TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Bogor Bima Arya mengatakan Istana Bogor siap jika Presiden Joko Widodo mau pindah ke sana. Menurut Bima, Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan Jokowi nyaman berkegiatan di Bogor.
"Saya mendengar ada keinginan beliau beraktivitas di Bogor, apakah akan pindah kantor atau tidak, kami belum menerima pemberitahuan," ujar Bima di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 12 Februari 2015.
Menurut Bima, ia akan menanyakan kepada Jokowi apakah akan pindah atau tidak. Bogor sendiri, kata Bima, siap apabila Jokowi jadi pindah. "Karena ini kebanggaan dan kehormatan warga Bogor, ini sinkron dengan langkah kita yang ingin menata seputar istana dan kebun raya," ujarnya.
Bima mengatakan ia siap berkoordinasi dengan Sekretaris Negara untuk menjamin keamanan dan kenyamanan terutama soal arus lalu lintas. Sejak dilantik, beberapa kali ia mengadakan acara di Istana Bogor. Salah satunya, rapat koordinasi dengan bupati dan wali kota yang berlangsung empat putaran.
Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan pihak Istana menggodok kemungkinan Presiden Joko Widodo tinggal di Istana Bogor. Musababnya, Istana Bogor lebih sering dipakai pertemuan antara Jokowi dan para kepala daerah. Menurut Andi akan lebih efektif andai Jokowi menggunakan Istana Bogor sebagai kediaman beberapa hari dalam sepekan. "Selama ini kan Jokowi pulang-pergi Jakarta-Bogor," kata Andi di kompleks Istana, Selasa, 10 Februari 2015.
Jokowi mengharapkan ada pertemuan dengan seluruh bupati dan wali kota sebanyak dua hingga tiga kali dalam setahun. Namun, Jokowi mengumpulkannya dalam beberapa kluster. Satu kali putarannya, ada lima kali pertemuan.
Andi menolak alasan pindah Jokowi dari Jakarta ke Istana Bogor adalah karena banyaknya tamu yang lalu-lalang menemuinya di Ibu Kota. Menurut Andi kepindahan itu hanya untuk perubahan suasana kerja. "Suasana di Istana Bogor relatif lebih rileks," kata Andi. "Terutama kalau ada acara pertemuan dengan bupati." Selain itu, kata Andi, Presiden juga ingin memanfaatkan fasilitas yang ada.
TIKA PRIMANDARI