Oleh karena itu, Kabupaten Toraja Utara terancam dicoret sehingga hanya sepuluh kabupaten saja yang akan menyelenggarakan pemilihan serentak 2015 mendatang.
"Inilah yang akan kami konsultasikan ke KPU Jakarta dan Kementerian Dalam Negeri karena pertimbangan efesiensi anggaran dan meminimalkan pergerakan massa," ucapnya.
Menurut Khaerul, Kabupaten Toraja dan Toraja Utara memiliki letak geografis yang sama. Jika Toraja Utara tidak menggelar pemilihan tahun depan, KPU khawatir terjadi pergerakan massa secara masif.
"Saya meminta Bawaslu untuk tidak mencoret tim seleksi Panwaslu di Kabupaten itu. Sambil kami konsultasikan ke KPU dan Kemendagri pada pekan ini," katanya.
ARDIANSYAH RAZAK BAKRI
Berita lainnya:
Bahasa Inggris Jokowi Dipuji
Bertemu Obama, Jokowi Berbahasa Indonesia
Hasut Massa Tolak Ahok, Bos FPI Terancam Pidana
FPI Siapkan Pengganti Ahok, Namanya Fahrurrozi