TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto berharap Presiden Joko Widodo segera menyerahkan daftar kandidat Jaksa Agung. Musababnya, kata dia, KPK butuh waktu untuk menelusuri rekam jejak calon pimpinan korps Adhyaksa itu.
“Saya berharap (daftar kandidat) itu sudah diserahkan, sehingga KPK ada cukup waktu untuk melakukan profiling check,” ujar Bambang melalui pesan pendek kepada Tempo, Ahad, 9 November 2014. Bambang memastikan KPK akan melakukan yang terbaik. (Baca juga: Alotnya Presiden Jokowi Memilih Jaksa Agung)
Bambang belum tahu nama-nama kandidat Jaksa Agung karena daftar memang belum diserahkan ke KPK. Bambang meminta Tempo memastikan ada-tidaknya daftar nama tersebut kepada Ketua KPK Abraham Samad. “Saya belum dapat pemberitahuan,” ujarnya. (Baca: KPK Bantah Jokowi Setor Nama Calon Jaksa Agung)
Senada dengan Bambang, Abraham juga belum menerima daftar nama kandidat Jaksa Agung untuk ditelisik. "Saya tak tahu persis,” ujar Abraham ketika dimintai konfirmasi melalui pesan pendek.
Jumat lalu, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno menyebutkan Jokowi sudah mengirim nama-nama calon Jaksa Agung kepada KPK agar rekam jejak mereka bisa ditelusuri. Sementara itu, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto menyebutkan ada lima calon Jaksa Agung, yakni Mas Achmad Santosa (mantan Deputi Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan), Muhammad Yusuf (Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan), Hamid Awaluddin (mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Mamusia), Widyo Pramono (Jaksa Agung Muda Pidana Khusus), serta Andhi Nirwanto (Wakil Jaksa Agung).
Belakangan muncul nama M. Prasetyo, mantan Jaksa Agung Muda Pidana Umum yang kini menjadi anggota DPR dari Partai NasDem. Nama Prasetyo disorongkan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
LINDA TRIANITA
Berita lain:
Kecelakaan, Wartawan Tempo Wafat
Gibran Jokowi Bikin Les Bahasa Inggris Gratis
Kaesang Tolak Nadine, Jessica, dan Elaine