperlukan untuk menguak lebih dalam dugaan tindak pidana yang terjadi.


Banyak Warganya Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kuba: Itu Perdagangan Manusia

15 September 2023

Bendera Kuba. REUTERS
Banyak Warganya Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kuba: Itu Perdagangan Manusia

Kuba mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang bertentangan mengenai penggunaan warganya sebagai tentara bayaran dalam perang Ukraina.


Kuba Ungkap Perdagangan Manusia untuk Perang Rusia Ukraina

5 September 2023

Presiden Rusia Vladimir Putin bersalaman dengan tentara Rusia yang terluka dalam perang Rusia-Ukraina dan saat menjalani perawatan di rumah sakit militer, setelah upacara pemberian penghargaan di Moskow, Rusia, 12 Juni 2023. Sputnik/Vladimir Astapkovich/Pool via REUTERS
Kuba Ungkap Perdagangan Manusia untuk Perang Rusia Ukraina

Kuba


PM Italia Giorgia Meloni Buat Aliansi untuk Atasi Masalah Imigran

24 Juli 2023

Seorang anak imigran berada di atas kapal perahu saat ditemukan penjaga pantai Libya di Laut Mediterania di lepas pantai Libya, 15 Januari 2018. Lebih dari 170 pengungsi meninggal ketika menyeberangi Laut Tengah dari Libya ke Italia. REUTERS/Hani Amara
PM Italia Giorgia Meloni Buat Aliansi untuk Atasi Masalah Imigran

Dipimpin Perdana Menteri Italia, negara-negara dari Mediterania, Timur Tengah, dan Afrika pada Minggu menyepakati langkah-langkah untuk mencoba memperlambat alur imigran.


PM Giorgia Meloni Mencoba Bangun Aliansi untuk Mengatasi Imigran Gelap

23 Juli 2023

Giorgia Meloni. REUTERS
PM Giorgia Meloni Mencoba Bangun Aliansi untuk Mengatasi Imigran Gelap

Giorgio Meloni berusaha membentuk aliansi luas negara-negara untuk mengatasi imigran gelap dan memerangi perdagangan manusia.