TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyerahkan aset tanah dan bangunan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran, Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh di Gedung Graha A, Kemendikbud, Jumat, 5 September 2014.
Penyerahan ini merupakan tindak lanjut dari upaya UPN Veteran menjadi perguruan tinggi negeri. "Ini tahapan krusial. Fase UPN Veteran menjadi universitas negeri," ujar Nuh saat jumpa pers.
Menurut Nuh, persoalan administrasi pengalihan aset sudah selesai. Dengan demikian, ujar Nuh, untuk menjadi PTN tinggal menunggu fase berikutnya, yakni peresmian yang dijadwalkan pada tanggal 6 Oktober mendatang. "Presiden yang akan meresmikan," katanya.
Nuh mengatakan hadirnya UPN Veteran menjadi PTN diharapkan dapat membangun dunia pendidikan Indonesia menjadi lebih baik. Adapun di dalam peralihan aset ini Kementerian Pertahanan menyebutkan ada empat pilar yang diharapkan bisa mewadahi para pegawai negeri di Kemenhan.
Pertama, UPN Veteran tetap memuat nilai-nilai dan ciri khas bela negara sesuai dengan cita-cita para pendahulunya. Kedua, adanya keringanan biaya pendidikan dan beasiswa terhadap putra-putri Polisi Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia.
Ketiga, aset tanah berupa barang milik negara (BMN) dengan penggunaannya yang sementara. Keempat, agar UPN Veteran dapat memberikan peluang karier kepada purnawirawan TNI dan Polri.
TRI SUSANTO SETIAWAN
Baca juga:
Demi Wartawan, Jokowi Stop Bus Rombongan Presiden
Banyak yang Mengaku Tim Transisi, CT Prihatin
Sikap PKS tentang Pemindahan Makam Nabi
Syafii: Percuma, Makam Nabi Dipindahkan
Satu Lagi, Unimog Pendukung Prabowo Diambil