TEMPO.CO, Kupang - Kepala Cabang Bank NTT Larantuka, Flores Timur, Yandri de Ornay, diadukan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nusa Tenggara Timur atas dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukannya kepada para nasabah.
Pengadu sekaligus korban, Kristina Astri Tungary, mengatakan modus pelaku ialah mengajak berhubungan badan di hotel dengan ibu-ibu yang ingin meminjam uang di bank tersebut. Jika nasabah tidak mau melayani permintaannya, permohonan pinjaman itu ditolak. "Dia (Yandri) mengajak saya kencan di hotel. Baru setelah itu pengajuan pinjaman saya dilayani," kata Astri, Jumat, 14 November 2014 di DPRD Nusa Tenggara Timur.
Astri mengaku diperlakukan tidak senonoh oleh Yandri. Namun ajakan berhubungan badan dia tampik, sehingga permohonan pinjamannya ditolak. "Pinjaman saya tak dilayani karena menolak ajakan kencan Yandri," katanya. (Baca berita lainnya: Kasus Pelecehan Seksual, Gubernur Siap Diperiksa)
Nasabah lain, Siti Hajar, juga mengaku pernah mengalami hal yang sama, dan bahkan sampai diraba-raba. Namun permohonan pinjamannya sebesar Rp 250 juta tetap ditolak oleh Yandri. "Saya pernah dipegang-pegang Pak Yandri, tapi usulan saya tetap ditolak," katanya.
Saat dimintai konfirmasi melalui telepon, Yandri mengaku pernah mengajak ibu-ibu nasabah banknya berkencan di hotel. Namun dia membantah penuturan para nasabah bahwa dia sampai melakukan perbuatan tidak senonoh. "Saya tidak pernah melakukan pelecehan. Mungkin bahasa saya yang dianggap sebagai pelecehan," ujarnya. (Baca juga: Pelecehan Seksual di Kantor Pemda Bekasi)
Anggota DPRD Nusa Tenggara Timur, Viktor Lerik, mengatakan akan memanggil Direktur Utama Bank NTT Daniel Tagudedo untuk menjelaskan permasalahan ini. Bila pengaduan nasabah itu terbukti, Viktor meminta manajemen Bank NTT menindak tegas Yandri. "Hari ini juga kami akan panggil Dirut Bank NTT," kata Viktor.
YOHANES SEO
Berita Terpopuler:
Malaysia Kuasai 3 Desa, Pemda Nunukan Pasrah
Mabes Polri Sarankan Ahok Laporkan FPI ke Polisi
Kontras Laporkan FPI ke Komnas HAM
MUI Tak Setuju FPI Dibubarkan, Mengapa?
Ahok Didukung MUI Asal...