TEMPO.CO , Banyuwangi: Sejumlah elemen masyarakat menggalang dana untuk Nadjwa Azahra Lesmana, bayi 9 bulan penderita tumor mata. Penggalangan dana tersebut sebagai biaya hidup Nadjwa dan keluarganya selama menjalani pengobatan di Surabaya.
Total dana sumbangan yang diterima keluarga Nadjwa hingga Jumat siang mencapai Rp 16 juta. Ayah Nadjwa, Arga Lesmana, mengatakan, cukup lega akhirnya mendapatkan perhatian dari pemda setempat. "Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu," kata Arga yang bekerja sebagai satpam ini, Jumat, 19 September 2014.
Sebelumnya, Nadjwa menjalani rawat jalan di RS Dr Soetomo sejak April hingga Juli 2014. Selama tiga bulan di Surabaya, ternyata tak ada kepastian tindakan medis terhadap Nadjwa meskipun telah memiliki kartu JKN. Orang tuanya akhirnya memutuskan pulang ke Banyuwangi karena kehabisan uang di Surabaya. (Baca juga: Tiga Rumah Sakit Telantarkan Bayi Penderita-Tumor)
Setelah di Banyuwangi, orang tuanya memeriksakan Nadjwa ke rumah sakit swasta. Salah satu dokter mengatakan kartu JKN tak bisa menutup biaya operasi Nadjwa yang diperkirakan Rp 10 juta. Karena tak memiliki biaya lagi, Nadjwa hingga kini belum dioperasi hingga tumornya terus membesar. Keluarga Nadjwa pernah berkirim surat meminta bantuan kepada pemerintah Banyuwangi namun tak ada jawaban.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya merujuk Nadjwa ke RS dr. Soetomo, Surabaya pada Senin depan. Menurut Azwar, dia mengetahui kondisi bayi Nadjwa dari media massa dan media sosial. Dia menyatakan akan menegur rumah sakit swasta di daerahnya yang akan menarik biaya untuk penanganan Nadjwa sebesar Rp 10 juta.
IKA NINGTYAS
Berita lain:
RUU Pilkada, Mayoritas Masyarakat Salahkan SBY
Emas Masa Lalu Diangkut dari Situs 'Kapal Emas'
Pemerintah SBY Akan Sahkan 20 Daerah Otonomi Baru