TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengaku tak kaget dengan hasil sigi Lembaga Survei Indonesia yang menyebutkan nilai kepuasan terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tertinggi. Tiga pekan lalu, kata Andi, LSI sudah memaparkan hasil sigi tersebut dalam sidang kabinet. "Ini karena strategi media Menteri Susi berhasil," ujarnya di Istana Negara, Senin, 2 Februari 2015.
Menurut Andi, hasil sigi tersebut bukan berarti menggambarkan kinerja menteri-menteri lain buruk. Menurut Andi, kinerja di semua kementerian dan lembaga relatif berjalan seperti yang diharapkan Presiden Joko Widodo. "Namun ada beberapa yang di bawah rata-rata lantaran masih mengkonsolidasikan kelembagaannya," ujar Andi. (Baca: Rapor Menteri Jokowi: Susi Juara, Menteri Jonan?)
Sebelumnya, LSI menilai hanya ada satu menteri Kabinet Kerja dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berhasil memuaskan harapan masyarakat dari sisi kebijakan dan kinerja selama kurun seratus hari pertama. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memperoleh nilai kepuasan tertinggi di atas 50 persen, yaitu 61,1 persen.
Menteri lain di Kabinet Kerja tak berhasil mencapai tingkat kepuasan di atas 50 persen. Menurut Direktur Eksekutif LSI Kusridho Ambardi, salah satu alasannya adalah masyarakat tak mengetahui detail semua kebijakan dan kerja para menteri. "Selain karena pemberitaan oleh media, Susi dinilai punya kebijakan yang memuaskan atas keinginan masyarakat," katanya di Menteng, Senin, 2 Februari 2015. (Baca: Momen Ini Pembuktian Jokowi Bukan Presiden Boneka)
Survei LSI digelar melalui wawancara tatap muka terhadap sepuluh responden di setiap desa atau kelurahan. Hasil wawancara tersebut masih diuji lagi melalui spot-check atau wawancara ulang oleh supervisor. Hasilnya, LSI tak menemukan kesalahan berarti dalam survei yang dilaksanakan pada 10-18 Januari 2015 tersebut. LSI mengklaim sumber dananya berasal dari penghimpunan untuk survei publik.
MUHAMMAD MUHYIDDIN | FRANSISCO ROSARIANS