TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Helikopter Seahawk milik Amerika Serikat mengangkut empat kantong jenazah yang ditemukan oleh kapal USS Sampsons. Jenazah yang dibungkus kantong berwarna hijau itu langsung diangkut "Elang Laut" ke Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
"Akan kami cek dulu jumlah jasadnya berapa yang datang, sementara tadi yang terlihat empat kantong," ujar Direktur Eksekutif DVI Mabes Polri Anton Castilani di Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Jumat, 2 Januari 2015. (Baca: Ini Pesan Terakhir Teknisi Air Asia di Blackberry)
Menurut pantauan Tempo, satu kantong jenazah tampak tidak seukuran tubuh manusia. Namun, Anton belum dapat mengkonfirmasi apakah kantong itu serpihan pesawat atau potongan tubuh manusia. "Beri kami waktu satu jam untuk mengidentifikasi," katanya.
Sebelumnya, Direktur Operasional SAR Posko Pantauan Pangkalan Bun, Marsekal Pertama SB. Supriyadi, mengatakan kapal USS Sampsons milik Amerika Serikat berhasil menemukan enam jenazah. Lokasi temuannya tak jauh dari posisi terakhir pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak sejak Ahad pagi, 28 Desember 2014.
Saat ditemukan, kata Supriyadi, jenazah korban pesawat AirAsia tersebut dalam kondisi terapung. Meskipun tim evakuasi menemukan banyak jenazah, Supriyadi mengatakan, pencarian tak hanya akan difokuskan di wilayah tersebut. Sebab, jenazah bisa saja terbawa arus laut. (Baca: Ahok Promosikan Penemu Puing Air Asia, Siapa Dia?)
Hingga Jumat siang, jenazah yang sudah dievakuasi dari laut berjumlah 16. Jumat pagi ini, tim SAR gabungan kembali mengangkut dua jenazah ke Lanud Iskandar untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanuddin. Sebelumnya, delapan jenazah telah diterbangkan ke Surabaya untuk diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification Polda Jawa Timur. (Baca: Janji Tony Fernandes ke Pramugari Korban Air Asia)
TIKA PRIMANDARI
Baca Berita Terpopuler
Korban AirAsia QZ8501 Ketemu, Masih Ada 10 Misteri
Bodi Pesawat Air Asia Sudah Ditemukan?
Janji Tony Fernandes ke Pramugari Korban Air Asia
Dua Spekulasi Kecelakaan Air Asia QZ8501
Korban Air Asia QZ8501, Berjam Rolex, Berkaus Polo