TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Presiden Joko Widodo sudah menandatangani keputusan presiden (keppres) tentang pemberhentian Busyro Muqoddas sebagai komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi. Menurut Andi, kedatangannya bersama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly hari ini ke Komisi Pemberantasan Korupsi bertujuan memastikan fungsi komisi antirasuah tetap berjalan. (Baca juga: Tanpa Busyro, Trimedya Percaya KPK Solid)
"Kami ke KPK untuk menginformasikan bahwa Presiden sudah menandatangani keppres pemberhentian Pak Busyro," kata Andi di KPK, Kamis, 18 Desember 2014. (Baca juga: Mulai 16 Desember, Busyro Tak Lagi di KPK)
Menurut Andi, kedatangan mereka diterima langsung oleh Ketua KPK Abraham Samad. Andi mengatakan Laoly memastikan fungsi KPK bakal tetap normal walau Busyro tak ada. "Katanya karena sistemnya sudah berjalan," ujar Andi. "Mekanisme pengambilan keputusan KPK bersifat kolegial, berdasarkan alat bukti, bukan seperti politik yang memakai sistem pemungutan suara." (Baca juga: Busyro: Hari Antikorupsi Milik Orang yang Sadar)
Andi menyebutkan KPK meminta Jokowi menunda penetapan pimpinan KPK pengganti Busyro. "Dilakukan saja berbarengan dengan pergantian empat pimpinan lainnya," katanya. "Kami akan menyampaikan keinginan KPK ini ke Presiden." (Baca juga: Pilih Busyro atau Robby, Begini Kebiasaan DPR)
Pemerintah, kata Andi, siap membentuk panitia seleksi calon pimpinan KPK pada April atau Mei 2015 untuk menyiapkan pengganti empat pimpinan KPK yang bakal berakhir masa jabatannya.
Adapun Laoly mengatakan Jokowi sebenarnya sudah setuju dengan keinginan KPK. Tapi seleksi calon pengganti Busyro ini tetap harus dilakukan karena presiden sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono, membentuk panitia seleksi. "Ya, mungkin ada pertimbangan presiden ketika itu," ujar Andi.
Per 16 Desember 2014, Busyro Muqoddas tak lagi menjadi komisioner KPK karena masa jabatannya habis. Maka, KPK cuma dipimpin empat orang, yaitu Abraham Samad, Bambang Widjojanto, Adnan Pandu Praja, dan Zulkarnain. Busyro mengikuti lagi seleksi calon pimpinan KPK dan sudah lolos ke tahap terakhir.
MUHAMAD RIZKI
Berita lainnya:
Imam Prasodjo Ucapkan Innalillahi... pada KPK
Begini Pembubaran Nonton Film Senyap di AJI Yogya
Ah Poong Sentul Bogor Disegel
3 Persamaan Heboh Acara Anang dan Raffi Ahmad