TEMPO.CO, Madiun: M, 29 tahun, pasien terduga ebola dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr Soedono, Kota Madiun, Jawa Timur. Sejak pertama masuk ruang isolasi pada Jumat dinihari, 31 Oktober 2014, pria ini didampingi R, istrinya. (Baca: Pasien Diduga Terjangkit Ebola Juga Ada di Kediri)
"Sampai saat ini yang menjaga di ruangan adalah istrinya," kata dokter spesialis jantung RSUD setempat, Sjaiful Anwar, kepada Tempo, Sabtu sore, 1 November 2014. (Baca: Pejabat Kemenkes Satu Pesawat dengan Terduga Ebola)
Selama berada di ruang isolasi, menurut dia, R menggunakan alat pelindung diri lengkap yang terdiri dari gaun, penutup rambut, masker sekaligus pelindung mata. Hingga kini, pihak rumah sakit belum berencana memeriksa R lantaran kondisi tubuhnya masih stabil. "Tidak panas. Tapi kami tetap melakukan pemantauan terhadap pasien maupun istrinya," ujar Sjaiful.
Jika kondisi kesehatan pasien kian memburuk, ia melanjutkan, petugas rumah sakit segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Kesehatan. Upaya itu untuk menindaklanjuti penanganan terhadap M. Pria ini baru saja pulang dari Liberia, salah satu negara yang ditetapkan endemi penyakit ebola, untuk bekerja sebagai penebang pohon di hutan.
NOFIKA DIAN NUGROHO
Terpopuler:
Haji Lulung: Urusan dengan Ahok Belum Selesai
Curhat Fadli Zon dan Hinaan Jilbab di Twitter
Konflik PPP, Haji Lulung: Romi Itu Bodoh
Begini Pesan Jokowi pada Penghinanya