3. Ayung, Si Pembeli Rumah
Bekas Wakil Ketua Departemen Luar Negeri Dewan Pimpinan Partai Demokrat, Carrel Ticualu, mengatakan rumah Anas Urbaningrum yang letaknya tak jauh dari Duren Sawit, Jakarta Timur, dibelikan oleh Ayung senilai Rp 5 miliar pada akhir 2010. "Rumahnya tidak jauh dari rumah Anas di Duren Sawit, Jakarta," katanya ketika bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, 1 September 2014.
Ayung, menurut Carel, bersimpati kepada Anas lantaran melihat rumah Anas yang kecil. Padahal Anas adalah ketua umum terpilih pada Juni 2010. Karena itulah, kata Carrel, Ayung mau membelikan rumah senilai Rp 5 miliar untuk Anas. Awalnya Ayung memberi tanpa ada tujuan tersembunyi. Namun belakangan, pengusaha yang bernama asli Tan Harry Tantono tersebut ingin mendekati Anas karena kedekatan Anas dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (Baca: Mertua Anas dapat Salam Tempel Soeharto Semiliar)
Ayung yang dimaksud Carel adalah Tan Hary Tantono, Direktur Utama PT Sanex Steel, yang ditemukan tewas di Swiss-Belhotel, Jakarta Pusat, pada 26 Januari 2012 lalu. Ayung tewas dengan 32 luka tusuk di bagian perut, pinggang, dan leher. Belakangan terungkap bahwa dalang di balik pembunuhan Ayung adalah John Kei, tokoh pemuda dari Maluku, dengan motif penagihan utang-piutang. Adapun Carrel adalah bekas kuasa hukum Ayung.