Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lumrah, Jual Beli Tanah di Perbatasan Malaysia

image-gnews
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Sabah Malaysia tiba di Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur, untuk selanjutnya pulang ke kampung masing-masing, Rabu (14/11). ANTARA/M Rusman
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Sabah Malaysia tiba di Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur, untuk selanjutnya pulang ke kampung masing-masing, Rabu (14/11). ANTARA/M Rusman
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara M. Ilham membantah adanya pencaplokan wilayah Indonesia oleh Malaysia di perbatasan. "Tak ada itu (pencaplokan wilayah RI)," kata Ilham saat dihubungi dari Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis, 13 November 2014.


Ilham kemudian menjelaskan,  di daerah perbatasan tidak berlaku garis batas negara. Menurut dia, warga yang tinggal di perbatasan kedua negara masih bersaudara karena mereka satu rumpun, yakni suku Dayak Agabag. (Baca:400-an Warga RI di Nunukan Punya KTP Malaysia)


Sehingga jual beli tanah, baik tanah di wilayah Malaysia dan Indonesia lumrah terjadi. Namun jual beli tanah, kata Ilham, terjadi antar keluarga. Bukan jual beli antar negara. "Mereka itu kan bersaudara jadi jual beli tak bisa diklaim jual beli antar negara, itu juga bukan pencaplokan," ujar Ilham. (Baca:Dubes: Malaysia Serius Berunding Soal Perbatasan)


Namun Ilham tidak merinci sudah berapa luas lahan warga Indonesia yang dijual kepada warga Malaysia. Sementara ia menjelaskan, sekitar 400-an warga Indonesia memiliki identitas semacam kartu pendududuk Malaysia.


Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

FIRMAN HIDAYAT


Baca juga:
Jusuf Kalla: Kenaikan Harga BBM Akan Ditunda 

Pembubaran FPI, Polri Siap Bersaksi di Pengadilan 

Kuasa Hukum: Mana Buktinya FPI Rasis... 

Begini Cara Membubarkan FPI  




Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

15 hari lalu

Pertemuan antara Anwar Ibrahim dan Prabowo Subianto pada 4 April 2024. Facebook/Anwar Ibrahim
Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.


Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

7 September 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

Pentingnya mempermudah segala aspek perdagangan intra-ASEAN, termasuk pengiriman barang dan proses keluar-masuk barang


Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

8 Juni 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan bersama pemilik minimarket Domart, Wachidal Mustafa Dimyani meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu 7 Juni 2023.
Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia


Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

8 Juni 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia, Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu Juni 2023.
Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Indonesia dan Malaysia memiliki kepentingan yang sama untuk melindungi rakyat dan petani kecil.


Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

11 Mei 2023

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

Kedua menteri menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerja sama perdagangan


JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

19 Agustus 2022

Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Suhajar Diantoro.
JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

Kegiatan tersebut penting dilakukan secara berkesinambungan dan harus ditingkatkan kualitasnya.


SIF Beberkan Potensi Peluang Investasi di Kaltara

25 November 2021

Seorang nelayan sedang menebar jaring ikan di tambak, Tanjung Karis, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (foto: dok. DKP Kaltara)
SIF Beberkan Potensi Peluang Investasi di Kaltara

Berbagai potensi di Kaltara dijabarkan dalam tiga ruang diskusi yang menghadirkan sejumlah panelis berpengalaman.


Provinsi Kaltara Tawarkan 17 Potensi SDA ke Investor

13 Oktober 2021

Provinsi Kaltara Tawarkan 17 Potensi SDA ke Investor

Kompetitor Kalimantan Utara adalah negara-negara yang juga memberi daya tarik investor global, seperti Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Bangladesh.


Momentum Silahturahmi dalam Mubes VI Persekutuan Dayak Lundayeh

27 September 2019

Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hapid hadiri mubes VI persekutuan dayak lundayeh di Malinau.
Momentum Silahturahmi dalam Mubes VI Persekutuan Dayak Lundayeh

Pelaksanaan Musyawarah Besar (Mubes) VI Persekutuan Dayak Lundayeh dan Festival Seni Budaya Dayak Kalimantan Tahun 2019 resmi digelar. Pelaksanaan Mubes tahun ini mengangkat tema "SDM dan Budaya Maju, Wujudkan Daya Saing Dayak Lundayeh Dalam Bingkai NKRI".


Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

28 Juni 2018

Presiden Joko Widodo bersama dengan mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad saat pendatanganan MoU PT Adiperkasa Citra Lestari di pabrik mobil nasional Malaysia Proton di Shah Alam, 6 Februari 2015. AP/Joshua Paul
Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

Mahathir Mohamad datang untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Jokowi setelah menjadi Perdana Menteri Malaysia untuk kedua kalinya.